Arbitrasi Arbitration Penyelesaian Konflik
Sosiologi SMAMA XI
65
Sebelum membicarakan integrasi bangsa, kita akan mempelajari terlebih dahulu arti bangsa. Kata bangsa berasal
dari bahasa Inggris, nation yang artinya bangsa. Sedangkan nation
sendiri berasal dari bahasa Latin, nation artinya sesuatu telah lahir. Tentang definisi bangsa beberapa ahli telah
mengemukakan pendapatnya.
1 Ernest Renan
Ia berpendapat bahwa bangsa terbentuk karena adanya keinginan untuk hidup bersama hasrat bersatu dengan
perasaan setia kawan yang agung.
2 Otto Bauer
Bauer berpendapat bahwa bangsa adalah kelompok manusia yang mempunyai persamaan karakteristik.
Karakteristik tumbuh karena adanya persamaan nasib.
3 F. Ratzel
Ratzel berpendapat bahwa bangsa terbentuk karena adanya hasrat bersatu. Hasrat itu timbul karena adanya rasa
kesatuan antara manusia dan tempat tinggalnya.
4 Hans Kohn
Kohn mengatakan bahwa bangsa adalah buah hasil tenaga hidup manusia dalam sejarah. Suatu bangsa merupakan
golongan yang beranekaragam dan tidak bisa dirumuskan secara eksak. Kebanyakan bangsa memiliki faktor-faktor
objektif tertentu yang membedakannya dengan bangsa lain. Faktor-faktor itu berupa persamaan keturunan, wilayah,
bahasa, adat-istiadat, kesamaan politik, perasaan, dan agama.
Faktor objektif terpenting dari suatu bangsa adalah adanya kehendak atau kemauan bersama yang lebih dikenal dengan
nasionalisme. Dalam kehidupan suatu bangsa, kita harus menyadari adanya keanekaragaman yang dilandasi oleh rasa
persatuan dan kesatuan tanah air, bahasa, dan cita-cita.
F r i e d r i c h H e r t z d a r i J e r m a n d a l a m b u k u n y a
Nationality in History and Politics mengemukakan bahwa
setiap bangsa mempunyai empat unsur aspirasi sebagai berikut.
1 Keinginan untuk mencapai kesatuan nasional yang terdiri
atas kesatuan sosial, ekonomi, politik, agama, kebudayaan, komunikasi, dan solidaritas.
66
Sosiologi SMAMA XI
Selanjutnya, pengertian bangsa mengalami perkem- bangan. Konsep bangsa memiliki dua pengertian, yaitu bangsa
dalam arti sosiologi antropologi dan bangsa dalam arti politik.