4.3.2 Promosi Pariwisata
Berdasarkan hasil penelitian terhadap 30 orang responden, ternyata rata- rata responden pernah mendapatkan membaca menyimpan brosur-brosur tentang
pariwisata di Malaysia
Tabel 7 Penggunaan Berbagai Materials Promotion
No Jenis Media
Tingkat Keseringan Tidak
Jarang Sering
Sangat Pernah
sering 1
2 3
4 1
Brosur 2
3 21
4 2
Leaflet 3
14 13
- 3
Booklet 7
11 12
- 4
Folder 18
12 -
- 5
Tourist map 7
6 15
1 6
Guidebook 12
12 4
4 7
Display materials
10 12
7 1
8 Atraksi budaya
6 16
18 -
9 Event
5 13
12 -
10 Pameran
- -
- -
Sumber: P.7
Universitas Sumatera Utara
Tabel 8 Kepercayaan terhadap Isi Pesan dalam Materials Promotion
Percaya isi pesan F
Ya 17
57 Tidak
1 3
Bisaa saja 12
40 Total
30 100
Sumber: P.8
Data tabel di atas adalah tentang kepercayaan responden terhadap pesan yang ada dalam berbagai materials promotion yang dikeluarkan oleh Tourism
Malaysia. Data menunjukkan bahwa 17 orang 57 percaya terhadap semua isi pesan yang ada. Sedangkan 12 orang 40 responden merasa bisaa saja. Cuma 1
orang responden 3 yang tidak percaya terhadap isi pesan dalam berbagai materials promotion.
Tabel 9 Kepercayaan terhadap Foto dan Gambar dalam Materials Promotion
Kesesuaian foto gambar dengan kenyataannya
F Percaya
16 54
Kurang percaya 13
43 Tidak
1 3
Total 30
100 Sumber: P.9
Data tabel di atas adalah tentang kepercayaan responden terhadap gambar- gambar atau foto yang ada dalam berbagai materials promotion dengan keadaan
yang sebenarnya di lapangan. Data menunjukkan bahwa 16 orang 54 percaya
Universitas Sumatera Utara
terhadap kesamaan foto atau gambar dalam materials promotion dengan keadaan yang asli. Sedangkan 13 orang 43 responden merasa kurang percaya.
Alasannya karena hasil cetak foto dan gambar-gambar atau olah digital bisaanya lebih indah dari warna aslinya. Cuma 1 orang responden 3 yang tidak percaya
terhadap kesesuaian gambar foto dalam materials promotion dengan keadaan sebenarnya di lapangan.
Tabel 10 Kepentingan untuk Membaca Materials Promotions
Membaca materials promotion
F Ya
24 80
Tidak 1
3 Bisaa saja
5 17
Total 30
100 Sumber: P.10
Materials promotion menurut 24 orang responden 80 penting untuk dibaca karena ini adalah panduan mereka sebelum berkunjung ke Malaysia.
Semua materials promotion adalah khusus dibuat untuk menyambut Visit Malaysia Year 2007 dengan gambar bunga raya sebagai lambang bunga resmi
Malaysia. Selanjutnya data menunjukkan ada sekitar 5 orang responden 17 yang menjawab bisaa-bisaa saja. Bisaa saja disini diartikan mereka tidak terlalu
menganggap materials promotion itu penting untuk dibaca atau dilihat. Sedangkan 1 orang responden tidak mau membaca materials promotion karena
dia selalu mencari informasi langsung dari teman-temannnya disana.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 11 Materials Promotion Menambah Pengetahuan dan Informasi
Menambah pengetahuan dan informasi
F Ya
28 93
Tidak Bisaa saja
2 7
Total 30
100 Sumber: P.11
Sebanyak 28 responden 93 mengatakan bahwa pesan dalam materials promotion yang sering mereka baca dan lihat seperti brosur-brosur, peta, booklet,
dan display materials benar-benar menambah pengetahuan dan memenuhi kebutuhan informasi. Contohnya, dalam semua brosur yang dicetak untuk
promosi Visit Malaysia Year 2007 terdapat penjelasan ringkas mengenai suatu daerah tujuan wisata, peta menuju ke sana, tempat-tempat menarik yang ada di
sana, nomor telepon penting yang bisa dihubungi untuk keperluan informasi selanjutnya, gambar-gambar objek wisata yang ada, serta dilengkapi dengan
alamat, email dan nomor telepon kantor Tourism Malaysia pusat dan juga kantor Tourism Malaysia daerah. Hanya 2 responden 7 yang menjawab bisaa-bisaa
saja sebab mereka kurang suka membaca.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 12 Pemahaman terhadap Makna Pesan
Pemahaman makna pesan F
Mengerti 23
76 Tidak mengerti
2 7
Samar-samar 5
17 Total
30 100
Sumber: P.12
Menurut 23 responden 76 mereka langsung faham makna pesan yang ada dalam berbagai materials promotion yang mereka baca dan lihat. Contohnya,
apabila mereka mendapat brosur tentang Selangor ataupun Kuala Lumpur, dijelaskan berapa lama mencapainya dari airport dan apa yang ada di sana. Semua
ini sangat membantu wisatawan asing yang datang sehingga dengan berbekal brosur-brosur, booklet, peta, leaflet, dll, wisatawan tidak akan tersesat.
Selanjutnya 5 orang responden 17 mengaku samar-samar. Mereka perlu membaca berulang-kali agar dapat memahami makna pesan dalam materials
promotion yang mereka pegang. Sisanya ada 2 responden 7 yang mengaku tidak mengerti makna yang disampaikan melalui berbagai materials promotion.
Tabel 13 Kesesuaian Pesan dengan Keinginan Wisatawan
Uraian F
Ya 14
47 Tidak sesuai
4 13
Bisaa saja 12
40 Total
30 100
Sumber: P.13
Universitas Sumatera Utara
Melalui tabel 13 dapat dilihat bahwa sebanyak 14 responden 47 mengaku pesan yang ada dalam materials promotion sesuai dengan keinginan
mereka. Misalnya, ketika mereka membaca berbagai brosur daerah tujuan wisata, maka didalamnya terdapat daerah tujuan wisata yang ingin mereka kunjungi. Dan
ini sebenarnya sudah melalui riset. Sebelum mencetak materials promotion, Tourism Malaysia memang melakukan survey untuk memuat apa-apa saja objek
wisata yang akan dimasukkan dalam materials promotion. Semua ini tidak sia-sia. Dan setiap wisatawan yang membawa, membaca, atau menyimpan berbagai
materials promotion, dapat merasakan manfaatnya. Setidaknya apabila mereka bepergian, ada panduan tertulis yang bisa diandalkan.
Sekitar 12 responden 40 mengaku bisaa-bisaa saja. Alasannya karena pesan yang ada terkadang tidak sesuai dengan keinginan mereka. Namun mereka
sadar, bahwa pesan dalam materials promotion itu pastilah berguna untuk orang lain. Hanya 4 orang responden saja 13 mengaku bahwa kebanyakan isi dalam
materials promotion tidak sesuai untuk mereka. Sebab yang mereka inginkan bukan hanya untuk urusan shopping namun mereka juga ingin mengetahui tentang
suasana kehidupan orang-orang di daerah tujuan wisata tersebut, lebih dalam mengupas tentang tanaman-tanaman atau hewan ataupun tentang cara-cara untuk
tinggal di Malaysia dan memiliki rumah di sana. Memang pihak Tourism Malaysia tidak memuat keadaan serta kehidupan masyarakat dalam semua brosur,
leaflet, booklet dan lain-lain. Karena untuk mengetahui tentang kehidupan masyarakat atau lebih khusus mengupas keadaan alam, ada dibuat booklet tertentu
Universitas Sumatera Utara
seperti homestay, Malaysia My Second Home Program dan juga brosur khusus, seperti brosur Taman Negara.
Tabel 14 Penggunaan Bahasa dalam Materials Promotion
Uraian F
Jelas 22
73 Kurang jelas
3 10
Bisaa saja 5
17 Total
30 100
Sumber: P.14
Dari 30 responden, 73 mengatakan penggunaan bahasa cukup jelas, karena menurut mereka, baik bahasa Inggris maupun Melayu dapat dimengerti.
Jadi tidak ada kendala dalam hal bahasa. Sebanyak 5 orang responden 17 mengaku bisaa-bisaa saja. Mereka faham sedikit bahasa Inggris dan Melayu.
