17
BAB II LANDASAN TEORI
II.1. Komunikasi dan Komunikasi Massa a.
Komunikasi
Manusia merupakan makhluk hidup yang bermasyarakat. Semakin besar suatu masyarakat berarti semakin banyak masalah yang akan timbul akibat dari
perbedaan-perbedaan dalam pikiran, perasaan, kebutuhan, keinginan, sifat, tabiat, perspektif dan kepercayaan antara satu individu dengan individu yang lain.
Karena itu manusia harus berinteraksi sehingga terjadilah pengungkapan pikiran dan perasaan dalam bentuk percakapan. Hakikat komunikasi adalah proses
pernyataan pikiran dan perasaan seseorang kepada orang lain dengan menggunakan bahasa sebagai alat penyalurnya.
Secara etimologis, isitilah komunikasi berasal dari bahasa Latin “communication”. Istilah ini bersumber dari perkataan “communis” yang berarti
sama, sama disini maksudnya adalah sama makna atau sama arti Effendy, 1994:9. Jadi, komunikasi terjadi apabila terdapat kesamaan makna mengenai
suatu pesan yang disampaikan oleh komunikator dan diterima oleh komunikan. Carl I. Hovlan Effendy, 1999:10 memberikan defenisi komunikasi
adalah “proses dimana seseorang komunikator mengirim rangsangan biasanya berupa lambang dengan maksud untuk mengubah sikap individu-individu yang
lain komunikan. Dalam proses komunikasi, paling sedikit terdapat tiga unsur pokok yaitu
komunikator, pesan dan komunikan Effendy, 1999:11. Proses komunikasi pada dasarnya menjadi dua tahap yaitu :
Universitas Sumatera Utara
18 1.
Proses komunikasi secara primer, yaitu proses penyampaian pikiran atau perasaan seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang
sebagai media. Lambang sebagai media dalam proses komunikasi adalah bahasa, isyarat, gambar, warna dan lain sebagainya yang secara langsung
mampu menterjemahkan pikiran dan perasaan komunikator kepada komunikannya.
2. Proses komunikasi secara sekunder, yaitu merupakan proses penyampaian
pesan oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan alat atau sarana sebagai media kedua setelah memakai lambang sebagai media
pertama. Komunikator dalam hal ini menggunakan media kedua dalam melancarkan komunikasinya karena komunikan sebagai sasarannya berada
di tempat yang relatif jauh dan berjumlah banyak. Dalam kehidupan sehari-hari kita selalu berkomunikasi dengan tujuan
tertentu. Pada dasarnya, komunikasi bertujuan untuk : b.
Mengubah sikap c.
Mengubah opini d.
Mengubah perilaku e.
Mengubah masyarakat Menurut jenisnya, komunikasi Effendy, 1999:8 terbagi dalam :
a. Komunikasi pribadi, yaitu komunikasi seputar diri seseorang baik dalam
fungsinya sebagai komunikator maupun sebagai komunikan. b.
Komunikasi kelompok, yaitu komunikasi yang berlangsung antara seorang komunikator dengan sekelompok orang yang jumlahnya lebih dari dua
orang.
Universitas Sumatera Utara
19 c.
Komunikasi massa, yaitu proses komunikasi yang berlangsung pada peringkat masyarakat luas, yang identifikasinya ditentukan oleh ciri khas
institusionalnya gabungan antara tujuan, organisasi dan kegiatan yang sebenarnya.
b. Komunikasi Massa