Kelompok Formal dan Kelompok Informal

Sosiologi SMAMA XI 17

D. Organisasi Sosial

Apakah yang kalian ketahui tentang organisasi sosial? Pernahkah kalian menjadi anggota sebuah organisasi sosial? Atau mungkin kalian sekarang telah menjadi anggota organisasi sosial?

1. Pengertian Organisasi Sosial

Sumber: MBM Tempo Gambar 1.7. Karang taruna merupakan organisasi sosial yang bertujuan meningkatkan keterampilan anggotanya. proses yang dinamis, tindakan masing-masing orang terhadap orang lain selalu berulang dan terkoordinasi. Organisasi sosial, di samping sebagai suatu kondisi yang bersifat dinamis juga sebagai kondisi yang bersifat struktural. Anggota-anggota dalam organisasi sosial terstruktur dengan rapi, memiliki peran dan status yang formal. Selain itu, anggota-anggota dalam organisasi sosial secara bersama- sama mempunyai tugas untuk memelihara dan mengusaha- kan tercapainya tujuan bersama. Ada beberapa syarat yang diperlukan dalam mengatur hubungan antaranggota dalam sebuah organisasi sosial. a. Setiap anggota hidup dalam suasana harmonis meskipun memiliki kehidupan yang berbeda. b. Adanya kekuasaan atau otoritas yang bersifat memaksa dalam pelaksanaan hubungan antaranggota. c. Memiliki ukuran yang tetap dalam tata hubungan sosial yang dapat diterima oleh anggota-anggota kelompok. Organisasi berarti suatu kesatuan orang yang tersusun dengan teratur berdasarkan pembagian tugas tertentu. Sedangkan istilah sosial berarti segala sesuatu yang berhubungan dengan pergaulan manusia dalam masyarakat. Jadi, organisasi sosial adalah suatu susunan atau struktur dari berbagai hubungan manusia yang terjadi dalam masyarakat, di mana hubungan tersebut merupakan suatu kesatuan yang teratur. Hubungan antarmanusia dalam organisasi sosial senantiasa berubah- ubah dan di dalamnya juga terdapat 18 Sosiologi SMAMA XI

2. Tipe-Tipe Organisasi Sosial

Organisasi sosial dapat dibedakan menjadi organisasi formal dan organisasi informal.

a. Organisasi Formal

Organisasi formal ditandai adanya wewenang dan tanggung jawab yang tegas sebagai pedoman pelaksanaan organisasi tersebut. Kedisiplinan anggota dalam organisasi diukur dengan kepatuhannya terhadap peraturan-peraturan resmi. Jadi, organisasi formal diartikan sebagai organisasi yang berusaha mencapai tujuan dengan mengikuti ketentuan- ketentuan resmi formal. Organisasi formal memiliki ciri-ciri khusus, yaitu terdapat : 1 pola komunitas yang relatif mapan; 2 disiplin kerja yang diatur secara resmi; 3 pengorganisasian yang jelas; 4 kekhususan keahlian; 5 tujuan yang terencana dengan jelas. Gb. sekolah SMA Sumber : MBM Tempo Gambar 1.8. Sekolah adalah organisasi formal yang memiliki tujuan yang terencana dengan jelas.