Kerangka Konsep KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS

BAB III KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS

3.1. Kerangka Konsep

Secara ringkas kerangka konseptual dapat dilihat pada gambar dibawah ini: Berdasarkan landasan teori dan rumusan masalah penelitian, peneliti mengidentifikasi 2 dua independen variabel yaitu penerapan anggaran berbasis kinerja X 1 dan keadilan prosedural X 2 Dari kerangka konseptual diatas, dapat diuraikan bahwa penerapan anggaran berbasis kinerja dan keadilan prosedural diperkirakan akan mempengaruhi kinerja manajerial SKPD, dengan kata lain bahwa penerapan anggaran berbasis kinerja dan yang diperkirakan akan mempengaruhi kinerja manajerial Y baik secara parsial maupun simultan. Keadilan Prosedural Kinerja Manajerial SKPD Gambar 3.1 Kerangka Konseptual Penerapan Anggaran Berbasis Kinerja Universitas Sumatera Utara keadilan prosedural yang merupakan variabel independen akan mempengaruhi kinerja manajerial SKPD sebagai variabel dependen. Penerapan anggaran berbasis kinerja merupakan salah satu variabel yang mempengaruhi kinerja manajerial. Anggaran berbasis kinerja adalah anggaran yang disusun dengan menghubungkan pengeluaran dan hasil yang akan dicapai, mengidentifikasi input, output dan outcome yang dihasilkan oleh suatu program dan kegiatan. Mengidentifikasi input, output, outcome dan menghubungkan antara pengeluaran dengan hasil yang akan dicapai juga mengkaitkan program dengan sasaran menjadi indikator dari penerapan anggaran berbasis kinerja. Keadilan prosedural adalah keadilan yang dipahami individu berdasarkan proses yang digunakan untuk menetapkan distribusi imbalan reward tentang seluruh proses yang diterapkan oleh atasan untuk mengevaluasi kinerja. Jika atasan menerapkan peraturan secara adil dan konsisten keseluruh bawahan dan memberikan penghargaanimbalan bagi mereka berdasarkan kinerja dan kelebihan yang dilakukan tanpa bias pribadi, maka karyawan akan memiliki persepsi positif mengenai keadilan prosedural. Kinerja manajerial adalah prestasi kerja yang mengacu pada suatu hasil yang dicapai atas kerja atau kegiatan yang telah dilakukan. Oleh karena itu dapat dijelaskan bahwa kinerja manajerial akan meningkat jika anggaran berbasis kinerja diterapkan dengan baik dan persepsi bawahan terhadap keadilan prosedural dapat diterima. Universitas Sumatera Utara

3.2. Hipotesis

Dokumen yang terkait

Analisis Efektivitas Implementasi Anggaran Berbasis Kinerja (Studi Kasus pada SKPD Pemerintah Kabupaten Deli Serdang)

1 10 110

PENGARUH EVALUASI ANGGARAN DAN KEADILAN PROSEDURAL TERHADAP KINERJA MANAJERIAL (Studi Empiris pada pejabat eselon III dan IV di Pemerintah Kabupaten Sukoharjo).

0 2 9

Analisis Efektivitas Implementasi Anggaran Berbasis Kinerja (Studi Kasus pada SKPD Pemerintah Kabupaten Deli Serdang)

0 0 12

Analisis Efektivitas Implementasi Anggaran Berbasis Kinerja (Studi Kasus pada SKPD Pemerintah Kabupaten Deli Serdang)

0 1 2

Pengaruh Keadilan Distributif Dan Keadilan Prosedural Terhadap Kinerja Manajerial Skpd Melalui Kejelasan Sasaran Anggaran Pada Pemerintah Kabupatan Karo

0 0 17

Pengaruh Keadilan Distributif Dan Keadilan Prosedural Terhadap Kinerja Manajerial Skpd Melalui Kejelasan Sasaran Anggaran Pada Pemerintah Kabupatan Karo

0 0 2

Pengaruh Keadilan Distributif Dan Keadilan Prosedural Terhadap Kinerja Manajerial Skpd Melalui Kejelasan Sasaran Anggaran Pada Pemerintah Kabupatan Karo

0 0 8

Pengaruh Keadilan Distributif Dan Keadilan Prosedural Terhadap Kinerja Manajerial Skpd Melalui Kejelasan Sasaran Anggaran Pada Pemerintah Kabupatan Karo

0 0 21

Pengaruh Keadilan Distributif Dan Keadilan Prosedural Terhadap Kinerja Manajerial Skpd Melalui Kejelasan Sasaran Anggaran Pada Pemerintah Kabupatan Karo

0 0 4

Pengaruh Keadilan Distributif Dan Keadilan Prosedural Terhadap Kinerja Manajerial Skpd Melalui Kejelasan Sasaran Anggaran Pada Pemerintah Kabupatan Karo

0 0 22