1. Keterampilan guru dalam pembelajaran IPS melalui model pembelajaran Numbered Heads Together berbantuan Multimedia.
2. Aktivitas siswa dalam pembelajaran IPS melalui model pembelajaran Numbered Heads Together berbantuan Multimedia.
3. Hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS melalui model pembelajaran Numbered Heads Together berbantuan Multimedia.
3.5. DATA DAN TEKNIK PENGUMPULAN DATA
3.5.1. Sumber Data
3.5.1.1. Guru
Sumber data guru bersumber dari hasil observasi terhadap keterampilan guru dalam pelaksanaan pembelajaran IPS melalui
model pembelajaran Numberd Heads Together berbantuan multimedia dari siklus pertama sampai dengan siklus ketiga.
3.5.1.2. Siswa
Sumber data siswa diperoleh dari hasil observasi terhadap aktivitas siswa yang dilakukan secara secara sistematik yang
dilakukan selama pelaksanaan siklus pertama sampai dengan siklus ketiga.
3.5.1.3. Data Dokumen
Sumber data dokumen berupa hasil evaluasi siswa, penilaian afektif dan psikomotorik siswa, video selama pembelajaran, foto
selama pembelajaran dan hasil observasi terhadap aktivitas siswa
dalam kegiatan pembelajaran IPS data kualitatif. Data dokumen ini digunakan sebagai pertimbangan untuk melakukan tindakan dan
bahan perbandingan untuk mengetahui keberhasilan penelitian. 3.5.1.4.
Catatan Lapangan Sumber data catatan lapangan berupa hasil catatan selama
kegiatan pembelajaran berupa data aktivitas siswa dan keterampilan guru dalam pembelajaran IPS melalui model pembelajaran Numberd
Heads Together berbantuan multimedia.
3.5.2. Jenis Data
3.5.2.1. Data Kuantitatif
Data kuantitatif diperoleh dari hasil belajar siswa kelas VB yang diambil melalui pemberian tes evaluasi pada setiap akhir siklus
pembelajaran IPS melalui model pembelajaran Numberd Heads Together berbantuan multimedia.
3.5.2.2. Data Kualitatif
Data kualitatif berupa data catatan lapangan, data pengamatan terhadap aktivitas siswa dan keterampilan guru, hasil penilain afektif
dan penilaian psikomotorik dalam menerapkan model pembelajaran Numberd Heads Together berbantuan multimedia pada mata pelajaran
IPS. 3.5.3.
Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti ada dua, yaitu teknik tes dan nontes. Berikut penjelasannya:
3.5.3.1. Tes
Teknik tes adalah seperangkat tugas yang harus dikerjakan atau sejumlah pertanyaan yang harus dijawab oleh siswa untuk
mengukur tingkat pemahaman dan penguasaannya terhadap cakupan materi yang dipersyaratkan dan sesuai dengan tujuan pengajaran
tertentu Poerwanti, 2008: 1.5. Dalam penelitian ini teknik tes berupa tes tertulis yaitu dengan
menggunakan alat pengumpulan data berupa soal evaluasi yang diberikan kepada siswa pada setiap akhir pertemuan dalam setiap
siklus. Tes dalam penelitian ini digunakan untuk mengukur atau memberi angka terhadap proses pembelajaran ataupun pekerjaan
siswa sebagai hasil belajar yang merupakan cerminan tingkat penguasaan terhadap materi yang diajarkan.
3.5.3.2. Nontes
Teknik nontes adalah suatu alat penilaian yang digunakan untuk mendapatkan informasi tertentu tentang keadaan peserta tes
tanpa menggunakan tes Hamdani, 2010: 316. Dalam penelitian ini, teknik nontes dilakukan dengan observasi, angket, dokumentasi, dan
catatan lapangan. a. Observasi.
Observasi atau pengamatan yaitu pelaksanaan pengamatan oleh pengamat yang dilakukan secara teliti dan melakukan pencatatan
secara sistematis Arikunto, 2009:30. Sedangkan menurut Sukmadinata 2011: 220 observasi merupakan suatu teknik atau cara
mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang sedang berlangsung.
Observasi dalam penelitian ini digunakan untuk mengamati aktivitas siswa, keterampilan guru dan kegiatan siswa dalam ranah
afektif dan psikomotorik dalam pembelajaran IPS dengan menggunakan pendekatan kooperatif tipe Numbered Heads Together
selama pelaksanaan tindakan dalam penelitian berlangsung. b. Angket
Angket atau kuesioner questionnaire merupakan suatu teknik atau cara pengumpulan data secara tidak langsung peneliti tidak
langsung bertanya-jawab dengan responden. Instrumen atau alat pengumpulan datanya juga disebut angket berisi sejumlah pertanyaan
atau pernyataan yang harus dijawab atau direspon oleh responden Sukmadinata, 2011: 219. Dalam penelitian ini angket dibagikan
untuk siswa, agar peneliti mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran IPS menggunakan model NHT berbantuan multimedia.
c. Dokumentasi Dokumentasi berasal dari kata dokumen, yang artinya barang-
barang tertulis. Teknik dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal- hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar,
majalah, prasasti, notulen rapat, lengger, agenda, dan sebagainya Arikunto, 2010: 274. Dalam penelitian ini dokumentasi digunakan
untuk memperoleh data nama-nama siswa Subjek penelitian dan nilai
atau hasil evaluasi siswa yang digunakan untuk mengetahui besarnya peningkatan hasil belajar siswa.
d. Catatan Lapangan Catatan lapangan field notes adalah catatan yang dibuat oleh
peneliti atau mitra peneliti yang melakukan pengamatan atau observasi terhadap subjek atau objek penelitian tindakan kelas.
Berbagai hasil pengamatan tentang aspek pembelajaran di kelas, suasana kelas, pengelolaan kelas, interaksi guru dengan siswa dan
beberapa aspek lainnya dapat dicatat sebagai catatan lapangan dan digunakan sebagai sumber data PTK Kunandar, 2012: 197-198
Catatan lapangan dibuat oleh kolaborator dan guru untuk mengamati proses berlangsungnya pembelajaran IPS pada masing-
masing pertemuan dalam setiap siklus. Catatan lapangan digunakan untuk memperkuat data yang diperoleh dalam observasi dan sebagai
masukan guru dalam melakukan refleksi.
3.6. TEKNIK ANALISIS DATA