Rangkuman ANALISIS MUTU PADA RANTAI PASOKAN

ikan yang Baik CBIB dan Good Handling Practices GHP pada rantai pasokan terutama pada pembudidaya skala kecil, dan melengkapi Export Quality Infrastructure berupa alat pengujian mutu.

8.2. Rangkuman

1. Dalam jangka panjang, manfaat dari peningkatan mutu akan lebih penting dalam meningkatkan daya saing, seiring meningkatnya permintaan konsumen akan produk bermutu. 2. Prinsip dasar dalam menjaga mutu udang adalah mempertahankan rantai dingin, menjaga sanitasi dan higienis produk. Indonesia belum sepenuhnya memenuhi persyaratan mutu yang dipersyaratkan importir. Pada tingkat pembudidaya, titik kritis antara lain penerapan CBIB. Pembudidaya udang kurang termotivasi menghasilkan udang bermutu karena insentif lebih kecil dari tambahan biaya yang harus dikeluarkan. Terjadinya serangan penyakit menjadi salah satu kendala penggunaan antibiotikaobat-obatan yang seharusnya tidak boleh digunakan. 3. Tambahan yang dikeluarkan oleh pembudidaya udang untuk memperoleh mutu lebih baik antara lain penggunaan probiotik, biaya pengujian sampel, penerapan biosecurity di tambak berupa perubahan konstruksi tambak seperti dipersyaratkan CBIB Cara Budidaya Ikan Yang Baik. 4. Kelemahan utama dalam memperbaiki mutu berada di pedagang pengumpul yang belum mendapatkan pengawasan pemerintah dalam suatu sistem sertifikasi hasil perikanan. Pada tingkat pedagang pengumpul, titik kritis berada dalam upaya peningkatan mutu terjadi pada saat praktek perendaman udang selama 3-4 hari untuk meningkatkan bobot udang yang akan dijual. Dengan perendaman tersebut, pedagang pengumpul memperoleh tambahan bobot dan juga size dari udang yang direndam sekitar 10. 5. Dewasa ini yang lebih banyak memperhatikan mutu adalah di tingkat UPI yaitu dengan melakukan sortasi. Permasalahan utama yang dihadapi UPI yaitu kelangkaan bahan baku. BKIPM selaku otoritas kompeten dapat berperan lebih sejak produksi primer dan tidak hanya di hilir. IX. DAMPAK KEBIJAKAN DOMESTIK TERHADAP DAYA SAING SEBAGAI DASAR STRATEGI PENINGKATAN EKSPOR Berikut disajikan pembahasan untuk menjawab tujuan penelitian yang ketiga yaitu menganalisis dampak alternatif kebijakan terhadap daya saing sebagai dasar strategi peningkatan ekspor udang Indonesia.

9.1. Hasil Validasi Model Daya Saing Udang Indonesia