21
yang diberikan oleh orang-orang yang akrab dengan subjek di dalam lingkungan sosialnya atau berupa kehadiran dan hal-hal yang dapat memberikan keuntungan
emosional atau pengaruh pada tingkah laku penerimanya. Dalam hal ini orang yang merasa memperoleh dukungan sosial, secara emosional merasa lega karena
diperhatikan, mendapat saran atau kesan yang menyenangkan pada dirinya. Baron dan Byrne 2000 juga menyatakan bahwa dukungan sosial adalah
kenyamanan fisik dan psikologis yang disediakan oleh teman dan anggota keluarga. Lebih jauh lagi Taylor 2009 mendefinisikan dukungan sosial sebagai
informasi dari orang lain bahwa ia dicintai dan diperhatikan, memiliki harga diri dan bernilai, serta merupakan bagian dari jaringan komunikasi dan kewajiban
bersama. Berdasarkan uraian definisi yang telah dikemukakan sebelumnya maka
dapat disimpulkan bahwa dukungan sosial adalah bantuan yang diperoleh individu dari orang atau kelompok lain dapat berupa informasi, tingkah laku tertentu,
ataupun materi yang menjadikan individu merasa diperhatikan, bernilai, dan disayangi.
2. Bentuk – bentuk Dukungan Sosial
Sarafino 2006 mengemukakan empat bentuk dari dukungan sosial, yaitu: a. Dukungan Emosional
Jenis dukungan mencakup mencakup ungkapan empati, kepedulian dan perhatian terhadap orang yang bersangkutan. Dukungan emosional merupakan
ekspresi dari afeksi, kepercayaan, perhatian, dan perasaan didengarkan. Kesediaan
Universitas Sumatera Utara
22
untuk mendengar keluhan seseorang akan memberikan dampak positif sebagai sarana pelepasan emosi, mengurangi kecemasan, membuat individu merasa
nyaman, tenteram, diperhatikan, serta dicintai saat menghadapi berbagai tekanan dalam hidup mereka.
b. Dukungan Instrumental Jenis dukungan mencakup bantuan yang diberikan secara langsung atau
nyata, dapat berupa jasa atau materi. Misalnya pinjaman uang bagi individu atau menghibur saat individu mengalami stres. Dukungan ini membantu individu
dalam melaksanakan aktivitasnya. c. Dukungan Informasional
Jenis dukungan mencakup pemberian nasehat, petunjuk, saran, atau umpan balik mengenai bagaimana orang melakukan sesuatu. Dukungan ini dapat
dilakukan dengan memberi informasi yang dibutuhkan oleh seseorang. Dukungan ini membantu individu mengatasi masalah dengan cara memperluas wawasan dan
pemahaman individu terhadap masalah yang dihadapi. Informasi tersebut diperlukan untuk mengambil keputusan dan memecahkan masalah secara praktis.
Dukungan informatif ini juga membantu individu mengambil keputusan karena mencakup mekanisme penyediaan informasi, pemberian nasihat, dan petunjuk.
d. Dukungan Persahabatan Jenis dukungan
mencakup kesediaan waktu orang lain untuk menghabiskan waktu atau bersama dengan individu, dengan demikian akan
memberikan rasa keanggotaan dari suatu kelompok yang saling berbagi minat dan melakukan aktivitas sosial bersama.
Universitas Sumatera Utara
23
3. Sumber Dukungan Sosial
Taylor 2009 menyatakan bahwa dukungan sosial dapat berasal dari banyak sumber yang berbeda, seperti orangtua, pasangan atau orang yang dicintai,
keluarga, teman, maupun komunitas sosial. Kahn dan Antonucci dalam Orford, 1992 menyatakan bahwa seorang
individu dikelilingi oleh suatu pengiring yang selalu mendukung atau menyertai individu tersebut sepanjang masa hidupnya. Ada anggota-anggota pengiring yang
stabil sepanjang waktu perannya, yaitu yang menyertai dan mendukung individu. Peran mereka sangat berarti bagi individu. Yang tergolong ke dalam pengiring ini
adalah pasangan, keluarga, dan teman dekat. Kahn dan Antonoucci dalam Orford, 1992 membagi sumber-sumber
dukungan sosial menjadi tiga kategori yaitu: a. Sumber dukungan sosial yang stabil sepanjang waktu perannya, yaitu yang
selalu ada sepanjang hidupnya, yang menyertai dan mendukungan individu tersebut. Misalnya keluarga dekat, pasangan suami atau istri atau teman
dekat. b. Sumber dukungan sosial yang berasal dari individu lain yang sedikit berperan
dalam hidupnya dan cenderung berubah sesuai sepanjang waktu. Misalnya teman kerja, tetangga, sanak keluarga, dan teman sepergaulan.
c. Sumber dukungan sosial yang berasal dari individu lain yang sangat jarang member dukungan dan memiliki peran yang sangat cepat berubah. Sumber
dukungan ini misalnya tenaga ahli atau professional dan keluarga jauh dan sesama pekerja.
Universitas Sumatera Utara
24
4. Dukungan Keluarga