RKPD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016
II.158
6.1.1 Meningkatnya pelayanan publik
Indikator kinerja yang digunakan dalam pengukuran keberhasilan capaian sasaran serta target dan capaiannya adalah sebagai berikut:
No. Indikator Kinerja
Satuan Target Realisasi
Capaian
1 Persentase Penduduk yang
memiliki KK dan Administrasi
kependudukan Akte kelahiran, Nikah, dll
43,81 52,29
119,00
2 Persentase Penerapan KTP
Nasional berbasis NIK 78,00
100,00 128,00
3 Persentase Pemenuhan
Dokumen Perencanaan Pembangunan
70,00 70,00
100,00 4
Jumlah website milik pemeriintah daerah
Buah 1,00
1,00 100,00
5 Lama Proses Administrasi
Kependudukan Hari
7,00 3,00
157,14
Pencapaian sasaran mengacu pada 5 lima indikator kinerja. Secara umum capaian sasaran ini telah dapat tercapai dengan baik, secara keseluruhan
indikator kinerja sasaran terealisasi 123,68. Adapun capaian indikator kinerja tersebut diatas dapat dijelaskan sebagai berikut:
a. Capaian
sasaran Persentase
Penduduk yang
memiliki Dokumen
Kependudukan KTP-el, Kartu Keluarga, kutipan akta kelahiran, kutipan akta perkawinan, kutipan akta perceraian, kutipan akta kematian, kutipan akta
pengakuan, pengangkatan dan pengesahan anak. Pada tahun 2014 dari target yang ditetapkan RPJMD tahun 2010-2015 sebesar 36.51, terealisasi sebesar
52,59 atau
capaian indikator
kinerja sebesar
199. Angka
ini menggambarkan bahwa secara umum penduduk Kab. Musi Rawas sudah
mengerti tentang kepemilikan dokumen kependudukan, namun beberapa
RKPD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016
II.159
indikator lain seperti kepemilikan kutipan akta perkawinan, kutipan akta perceraian, kutipan akta kematian, kutipan akta pengakuan, pengangkatan dan
pengesahan anak masih di bawah 100. Angka ini menunjukkan masih kurangnya minat masyarakat untuk melaporkan perkawinan penduduk non
muslim, perceraian,
kematian keluarganya.
Langkah-langkah untuk
mengatasi kendala tersebut terus dilakukan sosialisasi baik melalui pembinaan kepada Petugas Registrasi Kependudukan di DesaKelurahan
maupun kerjasama dengan Pihak Kecamatan. 2.
Capaian sasaran ini dari penerapan KTP Nasional Berbasis NIK ditargetkan 78, terealisasi 100 secara keseluruhan capaian indikator kinerja sasaran
tercapai 128, dan dapat dijelaskan bahwa setiap penduduk yang sudah memiliki KK Kartu Keluarga secara atomatis anggota keluarga yang
identitasnya ada didalam kartu keluarga tersebut secara otomatis akan memiliki NIK Nomor Induk Kependudukan, ini telah dimulai dari adanya
database dalam SIAK. NIK adalah Nomor Identitas Penduduk yang bersifat unikkhas, tunggal dan melekat pada seseorang yang terdaftar sebagai
penduduk Indonesia, sehingga pada saat masyarakat yang telah terdaftar di dalam KK akan membuat KTP maka KTP yang bersangkutan telah memiliki
NIK nasional 3.
Persentase pemenuhan Dokumen Perencanaan Pembangunan ditargetkan 70, indikator kinerja terealisasi 70, secara keseluruhan indikator kinerja
sasaran terealisasi 100. Dapat dijelaskan bahwa dokumen perencanaan secara keseluruhan telah tepenuhi seperti RPJMD, RKPD, IKU, Renstra,
Renja,Tapkin dan dokumen-dokumen lainnya. Keberhasilan indikator kinerja ini didukung melalui kegiatan Penyusunan Dokumen Perencanaan dan Kinerja
di SKPD. 4.
Jumlah website milik pemerintah daerah yang dikelola Disdukcapil ditargetkan 1 buah dan terealisasi 1 buah, sehingga capaian indikator kinerja
100. Bahwa telah tersedianya media informasi yang up to date tentang kependudukan dan pelayanan dokumen kependudukan dan catatan sipil, web
site tersebut dapat diakses melalui alamat : www.disdukcapil.musirawas.org.
RKPD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016
II.160
5. Secara umum capaian sasaran ini telah tercapai dengan baik, dari target yang
ditetapkan 7 hari terealisasi 3 hari dengan capaian indikator kinerja sebesar 233 ini berarti pelayanan administrasi kependudukan lebih cepat dari yang
ditargetkan. Secara nasional dapat dibandingkan bahwa Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Musi Rawas telah melebihi standar pelayanan
yang ditetapkan yaitu pelayanan dokumen kependudukan maksimal 7 hari sedangkan pelayanan penerbitan dokumen yang ada pada saat ini hanya 3
hari. Hal ini didukung oleh diberlakukannya SOP yang dikeluarkan melalui Keputusan Kepala DinasKependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Musi
Rawas Nomor 01KPTSDKCS2009 tanggal 5 Maret 2009 yang intinya bahwa pelayanan administrasi kependudukan maksimal 7 hari, namun apabila
permohonan telah memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, maka proses pengurusan administrasi kependudukan dan catatan sipil dapat diproses.
Program dan Kegiatan
Adapun keberhasilan kinerja sasaran meningkatnya pelayanan publik ini didukung program dan kegiatan sebagai berikut:
No UrusanProgramKegiatan
Target Rp
Realisasi Rp
Capaian Urusan Kependudukan dan Catatan Sipil
1. Program Penataan
Administrasi Kependudukan
2.801.506.000 1.887.604.503 67,38
1.1 Inplementasi sistem administrasi kependudukan
Membangun, Updating dan pemeliharaan
332.050.000 305.585.700
92,03
1.2 Koordinasi pelaksanaan kebijakan kependudukan.
150.000.000 137.847.000
91,90 1.3 Pengolahan dalam
Penyusunan Laporan Inpormasi Kependudukan.
80.000.000 79.983.960
99,98 1.4 Penyediaan Inpormasi yang
dapat di askes Masyarakat. 60.000.000
47.640.266 79,40
RKPD Kabupaten Musi Rawas Tahun 2016
II.161
No UrusanProgramKegiatan
Target Rp
Realisasi Rp
Capaian
1.5 Peningkatan Pelayanan Publik dalam Bidang Kependudukan
SIAK 458.158.000
446.390.906 97,43
Penyusunan Kebijakan Kependudukan
75.000.000 72.398.600
96,53 1.6 Peningkatan Kapasitas Aparat
Kependudukan dan Catatan Sipil.
4.725.000 3.600.000
76.19 1.7 Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan. 70.000.000
58.915.000 97,00
1.8 Peningkatan Pelanyanan publik dalam bidang
pencatatn sipil 501.900.000
486.865.000 97,00
1.9 Pengembangan Sistem Administrasi Kependudukan
SAK Terpadu 1.069.673.000
248.378.071 23,22
6.1.2 Meningkatnya kerjasama dengan lembaga kemitraan