57
BAB III METODE PENELITIAN
A. JENIS PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan Kuantitatif, dengan metode penelitian korelasional. Metode penelitian korelasional adalah
penelitian yang melibatkan hubungan satu atau lebih variabel dengan satu atau lebih variabel lain. Kedua variabel dihubungkan pada satu kelompok
responden Purwanto, 2012.
B. IDENTIFIKASI VARIABEL PENELITIAN
Pada penelitian ini, varibel penelitian yang akan diteliti ada dua macam yaitu : 1. Variabel bebas independen
: Social comparison tubuh 2. Variabel tergantung dependen
: Ketidakpuasan tubuh
C. DEFINISI OPERASIONAL
Definisi operasional dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Social comparison
tubuh Social comparison
tubuh adalah, kecenderungan individu untuk menggunakan orang lain sebagai objek pembanding untuk mengevaluasi
kemampuan dan pendapat individu terkait tubuhnya dengan tujuan mencapai dan memenuhi kebutuhan dasar seperti meningkatkan diri dan
perbaikan diri terkait tubuhnya. Social comparison tubuh pada anak akan
diukur dengan menggunakan skala Social comparison tubuh, semakin tinggi skor yang diperoleh, semakin sering melakukan perbandingan
sosial, semakin rendah hasil skor yang diperoleh semakin tidak sering melakukan perbandingan sosial.
2. Ketidakpusan tubuh Ketidakpuasan tubuh adalah suatu pikiran dan perasaan negatif yang
dialami seseorang terhadap tubuhnya karena adanya kesenjangan bentuk tubuh ideal berdasarkan budaya dengan bentuk tubuh yang dimiliki.
Ketidakpuasan tubuh akan di ukur dengan menggunakan skala ketidakpuasan tubuh. semakin tinggi skor yang diperoleh, maka semakin memiliki
ketidakpuasan tubuh. sebaliknya, semakin rendah hasil skor yang diperoleh semakin memiliki kepuasan tubuh.
D. Subjek Penelitian
Pada penelitian ini, peneliti menggunakan teknik pengambilan subjek atau sampling
menggunakan metode purposive sampling dengan tujuan agar penelitian yang dilakukan pada suatu sampel yang terdefinisi dengan jelas
Clark-Carter 2004. Adapun kriteria sampel dalam penelitian ini adalah : 1. Berjenis kelamin Perempuan
2. Berada dalam rentang usia akhir anak-anak, yaitu 8 – 11 tahun Peneliti membuat batasan usia dengan tujuan memberikan batasan dalam
menentukan subjek penelitian. Selain itu, pada usia ini anak-anak akan sangat perduli terhadap sikap maupun penampilan fisik yang akan memperkuat posisi
mereka di lingkungan sosial. Jika terjadi ketidaksesuaian maka tekanan dari
lingkungan sosial akan mempengaruhi kesehatan mental dan perkembangan anak kedepannya. Pengambilan sample dilakukan dengan cara mendatangi
subjek kerumah, membuat kelompok kecil dan pengambilan data juga dilakukan di Sekolah Dasar Pangudi Luhur Yogyakarta. Dalam Penelitian ini,
peneliti akan mengambil sample subjek minimal 60 orang anak perempuan yang berusia antara 8 tahun sampai dengan 11 tahun atau berada antara kelas
3, 4, 5 dan 6 Sekolah Dasar.
E. METODE DAN ALAT PENGUMPULAN DATA