Proses bagan alir diatas menjelaskan cara pembuatan kapal fiberglass dibagian atas kapal yaitu deck dan superstructure. Proses pembuatannya sama
dengan pembuatan hull tidak ada perbedaan disemua tahap proses hanya pemberian serat kaca yang berbeda dan penambahan lapisan isopaltic resin
gelcoat karena lapisan ini menjadikan jalan deck tidak licin, pada bagian atas tidak begitu banyak pemberian serat karena akan menjadi beban kapal itu sendiri.
5.5.3 Join hull, deck dan superstructure
Assembly penggabungan adalah penggabungan dari ketiga bagian yang sudah dicetak terlebih dahulu yaitu: Hull, Deck, dan Superstructure bagian atas
kapal. Untuk penggabungan yang pertama dilakukan terlebih dahulu antara hull kapal dan deck. Kemudian diantara deck dan bangunan atas kapal
superstructure. Sambungan diberi screw dan lem, lalu dihaluskan sampai bentuk surface atau permukaan terlihat menyatu. Sebelum melakukan penggabungan
antara hull deck dan superstructure harus dipasang dahulu dashboat nya sehingga mempermudah dalam penggabungan seluruh bagian kapal. Barulah pemasangan
tangki BBM, frame dan kaca, perlengkapan deck, tiang mast, manhole, pemasangan fender, pemasangan railing, dan alat tangkap.
Gambar 29 Proses penyatuan atas dan bawah kapal fiberglass
5.5.4 Engine instalation
Pekerjaan engine instalation berupa pembuataan dudukan engine engine mounting, pemasangan engine, pemasangan shaft propeller, pemasangan kemudi
dan instalasi kemudi remote. Pada dudukan mesin diperkuat dengan penambahan kayu yang diperkuat dengan membuat frame ukuran tertentu
sehingga akan meredam getaran engine engine vibrator. Shaft dan propeller Mulai
Pemasangan Tangki BBM
Pemasangan Frame dan Kaca
Penggabungan Dashboat
Penggabungan hull, deck, dan
Bangunan Atas Penggabungan
Hull dan Lantai Assembling
Pemasangan Perlengkapan
Deck Pemasangan
Fender
Pemasangan Railing
Pemasangan Manhole
Pemasangan Tiang Mast
Pemasangan Alat Tangkap
Selesai
dipasang pada kemiringan tertentu sehingga akan diperoleh kekuatan atau daya dorong yang efektif. Kemudi rudder dipasang tepat dibelakang propeller yang
dihubungkan secara hydraulic dengan stir yang ada diruang kabin.
5.5.5 Electrical instalation
Sumber energi listrik yang men-supply kapal berasal dari baterry. Energi tersebut mengalir ke semua instalasi seperti :
1 Start engine;
2 Lampu penerangan;
3 Lampu navigasi;
4 Pompa-pompa; dan
5 Listrik lainnya.
Untuk lampu sendiri mengikuti peraturan yang berlaku pada dunia maritim, sedangkan untuk lampu penerangan dipasang menurut perencanaan.
5.5.6 Finishing