C. Perhitungan Sensitivitas dan Spesifisitas Cut off Lingkar Pinggang Laki-
laki
Jumlah responden Laki-laki yang telah memenuhi kriteria eksklusi dan inklusi penelitian ini adalah sebanyak 217.606 orang. Cut off LP laki-laki yang
akan diban dingkan adalah ≥77 cm dan ≥90 cm. pada sub bab ini juga akan
ditampilkan hasil perhitungan nilai sensitivitas dan spesifisitas pada beberapa cut off LP laki-laki. Berikut perhitungan variabel dependen prahipertensi
terhadap lingkar pinggang ≥77 cm untuk laki-laki:
Tabel 5.5 Kejadian Prahipertensi
menurut Lingkar Pinggang ≥77 Laki-laki Lingkar Pinggang Frekuensi Prahipertensi
Total Ya
Tidak
TDS 120-139 TDS 120-139
TDD 80-89 TDD 80-89
mmHg mmHg
≥77 Obesitas
71058 29569
100627 46,2 51,8
≥77 Tidak Obesitas
66148 50831
116979 53,8 63,2
Total 137206
80400 217606 100
Pada Tabel 5.5 diketahui bahwa jumlah responden yang dinyatakan obesitas oleh LP dan juga dinyatakan Prahipertensi oleh standar baku adalah
sebesar 71.058 orang laki-laki. Sedangkan jumlah responden yang dinyatakan tidak obesitas oleh LP dan juga dinyatakan tidak Prahipertensi oleh standar baku
adalah sebesar 50.831 orang laki-laki. Cut off LP ≥77 memiliki sensitivitas
sebesar 51,8 dan spesifisitas sebesar 63,2.
Diolah dari Riskesdas 2013 TDS = Tekanan Darah Sistolik
TDD = Tekanan Darah Diastolik
Sensitivitas dari alat lingkar pinggang Cut off ≥77 cm adalah 51,8 yang
artinya kemampuan alat dalam menyatakan positif prahipertensi hanya sebesar 51,8. Diibaratkan, pada 100 orang prahipertensi, sebanyak 51-52 orang akan di
prediksi positif prahipertensi oleh alat dan benar-benar prahipertensi menurut penilaian standar baku atau tensimeter. Sedangkan 48-49 orang sisanya akan
dinyatakan negatif prahipertensi oleh alat lingkar pinggang ini padahal sebenarnya berstatus prahipertensi menurut standar baku atau tensimeter.
Spesifisitas dari alat lingkar pinggang Cut off ≥77 cm adalah 62,3 yang
artinya kemampuan alat dalam menyatakan negatif prahipertensi hanya sebesar 62,3. Diibaratkan, pada 100 orang sehat atau bertekanan darah normal,
sebanyak 62-63 orang akan di prediksi positif sehat oleh alat dan benar-benar sehat menurut penilaian standar baku atau tensimeter. Sedangkan 47-48 sisanya
akan dinyatakan negatif atau beresiko prahipertensi oleh alat lingkar pinggang ini padahal sebenarnya sehat menurut ukuran standar baku.
Cut off LP ≥77 cm merupakan ukuran baru yang digunakan sebagai
pembanding pada penelitian ini dari ukuran LP ≥90 cm yang telah digunakan di Indonesia. Berikut perhitungan kejadian Prahipertensi
menurut LP ≥90 cm untuk perempuan:
Tabel 5.6
Kejadian Prahipertensi menurut Lin gkar Pinggang ≥90 Laki-laki
Lingkar Pinggang Frekuensi Prahipertensi
Total Ya
Tidak
TDS 120-139 TDS 120-139 TDD 80-89
TDD 80-89 mmHg
mmHg
≥90 Obesitas
15653 5077
20730 9,5
11,4 ≥90 Tidak Obesitas
121553 75323
196876 90,5
93,7
Total 137206
80400 217606
100
Diolah dari Riskesdas 2013 TDS = Tekanan Darah Sistolik
TDD = Tekanan Darah Diastolik
Pada Tabel 5.6 diketahui bahwa jumlah responden yang dinyatakan obesitas oleh LP dan juga dinyatakan Prahipertensi oleh standar baku adalah
sebesar 15.653 orang laki-laki. Sedangkan jumlah responden yang dinyatakan tidak obesitas oleh LP dan juga dinyatakan tidak Prahipertensi oleh standar baku
adalah sebesar 75.323 orang laki-laki. Cut off LP ≥90 memiliki sensitivitas
sebesar 11,4 dan spesifisitas sebesar 93,7. Sensitivitas dari alat lingkar pinggang Cut off
≥90 cm adalah 1,4 yang artinya kemampuan alat dalam menyatakan positif prahipertensi sangat kecil
yaitu sebesar 11,4. Diibaratkan, pada 100 orang prahipertensi, hanya sebanyak 11-12 orang akan di prediksi positif prahipertensi oleh alat dan benar-benar
prahipertensi menurut penilaian standar baku atau tensimeter. Sedangkan 88-89 orang sisanya akan dinyatakan negatif beresiko prahipertensi oleh alat lingkar
pinggang ini padahal sebenarnya berstatus prahipertensi menurut standar baku atau tensimeter.
