Tempat dan Waktu Penelitian Metode Penelitian

3 METODE PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di pesisir Kabupaten Aceh Jaya di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2008 sampai Oktober 2008. Peta lokasi penelitian disajikan pada Gambar 5. Lokasi sampel Lokasi Penelitian PETA PENELITIAN DI KABUPATEN ACEH JAYA Gambar 5 Peta lokasi penelitian.

3.2 Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan yaitu metode survei. Penelitian survei adalah penelitian yang bertujuan untuk mencari keterangan-keterangan secara faktual, baik tentang institusi sosial, ekonomi, dari suatu kelompok atau daerah. Pada penelitian ini dilakukan yaitu mencari metode-metode penangkapan yang digunakan oleh masyarakat terhadap alat tangkap pelagis besar yang berkembang di Kabupaten Aceh Jaya baik secara biologi, sosial, teknis, dan kelayakan usaha, sehingga hasil tersebut digunakan dalam pengambilan keputusan. Perikanan pelagis besar di Kabupaten Aceh Jaya dilihat sumberdaya ikan yang ada belum dapat dimanfaatkan secara optimal oleh nelayan setempat, baik dilihat dari alat tangkap yang digunakan, kemampuan teknologi nelayan, kapal yang digunakan, maupun kemampuan nelayan dalam melaut masih belum optimal dalam mencari daerah penangkapan. Untuk mengkaji pemanfaatan sumberdaya pelagis besar di Aceh Jaya diperlukan pengkajian terhadap beberapa alat tangkap diantaranya adalah seperti pancing tonda, gill net, purse seine. Dalam penelitian Pengembangan Teknologi Penangkapan ikan pelagis besar di Kabupaten Aceh Jaya tersebut akan dilihat beberapa aspek yang dapat menjadi pertimbangan dalam pengembangan suatu alat tangkap pelagis besar di antaranya adalah aspek biologi, aspek teknis, kelayakan usaha, aspek sosial, dimana aspek biologi dengan menglihat MSY dengan analisis Shaefer, aspek teknis melihat bentuk maupun klasifikasi dari alat tangkap, kapal, nelayan, kelayakan usaha, aspek sosial, masalah konflik, maupun kepemilikan dari alat tangkap yang digunakan. Untuk mendapat suatu alat tangkap yang dapat dikembangkan pada suatu wilayah maka dilakukan skoring untuk unit penangkapan unggulan, sehingga dari anialisis tersebut mendapat teknologi tepat guna terhadap pelagis besar, sehingga direkomendasikan suatu startegi pengembangan pelagis besar di Kabupaten Aceh Jaya. Diagram alir penelitian pengembangan teknologi penangkapan ikan pelagis besar di Kabupaten Aceh Jaya disajikan pada Gambar 6. PERIKANAN PELAGIS BESAR DI ACEH JAYA UNIT PENANGKAPAN - Pancing Tonda - Gill Net - Purse Seine Aspek Biologi : - Hasil tangkapan - Komposisi - Musim Aspek sosial MSY Aspek - Biaya investasi - Pendapatan kotortrip - Biaya operasional - Pendapatan kotorthn - Konflik -Kepemilikan Alat Tangkap -Jumlah nelayan yang terserap - Unit PI yg diterima oleh nelayan Analisis Schaefer kelayakan Aspek Teknis : - Alat Tangkap - Kapal - Nelayan Metode Skoring Tekonologi tepat guna pelagis besar Rekomendasi pengembangan perikanan pelagis besar yang layak dikembangkan Net BC Rasio, NPV, IRR, ,ROI, RTO,RTL Gambar 6 Diagram alir Penelitian.

3.3 Metode Pengumpulan Data