9
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Deskripsi Teoritis
Sub bab ini memaparkan berbagai deskripsi teori yang mendukung pelaksanaan penelitian ini, antara lain teori mengenai Minat Pada Program
Keahlian Teknik Pengelasan, Hasil Belajar Teori Pengelasan dan Hasil Belajar praktik Pengelasan. Deskripsi teori ini akan memberikan pemahaman
yang lebih rinci mengenai topik-topik tersebut sehingga akan memudahkan proses analisis bab selanjutnya.
1. Minat
Teori tentang minat pada program keahlian teknik pengelasan ini akan diuraikan menjadi beberapa hal. Adapun hal yang akan dibahas antara lain
sebagai berikut:
a. Pengertian Minat
Minat menurut Slameto 2010:180. Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa keterikatan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada
yang menyuruh. Apabila seseorang menaruh perhatian terhadap sesuatu, maka minat akan menjadi motif kuat untuk berhubungan secara
lebih aktif dengan sesuatu yang menarik minatnya. Suatu minat dapat diekspresikan melalui suatu pernyataan yang
menunjukan bahwa siswa lebih menyukai suatu hal dari pada hal lainnya. Siswa yang memiliki minat terhadap subyek tertentu cenderung
untuk memberikan perhatian yang lebih besar terhadap subjek tersebut.
10 Menurut Winkel 1983:30, kecenderungan yang agak menetap
dalam subyek merasa tertarik pada bidanghal tertentu dan merasa senang berkecimpung dalam bidang tertentu.
Hilgar dalam Slameto, 2010:57, mengemukakan bahwa “Intersest is persisting tendency to pay attention to and enjoy some
activity or content”. Minat adalah kecenderungan yang tepat untuk memperhatikan dan mengenang beberapa kegiatan. Kegiatan yang
diminati seseorang, diperhatikan terus-menerus yang disertai dengan rasa senang. Minat menurut Djaali 2007:121, minat pada dasarnya
adalah penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiri denagn suatu duluar diri. Muhibbin Syah 2012:136 mengemukakan secara
sederhana bahwa “Minat interest
berarti kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar terhadap sesuatu.
Berdasarkan pendapat di atas, minat seorang dapat diketahui dengan menganalismemperhatikan kegitan apa yang ia suka dan
keterikatan pada suatu hal atau aktivitas, dan mendorong siswa pada suatu benda atau kegiatan atau pun berupa pengalaman yang efektif.
minat dapat diartikan sebagai perasaan senang atau kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar terhadap kegiatan
yang menjadi obyek kesukaannya itu.
b. Peranan Minat
Seseorang yang terdidik dapat ditandai dari adanya minat yang luas serta bernilai. Pentingnya minat bagi kehidupan manusia karena
minat dapat mengarahkan tujuan hidup seseorang atau impian seseorang