Meningkatnya pembangunan perdesaan dan pemberdayaan KAT

RKPD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016 II.78 Untuk mewujudkan tujuan kedua dari misi kedua telah ditetapkan 1 sasaran strategis, dengan tingkat pencapaian dijelaskan di bawah ini.

2.2.1 Meningkatnya pembangunan perdesaan dan pemberdayaan KAT

Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut : No. Indikator Kinerja Satuan Target Realisasi Capaian 1 Jumlah desa tertinggal Desa 3,00 0,00 2 Persentase jalan desa dalam kondisi baik 97 56,07 57,80 3 Persentase aparat desa yang berperan aktif dalam pembangunan perdesaan 100 100,00 100,00 4 Persentase masyarakat desa yang memanfaatan teknologi tepat guna dalam perekonomian desa 55 57,14 103,00 5 Persentase Lembaga desa yang dibina 100 100,00 100,00 6 Jumlah masyarakat KAT yang mendapat jaminan sosial Kelompok 10 0,00 0,00 Pencapaian sasaran didukung oleh 5 lima program dengan mengacu pada 6 enam indikator kinerja. Dari hasil pengukuran, evaluasi dan analisis pencapaian sasaran menunjukkan 2 indikator kinerja sasaran telah mencapaimelebihi target yang ditetapkan, sebagai berikut: 1. Jumlah desa tertinggal pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak 0 desa, tetapi masih ada 3 desa yang dikategorikan desa tertinggal, sehingga capaian indikator ini belum mencapai target. Apabila melihat capaian target RPJMD tahun 2015 di Kabupaten Musi Rawas jumlah desa tertingal 0 nol desa, maka RKPD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016 II.79 Pemerintah Kabupaten Musi Rawas optimis dapat mengentaskan 3 desa tertinggal tersebut dengan berbagai program yang akan dilaksanakan kedepan. 2. Persentase infrastruktur desa dalam kondisi baik pada tahun 2014 ditargetkan sebesar 97, terealisasi sebesar 56,07, sehingga capaian indikator sebesar 57,8. Capaian ini diperoleh dari 199 desakelurahan di Kabupaten Musi Rawas. 3. Persentase aparat desa yang berperan aktif dalam pembangunan perdesaan pada tahun 2014 ditargetkan 100 dari jumlah aparat desakelurahan mulai dari Kepala DesaLurah, BPD, Perangkat Desa, Sekdes, Seklur, Kaur dan Kasi Kelurahan dari 199 DesaKelurahan telah terealisasikan sebesar 100, pencapaian target mencapai 100. Hal ini dapat dilihat pada kegiatan musrenbang tingkat DesaKelurahan maupun tingkat Kecamatan, dimana para aparat desakelurahan aktif dalam memberikan usulan yang berasal dari keinginan masyarakatnya sekaligus memberikan masukan untuk pelaksanaan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan dan ini juga dapat dilihat dari banyaknya kegiatan Pembinaan terhadap Aparatur Pemerintah DesaKelurahan, seperti Pembinaan Aparatur Pemerintahan Desa, Peningkatan Kapasitas Kepala Desa, Bimtek Manajemen Pemerintahan Desa, serta Pemilihan Kepala Desa Lurah terbaik. 4. Persentase masyarakat desa yang memanfaatkan teknologi tepat guna dalam perekonomian desa pada tahun 2014 ditargetkan 55, dan direalisasikan hanya 57,14 sehingga pencapaian sebesar 103. Dari Kecamatan yang ada di Kabupaten Musi Rawas, baru 7 Kecamatan di tahun 2013 yang ada kegiatan sosialisasi Tekhnologi Tepat Guna TTG. Hal ini disebabkan pengalokasian dana bagi pengembangan TTG di setiap kecamatan masih belum maksimal, dan kurang berminatnya masyarakat dalam penggunaan teknologi tepat guna dalam kehidupan perekonomian desa. 5. Persentase Lembaga Desa yang dibina pada tahun 2014 ditargetkan sebesar 100, terealisasi sebesar 100, sehingga capaian indikator sebesar 100. Jumlah Lembaga Desa yang dibina sebanyak 199 lembaga desa tersebut yang aktif 199 desa, ini dikarenakan semakin banyaknya pembinaan terhadap RKPD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016 II.80 lembaga desa yang ada, antara lain : Program Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan, Pembinaan Kelembagaan, Penataan dan Penguatan InstitusiKelembagaan Desa termasuk Pembinaan BKAD sebagai salah satu lembaga masyarakat PNPM-MP.

6. Jumlah masyarakat Komunitas Adat Terpencil KAT yang mendapat jaminan

sosial pada tahun 2014 ditargetkan sebanyak 10 Kelompok, terealisasi sebanyak 0 Kelompok, sehingga capaian indikator sebesar 0. Program dan Kegiatan Adapun keberhasilan indikator kinerja sasaran meningkatnya pembangunan perdesaan dan pemberdayaan KAT di atas didukung program dan kegiatan sebagai berikut: No UrusanProgramkegiatan Target Rp Realisasi Rp Capaian Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

1. Program Pengembangan

Lembaga Ekonomi Pedesaan 80.800.000 79.503.000 98,39 1.1 Pembinaan Administrasi Manajemen Badan Usaha Milik Desa 80.800.000 79.503.000 98,39

2. Program Peningkatan

Keberdayaan Masyarakat Pedesaan 515.800.000 505.566.200 98.02 2.1 Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan 95.000.000 91.039.000 95,83 2.2 Pembinaan Kelembagaan Desa 90.000.000 88.660.400 98,51 2.3 Penataan dan Penguatan InstitusiKelembagaan Desa 125.000.000 124.775.000 99,82 2.4 Kajian Nilai – Nilai Kearifan Lokal Dalam Pemberdayaan Masyarakat 125.000.000 121.588.800 97,27 RKPD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016 II.81 No UrusanProgramkegiatan Target Rp Realisasi Rp Capaian 2.5 Pembinaan Administrasi Manajemen badan Usaha Milik Desa 80.800.000 79.503.000 98,39

