Kompetensi Sikap Sosial Kajian Teori 1. Pembelajaran

15 1. Manakala siswa tidak memiliki minat atau tidak mempunyai kepercayaan bahwa masalah yang dipelajari sulit untuk dipecahkan, maka mereka merasa enggan untuk mencobanya. 2. Keberhasilan strategi pembelajaran membutuhkan cukup waktu persiapan. 3. Untuk sebagian siswa beranggapan bahwa tanpa pemahaman mengenai materi yang diperlukan untuk menyelasaikan masalah mengapa mereka harus berusaha untuk memecahkan masalah yang sedang dipelajari, maka mereka akan belajar apa yang mereka ingin pelajari. Berdasarkan beberapa uraian di atas maka dapat disimpulkan PBL adalah suatu model pembelajaran yang mengintegrasikan teori dan praktek serta mendorong kemampuan siswa untuk berpikir kritis dalam pemecahan suatu masalah dari materi pelajaran sehingga dapat membangun pengetahuannya secara pribadi. Siswa juga dapat mengingat kembali materi pelajaran yang diberikan dari proses PBL sehingga siswa dapat mentransfer pengetahuan mereka untuk masalah baru.

4. Kompetensi Sikap Sosial

Sikap merupakan sebuah ekspresi dari nilai-nilai atau pandangan hidup yang dimiliki seseorang. Sikap dapat dibentuk, sehingga terjadi perilaku atau tindakan yang diinginkan. Pada Kurikulum 2013, terdapat dua kompetensi inti KI yang berhubungan dengan sikap, yaitu sikap spiritual dan sikap sosial. Berdasarkan Permendikbud Nomor 70 Tahun 2013, KI-2 pada kelompok mata pelajaran dasar bidang kejuruan pada bidang keahlian teknologi informasi dan komunikasi Sekolah Menengah KejuruanMadrasah Aliyah Kejuruan SMKMAK yaitu: menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli gotong royong, 16 kerja sama, toleran, damai, santun, responsif, dan proaktif, dan menunjukkan sikap sebagai dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi dengan lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. Berdasarkan silabus mata pelajaran Perakitan Komputer, dijelaskan kompetensi dasar untuk kompetensi sikap sosial sebagai berikut: a. Menunjukkan perilaku ilmiah memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi. b. Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan. Maka dari kompetensi dasar tersebut, dapat dijabarkan mengenai indikator sikap sosial sebagai berikut, berdasarkan Penguatan Pemahaman Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Kejuruan yaitu: a. Disiplin 1. Tertib mengikuti instruksi 2. Mengerjakan tugas tepat waktu 3. Tidak melakukan kegiatan yang tidak diminta 4. Tidak membuat kondisi kelas menjadi tidak kondusif b. Jujur 1. Menyampaikan sesuatu berdasarkan keadaan yang sebenarnya 2. Tidak menutupi kesalahan yang terjadi 3. Tidak menyontek atau melihat datapekerjaan orang lain 17 4. Mencantumkan sumber belajar dari yang dikutipdipelajari c. Tanggung Jawab 1. Pelaksanaan tugas piket secara teratur 2. Peran serta aktif dalam kegiatan diskusi kelompok 3. Mengerjakan tugas sesuai yang ditugaskan 4. Merpikan kembali ruang, alat dan peralatan belajar yang telah dipergunakan d. Santun 1. Berinteraksi dengan teman secara ramah 2. Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan 3. Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat 4. Berperilaku sopan Permendikbud Nomor 81 Tahun 2013 dijabarkan bahwa objek sikap yang perlu dinilai dalam proses pembelajaran adalah: a. Sikap terhadap materi pelajaran. Siswa perlu memiliki siap positif terhadap pmata pelajaran agar siswa dapat tumbuh dan berkembang minat belajarnya sehingga lebih mudah menyerap materi pelajaran yang diajarkan. b. Sikap terhadap gurupengajar. Siswa perlu memiliki sikap positif terhadap guru agar siswa tidak mengabaikan hal-hal yang diajarkan. c. Sikap terhadap proses pembelajaran. Siswa perlu memiliki sikap positif terhadap proses pembelajaran yang mencakup suasana, strategi, metodologi, dan teknik pembelajaran yang digunakan agar dapat mencapai hasil belajar yang maksimal. d. Sikap berkaitan dengan nilai atau norma yang berhubungan dengan suatu materi pelajaran. Siswa perlu memiliki sikap positif terhadap kasus tertentu yang berhubungan dengan materi pelajaran tersebut. 18 Dari uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa sikap sosial dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu pengaruh sosial seperti norma kebudayaan, karakter kepribadian individu, dan informasi yang selama ini diterima individu. Upaya peningkatan kompetensi sikap sosial siswa di dalam kegiatan pembelajaran berdasarkan kompetensi dasar dan indikator-indikator sikap sosial yang telah ditetapkan.

5. Hasil Belajar

Dokumen yang terkait

MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN PERAKITAN KOMPUTER KELAS X TKJ SMK NEGERI 2 PEKALONGAN

2 27 164

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK KELAS X TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 3 SEMARANG

3 22 163

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEAMANAN PANGAN DI SMK.

0 1 34

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X-3 SMA NEGERI 1 MOJOLABAN.

0 1 19

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KOMPETENSI KEJURUAN TKJ KELAS X TKJ SMK MUHAMMADIYAH 2 YOGYAKARTA.

0 0 196

PENINGKATAN MOTIVASI, KEMANDIRIAN, DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI MELALUI IMPLEMENTASI MODEL PROBLEM BASED LEARNING PADA SISWA KELAS X SMK MUHAMMADIYAH 1 SLEMAN.

0 0 136

EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN PERAKITAN KOMPUTER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X TKJ SMK BINA HARAPAN YOGYAKARTA.

0 0 116

UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI SISWA PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA DASAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

0 0 191

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING DAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA DIKLAT PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

0 0 160

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PEMROGRAMAN DESKTOP KELAS XI RPL SMK MA’ARIF WONOSARI.

0 3 259