5 Pahl dan Beintz 1976, membuat metode dalam perancangan mesin.
Metode tersebut dikenal dengan sebutan metode VDI 2221 Verein Deutcher
Ingenieure yang dibagi menjadi beberapa tahapan, yaitu: klasifikasi tugas
Clasification of the Task, perancangan konsep Conceptual Design, perancangan bentuk Embodiment Design, dan perancangan detail Detail
Design .
2.1.1. Klasifikasi Tugas Clasification of the Task
Pada tahap ini dilakukan suatu pengumpulan informasi dan menguraikanya kedalam bentuk yang sejenis dan bentuk daftar spesifikasi
requierment list serta mengidentifikasikan semua kendala yang dihadapi untuk mencapai solusi yang optimal. Hal yang harus diperhatikan dalam
membuat daftar spesifikasi adalah membedakan persyaratan-persyaratan, apakah termasuk kedalam keharusan demand atau keinginan wishes.
Demand merupakan persyaratan yang harus dipenuhi dalam sebuah
perancangan, dengan kata lain apabila ada persyaratan yang tidak terpenuhi maka solusi yang sudah dicapai tidak dapat diterima. Dan segala persyaratan-
persyaratan tersebut minimal harus diformulasikan secara jelas. Wishes
merupakan persyaratan dalam bentuk keinginan dan apabila nantinya memungkinkan maka dimasukan melalui pertimbangan-
pertimbangan. Dalam rangka memudahkan penyusunan daftar spesifikasi, maka
digunakan suatu daftar periksa check list yang merupakan daftar parameter yang berisi tentang produk teknik yang berfungsi sebagai sumber kata kunci
dalam membantu mendefinisikan penyusunan fungsi atau sifat-sifat yang harus dimiliki oleh alat yang nantinya akan dirancang. Pada tabel 2.1
diperlihatkan daftar periksa yang merupakan pedoman untuk pembuatan spesifikasi.
6 Tabel 2.1. Daftar periksa untuk penyusunan spesifikasi
Parameter Spesifikasi Geometri
Panjang, lebar, tinggi, diameter, jumlah dan susunan letak
Material Pemilihan material yang akan digunakan, aliran dan
transportasi material, pengaruh fisik dan kimia dari material pada awal dan akhir proses produksi, material
pembantu dan bahan material Gaya
Berat, beban, resonansi, gaya inersia, arah gaya, besar gaya, kekuatan, frekuensi, elastisitas dan deformasi
Energi Output, efisiensi, kerugian, gesekan, tekanan,
temperatur, konversi, pemanasan, pendinginan Kinematik
Tipe gerakan, arah gerakan, kecepatan dan percepatan Sinyal
Input dan output, bentuk, tampilan, peralatan, kontrol Rakitan
Aturan khusus, instalasi, penyetelan dan pondasi Ergonomis
Hubungan operator dengan mesin, tipe pengoperasian, penerangan, tinggi pengoperasian, keberhasilan baik,
keserasian bentuk Produksi
Bentuk pabrik, kemungkinan dimensi maksimum, produksi yang dipilih, kualitas dan toleransi kerusakan
Kontrol kualitas Kemungkinan dilakukan kalibrasi, aplikasi dari aturan
tertentu dan standar Pengoperasian
Kebisingan, pemakaian khusus, daerah pemasaran dan lingkungan pengoperasian
Perawatan Jangka waktu dilakukan service, pemeriksaan,
penggantian dan perbaikan, pengecetan dan pembersihan Kesehatan
Sistem proteksi langsung, keselamatan opersional dan kesehtan lingkungan
Biaya Biaya maksimum dalam pembuatan, biaya peralatan dan
investasi Jadwal
Tanggal penyerahan, rencana dan kontrol serta hari pengantaran
7
2.1.2. Perencanaan Konsep Conceptual Design