BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian lanjutan dari Riset Kesehatan Dasar tahun 2013. Desain penelitian menggunakan cross sectional, menimbang
pengambilan data varibel penelitian yang dilakukan dalam satu waktu, sesuai dengan yang dilakukan oleh Riskesdas. Penelitian ini menggunakan Uji
Diagnostik untuk melihat perbandingan nilai sensitivitas dan spesifisitas cut off obesitas dari indikator Lingkar Pinggang LP yang yang akan digunakan
sebagai alat pendeteksi prahipertensi.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini menggunakan data Riskesdas 2013 yang diperoleh dari 33 provinsi, 497 kabupatenkota di Indonesia yang dimulai sejak persiapan sejak
januari 2012 hingga hasil analisis pada desember 2014. Data tersebut kemudian dimanfaatkan dan dianalisis lebih lanjut oleh peneliti yang dilakukan di Fakultas
Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah pada bulan Februari hingga September 2016.
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi penelitian ini adalah total sampel Riskesdas 2013. Sampel Riskesdas adalah rumah-tangga terpilih di blok sensus BS menurut
kerangka sampel yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik BPS dengan metode PPS Probability Proportional to Size menggunakan Linear
Systematic Sampling, dengan tahapan sebagai berikut Kemenkes, 2013:
BPS memilih blok sensus yang menjadi ‘Master Sampling’ untuk kepentingan survei terkait komunitas. Informasi yang digunakan berasal dari
Daftar Wilayah Pencacahan Wilcah Sensus Penduduk SP yang terpilih untuk SUSENAS 2010 kemudian melakukan listing Blok Sensus BS dari
setiap wilayah yang terpilih Primary Sampling Unit PSU. a. Pemilihan rumah tangga biasa dari setiap BS yang terpilih diatas
dari hasil pencacahan lengkap SP 2010 yang sudah dimutakhirkan Secondary Sampling Unit SSU dengan mengecualikan panti
asuhan, barak polisi militer, penjara, dsb. Jumlah yang dipilih sebanyak 30 rumah tangga secara sistematik.
b. Dari 30 rumah tangga dipilih 25 rumah tangga sebagai sampel utama dan 5 rumah tangga sebagai sampel cadangan dengan
menggunakan aplikasi penarikan sampel yang telah dikembangkan oleh BPS.
Penentuan 25 Rumah Tangga RT sebagai sampel utama adalah untuk antisipasi multiindikator dan meminimalisi relatif standard eror yang
ada di Riskesdas 2013. Selain itu, 30 RT yang terpilih tidak dapat digantikan dengan RT lain. Seluruh anggota RT terpilih menjadi unit
observasi, sesuai kuesioner yang telah disiapkan. Blok sensus yang terpilih tersebar di 33 provinsi di Indonesia. Besar sampel ditentukan berdasarkan
keterwakilan wilayah. Keterwakilan kabupaten diperlukan sebanyak 300.000 RT dari 12.000 BS. Keterwakilan provinsi diperlukan sampel
75.000 RT dari 3000 BS. Sedangkan keterwakilan nasional diperlukan 25.000 RT dari 1000 BS.
Dari besar sampel rumah tangga yang diperlukan, Riskesdas 2013 berhasil mengunjungi 99,9 atau sebesar 11.986 BS dari 12.000 BS, 98,3
atau sebesar 294.959 dari 300.00 RT dengan anggota rumah-tangga sebanyak 1.027.763 orang. Hal tersebut dikarenakan beberapa keterbatasan
non-sampling error seperti blok sensus tidak terjangkau atau terjadi konflik di wilayah tersebut dan anggota RT tidak berada ditempat atau tidak bisa
diwawancarai. Sehingga Riskesdas hanya memperoleh 93 data anggota RT.Berdasarkan variabel dependen dari penilitian ini maka, seluruh data
pengukuran tekanan darah yang ditemukan dalam Riskesdas 2013 merupakan populasi penelitian. Diketahui Riskesdas melakukan pengukuran
tekanan darah pada responden ≥15 tahun, namun peneliti mengacu pada JNC VII yang menyatakan prahipertensi
mulai pada usia ≥18 tahun. Sehingga populasi dalam penelitian ini adalah responden usia ≥18 tahun
yang memenuhi kriteria eksklusi dan inklusi sejumlah 430.765 orang yang terdiri dari 217.606 orang laki-laki dan 213.159 orang perempuan.