Sedangkan 3 orang responden 10 mengaku tidak faham bahasa Melayu dan Inggris. Mereka mengharap agar semua brosur-brosur dan bahan-bahan promosi
lain yang masuk ke Indonesia, ditulis dalam bahasa Indonesia saja.
Tabel 15 Pendapat tentang Isi Pesan
Uraian F
Jelas 24
80 Kurang jelas
1 3
Bisaa saja 5
17 Total
30 100
Sumber: P.15
Universitas Sumatera Utara
Sebanyak 24 responden 80 mengaku isi pesan jelas. Pengertian jelas disini adalah ketika mereka membaca brosur, peta, booklet, leaflet, guidebook atau
melihat display materials, responden memperhatikan secara seksama dan merasa bahwa semuanya tertulis secara sistematis dan mereka langsung faham isi pesan
tersebut. Inilah yang membedakan dengan 1 orang responden 3 yang mengaku semua isinya terlalu bertele-tele sehingga membuatnya bingung. Sementara 5
orang responden 17 merasa samar-samar. Mereka menjawab daripada membaca brosur atau guidebook dan lain sebagainya, lebih baik mereka bertanya
langsung dengan tourguide ataupun masyarakat di sana.
Tabel 16 Pengulangan Pesan Promosi Visit Malaysia Year 2007
Pengulangan Pesan F
Selalu 25
84 Tidak pernah
1 3
Jarang 4
13 Total
30 100
Sumber: P.16
25 responden 84 mengakui bahwa mereka sering melihat promosi paket berwisata ke Malaysia di surat-surat kabar lokal baik itu iklan tentang surga
belanja di Malaysia, atau pun clubbing di Malaysia, joint promotion bersama beberapa perusahaan penerbangan seperti Adam Air, Kartika Airlines ataupun
Malaysia Airlines dan Air Asia. Beberapa iklan memang sudah dirancang untuk tempo masa 1 tahun dan bisaanya pengurusan kontrak iklannya langsung dari
kantor Tourism Malaysia pusat.
Universitas Sumatera Utara
Sepanjang tahun 2007, Malaysia memang memiliki target untuk menarik 2 juta wisatawan asal Indonesia dan untuk target ini, memang sudah disiapkan
alokasi dana khhusus. Dari data di atas hanya 1 responden saja 3 yang tidak pernah melihat promosi-promosi Visit Malaysia Year 2007 di media lokal.
Sedangkan sisanya sebanyak 4 responden 13 mengaku jarang melihat pesan promosi. Hal ini berkaitan dengan frekuensi mereka membeli media lokal. Karena
responden yang mengaku jarang melihat pesan promosi tersebut, memang jarang membaca media lokal serta tidak memperhatikan iklan-iklan yang ada
didalamnya.
Tabel 17 Variasi Pengulangan Pesan dalam Materials Promotion Tourism Malaysia
Pengulangan Pesan F
Ya 12
40 Tidak bervariasi
3 10
Tidak tahu 15
50 Total
30 100
Sumber: P.17
Sebanyak 12 responden 40 merasa bahwa materials promotion Tourism Malaysia bervariasi dari tahun ke tahun. Responden pernah mendapatkan
brosur-brosur, peta dan beberapa booklet serta leaflet yang ada pada setiap pameran. Memang sejak awal 2003, Tourism Malaysia Medan sering mengadakan
pameran yang bekerja sama dengan instansi dari Indonesia maupun Malaysia seperti: agen perjalanan wisata, sekolah-sekolah, universitas, airlines, hotel-hotel,
restaurant, rumah sakit, bridal, shopping centre, media cetak dan elektronik, serta
Universitas Sumatera Utara
pemerintah daerah melalui badan pariwisata daerah. Responden yang menjawab tidak bervariasi ada 3 orang 10. Mereka memang mendapatkan beberapa
materials promotion namun setelah dibandingkan, ternyata menurut pendapat mereka, daerah yang dipromosikan itu-itu juga. Tidak ada sesuatu yang baru dan
menggebrak. Sementara 15 responden 50 menjawab tidak tahu karena mereka tidak pernah mendapat atau tidak terlalu memperhatikan materials promotion
pada tahun-tahun sebelumnya. Jadi mereka tidak bisa membuat perbandingan dengan tahun 2007 ini.
4.3.3 Kunjungan Wisatawan ke Malaysia Tabel 19