Normalitas distribusi skor variabel hasil penelitian dapat diuji dengan berbagai teknik, tergantung dari jenis data atau bentuk distribusinya. Data
dalam penelitian ini merupakan data interval, dan skor mentahnya terdistribusi
secara tunggal. Oleh karena itu Teknik Uji Normalitas Kolmogorov- Smirnov dipandang cocok untuk keperluan ini. Kriteria kenormalan yang
digunakan adalah: Suatu distribusi nilai variabel dianggap normal jika a hitung a observasi terbesar pada kolom paling kanan lebih kecil daripada a tabel a
tabel atas dasar n dan taraf signifikansi tertentu. Data yang akan mengalami uji persyaratan adalah data yang akan di analisis untuk pengujian hipotesis,
yaitu data skor Hasil Uji Kompetensi Pelajaran Ekonomi Siswa yang diperoleh melalui pengamatan setelah eksperimen berakhir.
a. Normalitas Data Kompetensi Ekonomi dengan Kebiasaan belajar normatif tinggi B1
Dari data hasil pengujian dengan menggunakan SPSS 15, data kompetensi pelajaran ekonomi dengan kebiasaan belajar efektir diperoleh
besaran-besaran statistik: n = 38. Dengan menggunakan a = 0,05 dan n = 38 diroleh harga satatistik Kolmogorov Smirnov 1,121 dengan signifikansi
kenormalan sebesar 0,162. Hal ini berarti nilai signifikansi lebih tinggi dari 0,05 Jadi dapat disimpulkan asumsi kenormalan untuk kelompok data
ini terpenuhi. Data dan grafik kenormalan selengkapnya dapat dilihat pada
lampiran 13..
b. Normalitas Data Kompetensi Ekonomi dengan Kebiasaan belajar normatif rendah A2
Dari data hasil pengujian dengan menggunakan SPSS 15, data kompetensi pelajaran ekonomi dengan pendekatan kooperatif bermedia
Gambar diperoleh besaran-besaran statistik: n = 37. Dengan menggunakan a = 0,05 dan n = 37 diperoleh harga satatistik Kolmogorov Smirnov 0,585
dengan signifikansi kenormalan sebesar 0,883. Hal ini berarti nilai signifikansi lebih tinggi dari 0,05 Jadi dapat disimpulkan asumsi
kenormalan untuk kelompok data ini terpenuhi. Data dan grafik kenormalan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 13
c. Normalitas Kelompok Kebiasaan Belajar Normatif Tinggi Dengan
Pembelajaran Kooperatif Bermedia VCD A1B1
Dari data hasil pengujian dengan menggunakan SPSS 15, data
Kebiasaan Belajar Normatif Tinggi Dengan Pembelajaran Kooperatif
Bermedia VCD diperoleh besaran-besaran statistik: n = 21. Dengan
menggunakan a = 0,05 dan n = 21 diroleh harga satatistik Kolmogorov Smirnov 0,978 dengan signifikansi kenormalan sebesar 0,295. Hal ini
berarti nilai signifikansi lebih tinggi dari 0,05 Jadi dapat disimpulkan asumsi kenormalan untuk kelompok data ini terpenuhi
. Data dan grafik
kenormalan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 13
d. Normalitas Kelompok Kebiasaan belajar normatif tinggi – Dengan