Pada prinsipnya pengolahan tepung sagu secara tradisional dan modern adalah sama, yaitu mengeluarkan aci sagu dari bagian empulur batang.
Perbedaannya hanya pada alat yang dipergunakan dan kapasitas produksi yang dihasilkan.
D. PENGOLAHAN MIE GLESER
Mie yang pada umumnya dikonsumsi oleh masyarakat terbuat dari tepung terigu yang harganya cukup mahal bila dibandingkan dengan mie gleser yang
terbuat dari pati sagu. Jika dilihat secara sekilas dari bentuk fisiknya, mie gleser ini tidak berbeda jauh dengan mie yang terbuat dari tepung terigu, tetapi
jika dilihat secara seksama mie gleser ini memiliki warna yang lebih
mengkilap dan lebih keras.
Mie gleser memiliki sifat yang berbeda bila dibandingkan dengan mie yang terbuat dari terigu yaitu memiliki tekstur yang lebih kenyal namun tidak
elastis dan licin waktu dimakan. Kandungan karbohidrat mie gleser cukup tinggi, tetapi sangat rendah kadar protein, lemak, dan zat gizi lainnya
Hendrasari, 2000. Pemanfaatan pati sagu untuk diolah menjadi mie sangat cocok, namun memiliki keterbatasan berupa rasa dan hal lainnya. Ini dapat
diatasi dengan menambahkan zat aditif atau memodifikasi pati yang bersangkutan. Zat aditif yang digunakan untuk memperbaiki kua litas mie
berbasis pati sagu adalah alum potas. Mie berbasis pati kualitasnya dipengaruhi oleh proses pembuatan dan juga dipengaruhi oleh sifat patinya
sendiri. Proses pengolahan pati sagu menjadi mie dapat dilihat pada Gambar 4.
Gambar 4. Diagram Proses Pengolahan Pati Sagu Menjadi Mie Gleser Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian, 2004.
E. DEMOGRAFI MASYARAKAT SUKABUMI
Pada tahun 2004 penduduk Kotamadya tercatat berjumlah 259.204 jiwa dengan umur harapan hidup mencapai 73 tahun BPS Kotamadya Sukabumi,
2004. Penduduk Kotamadya Sukabumi pada umumnya menggunakan bahasa daerah sunda sebagai bahasa sehari- hari. Para penduduk Kotamadya
Sukabumi pada umumnya memiliki mata pencaharian sebagai pegawai atau pedagang dengan jumlah yang dapat dilihat pada Tabel 3.
Untuk konsumsi mie gleser atau bahasa lokalnya adalah mie aci paling besar tingkat konsumsi pada waktu bulan puasa sebagai makanan untuk
berbuka, dan pada hari-hari biasa mie gleser dikonsumsi sebagai makanan jajanan.
Air Mendidih
Pati Sagu
Mie Gleser Suspensi Pati Sagu
Gelatinisasi GelBinder
Pengadukan Pencetakan
Pemasakan Perendaman
Penirisan Minyak
Tabel 4. Data Jenis Pekerjaan Penduduk Kotamadya Sukabumi. Nomor
Jenis Pekerjaan Jumlah Penduduk
1 Pegawai atau Buruh
38.821 2
Pedagang 22.825
3 TNI atau POLRI
974 Sumber: Pemda Kotamadya Sukabumi, 2004
F. MANAJEMEN RANTAI PASOKAN SUPPLY CHAIN MANAGEMENT