Spesifisitas dari alat lingkar pinggang Cut off ≥80 cm adalah 93,7 yang
artinya kemampuan alat dalam menyatakan negatif prahipertensi sangat besar yaitu 93,7. Diibaratkan, pada 100 orang sehat atau bertekanan darah normal,
sebanyak 93-94 orang akan di prediksi positif sehat oleh alat dan benar-benar sehat menurut penilaian standar baku atau tensimeter. Sedangkan hanya 6-7
sisanya akan dinyatakan negatif atau beresiko prahipertensi oleh alat lingkar pinggang ini padahal sebenarnya sehat menurut ukuran standar baku.
Tabel 5.7 Sensitivitas dan Spesifisitas beberapa
Cut off Lingkar Pinggang Laki-laki Cut off LP
Sensitivitas Spesifisitas
≥72 cm
72,5 40,7
≥73 cm
67,5 46,4
≥74 cm
64 50,6
≥75 cm
60,6 54,5
≥76 cm
55,6 59,4
≥77 cm
51,8 63,2
≥78 cm
79,5 65,5
≥79 cm
43,8 70,3
≥80 cm
40,4 73,2
≥81 cm
33,6 73,2
≥82 cm
30,9 80,4
≥83 cm
27 83,1
≥84 cm
24,3 85
≥85 cm
22 86,7
≥86 cm
19,1 88,6
≥87 cm
17,1 90
≥88 cm
15 91,4
≥89 cm
13,4 92,5
≥90 cm
11,4 93,7
Tabel 5.7 diketahui bahwa nilai sensitivitas yang tertinggi dimiliki oleh cut off
≥72 cm yaitu sebesar 72,5 yang artinya kemampuan alat dalam
menyatakan positif prahipertensi dinyatakan bisa diterima. Diibaratkan, pada 100 orang prahipertensi, sebanyak 72-73 orang akan di prediksi positif
prahipertensi oleh alat dan benar-benar prahipertensi menurut penilaian standar baku atau tensimeter. Sedangkan hanya sebanyak 28-29 orang sisanya akan
dinyatakan negatif prahipertensi oleh alat lingkar pinggang ini padahal sebenarnya berstatus prahipertensi menurut standar baku atau tensimeter.
Cut off ≥72 cm memiliki nilai spesifisitas yang cukup rendah yaitu
sebesar 40,7 yang artinya kemampuan alat dalam menyatakan negatif prahipertensi hanya sebesar 40,7. Diibaratakn, pada 100 orang sehat atau
bertekanan darah normal, sebanyak 40-41 orang akan di prediksi positif sehat oleh alat dan benar-benar sehat menurut penilaian standar baku atau tensimeter.
Sedangkan 59-60 sisanya akan dinyatakan negatif atau beresiko prahipertensi oleh alat lingkar pinggang ini padahal sebenarnya sehat menurut ukuran standar
baku. Nilai sensitivitas dan spesifisitas yang hampir seimbang dimiliki oleh cut
off ≥76 cm. Ukuran tersebut memiliki nilai sensitivitas sebesar 55,6 dan
spesifisitas sebesar 59,4 yang artinya kemampuan alat dalam menilai positif atau negatif untuk kasus prahipertensi seimbang. Diibaratkan, pada 100 orang
prahipertensi, sebanyak 55-56 orang akan di prediksi positif prahipertensi oleh alat dan pada 100 orang sehat akan di prediksi negatif prahipertensi oleh alat.
Cut off dengan spesifisitas yang dapat diterima, dimiliki oleh cut off ≥79
cm memiliki nilai spesifisitas yang dapat diterima yaitu sebesar 70,3 yang artinya kemampuan alat dalam menyatakan negatif prahipertensi sebesar 70,3.
Diibaratakan, pada 100 orang sehat atau bertekanan darah normal, sebanyak 70-
71 orang akan di prediksi positif sehat oleh alat dan benar-benar sehat menurut penilaian standar baku atau tensimeter. Sedangkan hanya sebesar 29-70 orang
sisanya akan dinyatakan negatif atau beresiko prahipertensi oleh alat lingkar pinggang ini padahal sebenarnya sehat menurut ukuran standar baku.
58
BAB VI PEMBAHASAN