175
Mereka rekrut sendiri,titipan dari client gitu. proyek X ketika itu
6. Apakah dari home office sendiri tidak ada hak untuk mengganti posisi
tersebut? “Ya ada. Kalau saya mau ganti ya ganti. Cuma
masalahnya pada saat seperti itu banyak sekali yang harus dipertimbangkan. Jadi kalau umpamanya
diganti, pertama, gaji orang kan harus dibayar sampai habis. Terus yang berikutnya adalah hubungan baik
dengan client. Karna memang, ini kesalahan awal.
Kalau menurut saya jelas, ganti di awal” Banyak hal yang harus dipertimbangkan
jika harus mengganti manajemen site ketika itu, sehingga niatan untuk memecat
dan mengganti orang yang menduduki jabatan tersebut tidak dilakukan
A. ELEMEN 1: KEBIJAKAN DAN KEPEMIMPINAN
No. Pertanyaan
IP1 Hasil
1. Bagaimana tanggapan Bapak mengenai rendahnya pemenuhan di elemen 1:
kebijakan dan kepemimpinan di proyek X pada tahun 2014? “Kalau ini memang agak berbeda projectnya, jadi HSE
Manager nya juga bukan saya yang nunjuk. Kalo itu dari sini, itu ngga akan terjadi.. kenapa karena itu
pengetahuan standar. Makanya kan disini, di HSE ini sebelum ke site, mereka dapet 17 modul training yang
paling cepet sekitar 3 bulan paling lambat 9 bulan. Karna..mereka pasti sudah tahu itu harusnya. Kalo
yang sudah pengalaman, mereka sudah tahu bahwa itu harus dilakukan. Nah ini kelihatannya orang baru.
Bukan kelihatannya, „memang orang baru‟”. Manajemen site ketika itu dianggap
kurang berpengalaman
dan tidak
memiliki pengetahuan standar mengenai SMK3. Untuk dapat memimpin K3 di
sebuah proyek yang ada di PT. Z, umumnya para calon manajer HSE harus
mengikuti 17 modul training yang dilakukan selama kurang lebih 3 sampai 9
bulan sebagai bekal bagi mereka untuk melaksanakan pemenuhan SKM3LL di
lapangan
2. Bagaimana dengan kecukupan jumlah atau kemampuan manajemen site dalam
melaksanakan pemenuhan di elemen 1: kebijakan dan kepemimpinan di proyek X pada tahun 2014? Apakah menjadi penyebab dari rendahnya
pemenuhan di elemen 1 tersebut? “Memang dari orangnya. Dia tidak terbiasa dengan
sistem kedisiplinannya” Penyebab
rendahnya pemenuhan di elemen
1 disebabkan
karena ketidakdisiplinan manajemen site dalam
melaksanakan SMK3LL di proyek X 3.
Bagaimana dengan anggaran dana yang tersedia di site? Apakah menjadi penyebab dari rendahnya pemenuhan di elemen 1 tersebut?
“Ngga ada itu” Anggaran dana telah memadai dan tidak
menjadi penyebab rendahnya pemenuhan pada elemen 1
4. Bagaimana dengan ketersediaan inventaris kantor yang ada di site? Apakah
menjadi penyebab dari rendahnya pemenuhan di elemen 1 tersebut? “Ngga masalah. Bukan karena itu”
Inventaris kantor telah memadai dan tersedia di site sehingga tidak menjadi
penyebab rendahnya pemenuhan pada elemen 1
5. Bagaimana dengan cara pelaksanaan karyawan yang ada di site dalam
melaksanakan pemenuhan elemen 1 ketika itu? Apakah menjadi penyebab dari “Ya..karna mereka rekrut sendiri. Jadinya ya kaya
gitu” Karena manajemen site berasal dari
perekrutan yang dilakukan oleh PT. ABC,
176
rendahnya pemenuhan di elemen 1 tersebut? sehingga
dalam melaksanakan
pemenuhan pada elemen 1, manajemen site mengacu kepada peraturan PT. ABC
B. ELEMEN 2: KEPATUHAN TERHADAP PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
No. Pertanyaan
IP1 Hasil
1. Bagaimana tanggapan Bapak mengenai rendahnya pemenuhan di elemen 2:
kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan di proyek X pada tahun 2014?
“Ya sama jawabannya” Sama
seperti hasil
pada elemen
sebelumnya, manajemen site ketika itu dianggap kurang berpengalaman dan
tidak memiliki pengetahuan standar mengenai SMK3
2. Bagaimana dengan kecukupan jumlah atau kemampuan manajemen site
dalam melaksanakan pemenuhan di elemen 2: kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan di proyek X pada tahun 2014? Apakah menjadi
penyebab dari rendahnya pemenuhan di elemen 2 tersebut? “Iya. Ya emang itu masalah orang kok”
Penyebab dari rendahnya pemenuhan pada elemen 2 bersumber dari kelemahan
pada unsur manusia, yaitu kurangnya kemampuan
manajemen site
dalam melaksanakan pemenuhan di elemen 2
3. Bagaimana dengan anggaran dana yang tersedia di site? Apakah menjadi
penyebab dari rendahnya pemenuhan di elemen 2 tersebut? “Hmm...ngga ada masalah kalo PT.Z sendiri. Kamu
kan pernah juga waktu magang terus lihat ke proyek A. Di proyek A kamu lihat ada kesulitan dana ngga
mereka untuk site nya? Ngga kan?” Anggaran dana telah memadai dan tidak
menjadi penyebab rendahnya pemenuhan pada elemen 2
4. Bagaimana dengan ketersediaan inventaris kantor yang ada di site? Apakah
menjadi penyebab dari rendahnya pemenuhan di elemen 2 tersebut? “Ngga ada masalah itu”
Inventaris kantor telah memadai dan tersedia di site sehingga tidak menjadi
penyebab rendahnya pemenuhan pada elemen 2
5. Bagaimana dengan cara pelaksanaan karyawan yang ada di site dalam
melaksanakan pemenuhan elemen 2 ketika itu? Apakah menjadi penyebab dari rendahnya pemenuhan di elemen 2 tersebut?
“Nah jadi ini masalah orang sebenernya, bukan masalah sistem”
Dalam cara pelaksanaan tidak terdapat kelemahan.
Penyebab rendahnya
pemenuhan di elemen 2 disebabkan karena unsur manusia
177
C. ELEMEN 4: MANAJEMEN SUBKONTRAKTOR