23
4. Faktor yang Mempengaruhi Membaca Permulaan Anak TK
Faktor-faktor yang mempengaruhi membaca permulaan menurut Lamb dan Arnold Farida Rahim, 2011: 16 adalah sebagai berikut:
a. Faktor Fisiologis
Beberapa ahli mengemukakan bahwa keterbatasan neurologis dan kekurangmatangan secara fisik merupakan salah satu faktor yang dapat
menyebabkan anak gagal dalam meningkatkan kemampuan membaca anak. Gangguan pada alat bicara, pendengaran, dan alat penglihatan bisa
memperlambat kemajuan belajar membaca anak, misalnya kemampuan menganalisis bunyi, anak akan mengalami kesulitan apabila anak memiliki
hambatan pada alat bicara dan alat pendengaran. Anak juga seringkali memiliki gangguan yang lain sehingga membuat anak mengalami kesulitan dalam belajar
membaca. Hal itu dapat terjadi karena belum bekembangnya kemampuan anak untuk membedakan simbol-simbol cetakan, seperti huruf-huruf, angka-angka,
dan kata-kata. Perbedaan pendengaran adalah kemampuan mendengarkan dan perbedaan bunyi bahasa sebagai faktor penting dalam menentukan kesiapan
membaca anak Lamb dan Rnold, dalam Farida Rahim, 2011: 16. b.
Faktor Intelektual Penelitian Ehansky dan Muehl dan Forrel yang dikutip oleh Harris dan
Sipay dalam Farida Rahim, 2011: 17 menunjukkan bahwa secara umum ada hubungan positif tetapi rendah antara kecerdasan yang diindikasikan oleh IQ
dengan rata-rata peningkatan remedial membaca. Pendapat ini sesuai dengan yang dikemukakan oleh Rubin dalam Farida Rahim, 2011: 17 bahwa banyak
24 hasil penelitian memperlihatkan tidak semua siswa yang memiliki kemampuan
inteligensi tinggi menjadi pembaca yang baik. Secara umum inteligensi tidak sepenuhnya mempengaruhi keberhasilan anak dalam membaca permulaan. Faktor
yang lainnya juga dapat mempengaruhi kemampuan membaca anak, diantaranya metode mengajar guru, prosedur, dan kemampuan guru.
c. Faktor Lingkungan
Faktor lingkungan mencakup latar belakang dan pengalaman siswa di rumah dan sosial ekonomi keluarga siswa.
1 Latar Belakang dan Pengalaman Anak di Rumah
Kondisi di rumah akan mempengaruhi pribadi dan penyesuaian diri anak dalam masyarakat. Kondisi di rumah dapat membantu anak untuk belajar
membaca. Dengan penyediaan fasilitas yang memadai akan meningkatkan kemampuan membaca anak. Anak yang tinggal dalam rumah tangga yang
harmonis, penuh dengan cinta kasih dan orangtua mampu memahami anak- anaknya dengan rasa harga diri yang tinggi maka tidak akan ditemukan kendala
yang berarti dalam membaca. Orangtua yang hangat dan demokratis dapat mengarahkan anak-anak mereka pada kegiatan yang berorientasi pendidikan,
kegiatan yang menantang, mengajarkan anak untuk berpikir, dan suka mendorong anak untuk mandiri merupakan orangtua yang memiliki sikap yang
dibutuhkan anak sebagai persiapan yang baik untuk belajar di sekolah Rubin, dalam Farida Rahim, 2011: 18. Orang tua yang gemar membaca, memiliki
koleksi buku, menghargai membaca, dan senang membacakan cerita kepada anak-anak akan menghasilkan anak yang suka membaca. Kualitas dan luasnya
25 pengalaman anak di rumah juga penting bagi kemajuan membaca anak.
pengalaman masa lalu akan memungkinkan anak untuk memahami apa yang sedang dibaca.
2 Faktor Sosial Ekonomi
Keluarga dengan ekonomi yang cukup dapat menyediakan permainan edukatif yang akan mengoptimalkan kemampuan membaca anak. Anak yang
berasal dari keluarga yang memberikan kesempatan membaca dan menyediakan bahan bacaan yang beragam akan mempunyai kemampuan membaca yang tinggi
Crawley Mountain, dalam Farida Rahim, 2011: 19. Selain dengan penyediaan alat permainan edukatif pengaruh sosial juga mempengaruhi
kemampuan membaca anak. Anak yang mendapatkan contoh bahasa yang baik dari orang dewasa maka akan mendukung perkembangan bahasa anak. Sebuah
penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang memiliki ibu yang memiliki wawasan luas akan memiliki keterampilan membaca lebih cepat John W.
Santrock, 2011: 68. d.
Faktor Psikologis Faktor psikologis ini mencakup motivasi, minat, dan kematangan sosial,
emosi, dan penyesuaian diri. 1
Motivasi Motivasi merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kemampuan
membaca anak. motivasi dibedakan menjadi dua, yaitu motivasi instrinsik dan ekstrinsik. Instrinsik bersumber dari anak, sedangkan motivasi ekstrinsik
bersumber dari luar seperti guru ataupun orangtua.
26 2
Minat Minat merupakan keinginan yang kuat disertai usaha-usaha seseorang
untuk membaca. Orang yang mempunyai minat membaca yang kuat akan diwujudkannya dalam kesediaan untuk mendapatkan bahan bacaan dan kemudian
membacanya atas kemauannya sendiri. 3
Kematangan sosial, emosi, dan penyesuaian diri. Terdapat tiga aspek kematangan emosi dan sosial, yaitu stabilitas emosi,
kepercayaan diri, dan kemampuan berpartisipasi dalam kelompok. Anak yang mudah emosi menangis, mudah marah, menarik diri akan mendapat kesulitan
dalam pelajaran membaca. Kepercayaan diri sangat dibutuhkan di dalam kelas. anak yang memiliki kepercaya dirian yang kurang tidak akan bisa mengerjakan
tugas walaupun tugas tersebut sesuai dengan kemampuannya.
C. Kerangka Pikir