mempertahankan kualitas air laut yang memenuhi baku mutu untuk pelestarian sumberdaya terumbu karang berserta ekosistemnya; 4 mendayagunakan
pemanfaatan penggunaan ruang lautan secara terpadu untuk berbagai kepentingan dengan mempertimbangkan daya dukung lingkungannya.
6. Pemanfaatan ruang kawasan industri dan pergudangan untuk Jakarta Utara penataan industri kecil termasuk penyediaan tempat pengelolaan limbah di
Cilincing dan Kalibaru, relokasi industri menengah dan besar yang berpolusi dari Ancol Barat, Marunda dan Cilincing;
7. Pengembangan prasarana dan sarana tata air dan pengendalian banjir di Jakarta Utara adalah dengan cara meningkatkan kapasitas Kali Cakung Drain, Kali
Cakung Lama, Kali Ciliwung dan Kali Kramat.
2.7. Strengths-Weaknesses-Opportunities-Threats SWOT Analysis
Strengths-weaknesses-opportunities-threats SWOT
analysis adalah
indentifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan suatu strategi. Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan atau
strength S dan peluang atau opportunities O, namun secara bersamaan dapat
meminimalkan kelemahan atau weakness W dan ancaman atau thearts T Rangkuti, 2000. Apabila telah diketahui kekuatan dan kelemahan dan diketahui
kekuatan dan kelemahan, maka dapat diperkirakan cara pengelolaan wilayah perairan.
Matrik SWOT terdiri dari sembilan sel, dimana ada empat sel untuk key factor
, empat sel untuk sel strategi dan satu sel yang kosong. Keempat sel strategi berlabel SO, WO, ST dan WT, yang dikembangkan setelah melengkapi keempat sel
untuk key factor yang berlabel S,W,O dan T. Analisis SWOT menggabungkan lingkungan di luar organisasi yang mencerminkan peluang serta ancaman dengan
faktor internal di dalam organisasi, yang mengambarkan kekuatan dan kelemahan organisasi. Analisis SWOT merupakan suatu alat yang untuk meringkas
faktor-faktor strategis organisasiperusahaan. Analisis ini akan akan menghasilkan empat alternatif strategi yaitu : a SO yaitu mengunakan kekuatan yang dimiliki
untuk mengambil peluang yang ada, b ST, yaitu mengunakan kekuatan-kekuatan yang dimiliki perusahaan untuk menghindari dan mengatasi ancaman-ancaman,
c WO,yaitu perusahan mendapat keuntungan dari peluang demi mengatasi
kelemahan yang dimiliki, d WT, yaitu pertahanan dalam persaingan sehingga kegiatan utama adalah meminimunkan kelemahan dan menghindari ancaman
Rangkuti, 2000. Langkah-langkah dalam membentuk matrik SWOT adalah membuat daftar
peluang kunci eksternal organisasi, membuat daftar ancaman kunci eksternal organisasi, membuat daftar kunci internal organisasi, membuat daftar
kelemahan-kelemahan kunci internal organisasi, mencocokkan kekuatan-kekuatan internal dan peluang-peluang dan mencatat hasilnya dalam sel strategi SO,
mencocokkan kelemahan-kelemahan internal dan peluang-peluang eksternal dan mencatat hasilnya dalam strategi WO, mencocokkan kekuatan-kekuatan internal
dan ancaman-ancaman eksternal dan mencatat hasilnya dalam sel strategi ST, memcocokkan kelemahan-kelemahan internal dan ancaman-ancaman eksternal dan
mencatat hasilnya dalam sel strategi WT, memilih alternatif strategi terbaik. Setelah berhasil mengembangkan sejumlah alternatif strategi, organisasi
harus mampu mengevaluasi dan kemudian memilih strategi terbaik, yang cocok dengan kondisi internal organisasi serta situasi lingkungan eksternal.
III. METODE PENELITIAN
3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian