Gambar 2.24 Arsitektur Raman Amplification
Keuntungan Raman yaitu : 1.
Bandwidth lebar. 2.
Dapat bekerja pada band C, L, dan S. 3.
Penguatan Raman dapat muncul di dalam ordinary silica fibers 4.
Pada higher amplifier pump powers aplikasi kanal lebih tinggi lebih efisien dari EDFAs.
5. Dapat digabung dengan Raman, untuk mendapat hasil yang jauh lebih baik
lagi.
Kekurangan Raman : Mempunyai efisiensi lebih rendah dari EDFAs untuk low amplifier pump powers
aplikasi kanal rendah [5].
2.6 Dispersion Compensating Fiber
Dispersion Compensating Fiber DCF digunakan sebagai
pengkompensasi akumulasi dispersi pulsa akibat pengaruh dispersi kromatik. DCF merupakan serat optik dengan panjang tertentu yang dibuat dari material
yang memiliki koefisien dispersi kromatik yang khusus pada panjang gelombang operasinya. Koefisien dispersinya kromatik ini bernilai negatif dan bernilai lebih
besar per unit panjangnya dibandingkan dengan koefisien dispersi dari serat optik yang digunakan sistem. Dengan karakteristik ini, maka panjang DCF yang cukup
pendek dapat mengkompensasi akumulasi dispersi kromatik pada serat optik yang digunakan sistem.
Universitas Sumatera Utara
2.7 Regenerator Optical Amplifier
Adapun yang menjadi bagian dari regeneratorOptical Amplifier dalam DWDM ini yaitu :
1. Pre-amplifier
Ditempatkan persis sebelum receiver, untuk menaikkan kekuatan signal; sesuai dengan rentang sensitivitas receiver.
2. Post amplifier
menguatkan sinyal pada sisi pengirim, dipasang persis setelah transmitter. 3.
In-Line Amplifier ILA Ditempatkan kira-kira setiap 80 sd 100 km media optik, untuk menguatkkan
signal yang mengalami redaman selama dalam transmisi untuk mencapai tempat yang dituju, ILA berikutnya atau sisi terminal. ILA bekerja pada
daerah optik, dan berfungsi sebagai amplifier 1R. Amplifier dikatagorikan kedalam 1R, 2R, dan 3R:
a. 1R : Re-amplify
b. 2R : Re-amplify dan reshape
c. 3R : Re-amplify, reshape, dan retime
Pengembangan jaringan WDMDWDM agar mencakup jarak lebih jauh danatau menambah jumlah node memerlukan penyisipan repeater atau amplifier.
Amplifier dapat menyediakan regenerasi 1R hanya untuk menanggulangi redaman daya optik. Repeater dapat menyediakan regenerasi 3R untuk menanggulangi
redaman dan disperse. Perangkat 1R hanya menguatkan sinyal yang diterima. Perangkat 2R menyediakan amplification dan reshaping gelombang untuk
menyediakan recovery data. Perangkat 3R melakukan amplifications dan reshaping serta memerlukan sumber waktu yang digunakan bagi pewaktuan
kembali transponder [5].
2.8 Optical Cross-connect