B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, maka permasalahan yang muncul dalam penelitian ini adalah:
“Apakah model pembelajaran kooperatif time token yang dikombinasikan dengan picture puzzle efektif diterapkan pada materi
sistem peredaran darah di SMPN 2 Gabus, Kabupaten Pati? ”
C. Penegasan Istilah
1. Efektivitas model pembelajaran time token dikombinasikan picture puzzle Kamus besar bahasa Indonesia mendefinisikan efektivitas adalah dapat
membawa hasil, berhasil guna usaha, tindakan. Efektivitas yang dimaksud dalam penelitian ini adalah didapatkannya hasil belajar yang diinginkan
dengan pemanfaatan model pembelajaran time token yang dikombinasikan picture puzzle. Keberhasilan ini ditunjukkan oleh ketuntasan belajar
individual yang mencapai standar KKM sekolah tersebut yaitu ≥ 75 dan
ketuntasan belajar secara klasikal mencapai ≥ 80. Selain itu ditunjukkan dengan aktivitas siswa dan motivasi siswa yang meningkat sebesar
≥80. 2. Materi Sistem Peredaran Darah
Sistem peredaran darah merupakan materi yang diajarkan pada siswa SMPMTs kelas VIII semester gasal. Materi tersebut mempunyai standar
kompetensi memahami berbagai sistem dalam kehidupan dan kompetensi dasar mendiskripsikan sistem peredaran darah pada manusia dan
hubungannya dengan kesehatan. Untuk mencapai standar kompetensi tersebut akan diterapkan model pembelajaran time token yang dikombinasikan dengan
picture puzzle. Melalui kombinasi model ini maka diharapkan dapat memberi pembelajaran yang menyenangkan dan menarik pada materi sistem peredaran
darah. Siswa akan lebih memahami sistem peradaran darah pada manusia meliputi organ yang berperan dan fungsi dari masing-masing organ serta
gangguan atau kelainan dari organ tersebut.
D. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk : Mengetahui efektivitas kombinasi model pembelajaran kooperatif time token
dengan picture puzzle pada pembelajaran sistem peredaran darah di SMPN 2 Gabus, Kabupaten Pati.
E. Manfaat Penelitian