2. Sampel
Sampel yang digunakan oleh peneliti adalah jumlah sampel yang telah ditetapkan oleh Riskesdas 2013 yang memenuhi kriteria inklusi dan
eksklusi. Kriteria dan alur pengambilan sampel penelitian sebagai berikut: Kriteria inklusi:
a. Responden yang diukur tekanan darah dan lingkar pinggang b.
Umur ≥18 tahun Kriteria eksklusi:
a. Responden Hipertensi b. Sedang hamil
Alur pengambilan sampel ditampilkan pada bagan 4.1 berikut:
Bagan 4.1 Alur Pengambilan Sampel Penelitian
Responden usia ≥18 tahun yang diukur tekanan darah
618.610 orang
Responden normal dan prahipertensi
447.298 orang
Eksklusi responden hipertensi
171.312 orang
Responden diukur lingkar pinggang
430.765 orang
Responden laki-laki
217.606 orang
Responden perempuan
213.159 orang
D. Sumber data
Sumber data pada penelitian ini adalah Riset Kesehatan Dasar, Riskesdas 2013. Data berasal dari kuesioner individu Riskesdas RKD13. IND dan
kuesioner rumah tangga Riskesdas RKD13.RT. data yang akan diolah di sesuaikan dengan kerangka konsep dan kriteria eksklusi-inklusi penelitian,
sebagai berikut: 1. Prahipertensi
Variabel dependen pada penelitian ini adalah prahipertensi. Data tersebut didapatkan dari kuesioner Riskesdas individu RKD13.IND
pada kolom K bagian pengukuran dan pemeriksaan. Terdapat tiga kali pengukuran darah dalam Riskesdas. Status prahipertensi ditentukan dari
nilai rata-rata dari dua kali pengukuran tekanan darah yaitu data pengukuran pertama dalam kuesioner dengan kode K05a, K05b, K05c
dan pengukuran kedua dengan kode K06a, K06b, K06c. Namun jika terdapat perbedaan hingga ≥10 mmHg pada dua kali pengukuran, maka
didilihat pula pengukuran ketiga pada kode K07a, K07b, K07c dan ditentukan dari hasil rata-rata ketiganya. Pengukuran variabel ini
menggunakan alat bantu tensi meter digital. 2. Lingkar Pinggang
Lingkar pinggang dalam Riskesdas 2013 mempunyai istilah Lingkar Perut. Data ini bisa diperoleh dari kuesioner Riskesdas individu
RKD13.IND pada kolom K dengan kode K04a dan K04b. lingkar pinggang diukur menggunakan pita meter.
3. Usia Variabel usia termasuk dalam kriteria inklusi dimana peneliti hanya
menginginkan responden ≥18 tahun. Untuk mendapatkan kriteria tersebut, data usia bisa didapatkan pada kuesioner rumah tangga
Riskesdas RKD13.RT pada bagian IV dengan kode B4K6-B4K7. 4. Jenis kelamin
Variabel jenis kelamin digunakan untuk mengelompokkan hasil penelitian berdasarkan jenis kelamin laki-laki dan perempuan. Data
jenis kelamin didapatkan pada kuesioner rumah tangga Riskesdas RKD13.RT pada bagian IV dengan kode B4K4.
5. Status hamil Status kehamilan diperlukan karena termasuk kriteria eksklusi
penelitian. Data
ini didapatkan
pada kuesioner rumah tangga Riskesdas
RKD13.RT dengan kode B4K11.
Berikut ringkasan daftar kode variabel dalam penelitian, tabel 4.1:
Tabel 4.1 Daftar Kode Variabel Penelitian
No. Nama Variabel
Kode Variabel
1 Prahipertensi
Kuesioner RKD13.IND K05A, K05B, K05C, K06A,
K06B, K06C, K07A, K07B, K07C
2 Obesitas
Kuesioner RKD13.IND K04A dan K04B
No. Nama Variabel
Kode Variabel
3 Usia
Kuesioner RKD13.RT B4K6 dan B4K7
4 Jenis Kelamin
Kuesioner RKD13.RT B4K4
5 Status Kehamilan
Kuesioner RKD13.RT B4K11
E. Instrumen Penelitian