3. Program Peningkatan

Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Desa 3.142.400.000 2.931.635.330 93,29 3.1 Pendamping Administrasi Proyek PAP PNPM Mandiri Perdesaan 624.500.000 584.122.200 93,53 3.2 Gelar Teknologi Tepat Guna Tingkat Nasional 87.000.000 84.655.610 97,31 3.3 Gelar Teknologi Tepat Guna Tingkat Provinsi 125.000.000 124.914.000 99,93 3.4 Up Dating DesaKelurahan Tertinggal dalam Kabupaten Musi Rawas 120.000.000 119.765.000 99,80 3.5 EKSPO PNPM Mandiri Perdesaan 190.000.000 189.150.000 99,55 3.6 Fasilitasi Alokasi Dana Desa 209.200.000 98.400.000 47.04 3.7 Lomba DesaKelurahan dan Lembaga Pemesyarakatan Desa LPM 162.000.000 159.264.320 98,31 3.8 Operasional Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah 185.000.000 177.440.000 95,91 3.9 Penyelenggaraan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat BBGRM dan Hari Kesatuan Gerakan PKK 145.000.000 143.205.000 98,76 3.10 Monitoring, Evaluasi Pengendalian Pelaksanaan Pemberdayaan Masyarakat 79.700.000 56.230.000 70,55 3.11 Pembinaan Badan Kerjasama Antar Desa BKAD 100.000.000 92.195.000 92,20 RKPD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016 II.82 No UrusanProgramkegiatan Target Rp Realisasi Rp Capaian 3.12 PAP P2SPP 300.000.000 299.980.000 99,99 3.13 Fasilitasi Pembinaan BP- SPAMS 195.000.000 194.987.000 99,99 3.14 Validasi Data Potensi Desa 190.000.000 189.982.000 99,99 3.15 Kajian Analisis Kemiskinan di Kabupaten Musi Rawas 120.000.000 120.000.000 100,00 3.16 Pembinaan dan Pemanfaatan TTG 85.000.000 83.768.000 98,55 3.17 Fasilitasi Penyusunan RPJMDes 225.000.000 213.577.200 94,92 4. Program Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa 2.154.200.000 2.047.311.900 95,04 4.1 Pembinaan Aparatur Pemerintah DesaKelurahan 200.000.000 156.416.800 78,21 4.2 Peningkatan Kapasitas Kepala Desa 200.000.000 174.896.400 87,45 4.3 Bimtek Manajemen Pemerintahan Desa 210.000.000 208.470.000 99,27 4.4 Pemilihan Kepala Desa dan Lurah Terbaik 130.000.000 122.073.000 93,90 4.5 Fasilitasi Pelaksanaan Pilkades 300.000.000 299.852.100 99,95 4.6 Sosialisaso dan E-Voting Pelaksanaan Pilkades 420.000.000 412.138.900 98,13 4.7 Bimtek Penguatan Fungsi BPD Sebagai Mitra Kades 310.000.000 308.065.900 99,38 4.8 Pembinaan PKK Perdesaan 95.000.000 94.900.000 99,89 4.9 Penialaian 10 Program Pokok PKK 139.200.000 137.725.000 98,94 4.10 Peningkatan Peran Kemitraan Organisasi PKK dalam pembangunan 150.000.000 132.773.800 88,52 Urusan Sosial RKPD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016 II.83 No UrusanProgramkegiatan Target Rp Realisasi Rp Capaian 5. Program Peningkatan Kemampunan Petugas dan Pendamping Sosial Pemberdayaan Fakir Miskin, KAT dan PMKS lainnya 7.446.097.000 7.386.248.700 99,20 5.1 Peningkatan Kemampuan Capacity Building Petugas dan Pendamping Sosial, Pemeberdayaan Fakir Miskin, KAT dan PMKS Lainnya 119.340.000 116.157.900 97,33 5.2 Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung Usaha Bagi Keluarga Miskin 135.000.000 134.849.500 99,89 5.3 Pelatihan Keterampilan Bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial 17.165.000 17.150.000 99,91 5.4 Pengembangan Nilai Budaya dan Pelestarian Keperintisan dan Kejuangan 113.432.000 94.965.500 83,72 5.5 Penyediaan Sarana Dan Prasarana Bagi Komunitas Adat Terpencil 64.584.000 64.482.000 99,84 5.6 Bintek Pengolahan dan Pengumpulan Data PMKS dan PSKS 46.250.000 44.865.000 97,01 5.7 Penanganan Masalah- Masalah Strategis Yang Menyangkut Tanggap Cepat Darurat dan Kejadian Luar Biasa 364.735.000 364.671.000 99,98 5.8 Pendamping Program PKH 737.448.000 732.620.000 99,35 5.9 Pelatihan Keterampilan dan Praktek Belajar Kerja Bagi Anak Terlantar 125.000.000 124.368.400 99,49 RKPD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016 II.84 No UrusanProgramkegiatan Target Rp Realisasi Rp Capaian 5.10 Pendayagunaan Para Penyandang Cacat dan Eks Trauma 75.000.000 74.891.200 99,85 5.11 Pembangunan Sarana dan Prasarana Panti Asuhan Jompo 497.450.000 493.620.000 99,23 5.12 Operasi dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Panti Asuhan Jompo 1.203.390.000 1.195.010.700 99,30 5.13 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 54.473.000 54.473.000 100,00 5.14 Peningkatan Kualitas SDM Kesejahteraan Sosial Masyarakat 85.907.000 85.907.000 100,00 5.15 Pengembangan Model Kelembagaan Perlindungan Sosial 78.400.000 78.300.000 99,87 5.16 Peningkatan Kualitas Karang Taruna 125.560.000 125.318.100 99,81 5.17 Peningkatan Sumber Daya Manusia SDM Forum Lansia 127.800.000 127.710.000 99,93 5.18 Penanganan Masalah- Masalah Strategis Yang Menyangkut Tanggap Cepat Darurat dan Kejadian Luar Biasa 364.735.000 364.671.000 99,98 5.19 Pendamping Program Keluarga Harapan 737.448.000 732.620.000 99,35 5.20 Pelatihan Keterampilan dan Praktek Belajar Kerja Bagi Anak Terlantar 125.000.000 124.368.400 99,49 RKPD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016 II.85 No UrusanProgramkegiatan Target Rp Realisasi Rp Capaian 5.21 Pendayagunaan Para Penyandang Cacat dan Eks Trauma 75.000.000 74.891.200 99,85 5.22 Pembangunan Sarana dan Prasarana Panti Asuhan Jompo 497.450.000 493.620.000 99,23 5.23 Operasi dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Panti Asuhan Jompo 1.203.390.000 1.195.010.700 99,30 5.24 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 54.473.000 54.473.000 100,00 5.25 Peningkatan Kualitas SDM Kesejahteraan Sosial Masyarakat 85.907.000 85.907.000 100,00 5.26 Pengembangan Model Kelembagaan Perlindungan Sosial 78.400.000 78.300.000 99,87 5.27 Peningkatan Kualitas Karang Taruna 125.560.000 125.318.100 99,81 5.28 Peningkatan Sumber Daya Manusia SDM Forum Lansia 127.800.000 127.710.000 99,93 T T U U J J U U A A N N 3 3 D D A A R R I I M M I I S S I I K K E E D D U U A A Meningkatkan perlindungan sosial Untuk mewujudkan tujuan ketiga dari misi kedua telah ditetapkan 2 sasaran strategis, dengan tingkat pencapaian dijelaskan di bawah ini :

2.3.1 Terciptanya perlindungan dan tanggung jawab sosial kemitraan