BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR

PT INDUSTRI TELEKOMUNIKASI INDONESIA PERSERO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2010 dan 2009 Dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain

22. MODAL SAHAM

Negara Republik Indonesia

23. MODAL DONASI

Jumlah saham Persestase kepemilikan Nilai saham Rp 100 350.000.000.000 350.000 100 350.000.000.000 Pada tanggal 23 Juni 2006 Rapat Umum Pemegang Saham RUPS menyetujui peningkatan Modal Dasar dari Rp 500 Milyar menjadi sebesar Rp 1.000 Milyar, serta modal ditempatkan dan disetor dari Rp 175 Milyar menjadi sebesar Rp 350 Milyar. RUPS menyetujui peningkatan Modal Disetor tersebut diambil dari pos Cadangan Umum. Jumlah lembar saham dan komposisi pemegang saham per 31 Desember 2010 dan 2009 menjadi sebagai berikut: 350.000 Hibah tanah dari PT BPIS yang dilikuidasi Hibah peralatan dari Siemens AG Jumlah Modal donasi yang berasal dari PT BPIS merupakan modal hibah yang didasari oleh : 1. 2. 3. 2.525.930.925 320.946.075 320.946.075 Surat Menteri BUMN No. S-842MBU2004 tanggal 16 September 2004, PT Industri Telekomunikasi Indonesia Persero mendapat bagian 5 dari luas tanah milik PT BPIS dalam proses likuidasi tersebut. 2.846.877.000 2.846.877.000 2010 2009 2.525.930.925 Peraturan Pemerintah Nomor 52 tahun 2002 tentang penyertaan modal Negara Republik Indonesia ke dalam perusahaan-perusahaan tertentu yang didalamnya termasuk PT Industri Telekomunikasi Indonesia Persero. Berita Acara Hibah tanah milik PT BPIS dalam likuidasi tanggal 17 September 2004 seluas 49.601 m2 yang terletak di Blok D1 Kavling BPIS di Komplek Kemayoran. Catatan atas laporan keuangan konsolidasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan 36 PT INDUSTRI TELEKOMUNIKASI INDONESIA PERSERO DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Untuk Tahun-Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2010 dan 2009 Dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain

24. CADANGAN UMUM DAN CADANGAN TUJUAN

Cadangan umum: Saldo awal pada awal tahun Perubahan cadangan umum Koreksi cadangan umum Saldo akhir cadangan umum Cadangan tujuan: Saldo awal pada awal tahun Pembagian laba tahun berjalan 1.912.030.184 43.956.718.970 42.044.688.786 - 33.971.866.366 Akun ini merupakan cadangan umum dan cadangan tujuan yang dibentuk sesuai dengan Undang-Undang Perseroaan Terbatas No. 402007 dan akta Pendirian Perusahaan pasal 27. Rekonsiliasi antara saldo awal dan saldo akhir akun ini adalah sebagai berikut: 15.319.340.247 11.542.719.796 11.542.719.796 - - 2010 2009 42.044.688.786 91.335.895.398 Saldo akhir cadangan tujuan - - - - 11.542.719.796 11.542.719.796 Pembagian Deviden sebesar Rp 278.900.000,- Pembagian Tantiem Direksi sebesar Rp 486.400.000,- Alokasi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan masing-masing sebesar Rp 55.700.000,- Pembentukan Cadangan umum sebesar Rp 1.912.030.184,- Pada tahun 2009 cadangan umum sebesar Rp. 33.971.866.366 karena kesalahan beban tahun 2008 yang baru diketahui tahun 2009. Hal tersebut terjadi karena adanya selisih persediaan dan selisih kompensasi rugi fiskal. Sesuai dengan PSAK No. 25 Reformat 2007 koreksi atas kesalahan tersebut imasukan dalam perhitungan laba rugi pada periode terjadinya, yaitu pada tahun 2008 dengan menyajikan kembali laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2008. Dampak dari penyajian kembali tersebut adalah mengurangi cadangan umum sebesar Rp33.971.866.366. Berdasarkan Risalah Rapat Umum Pemegang saham RUPS tahunan tahun buku 2009 No. Ri30D5.MBU2010 yang dilaksanakan pada tanggal 15 Juni 2010, para pemegang saham menyetujui bahwa penggunaan laba bersih Perusahaan tahun buku 2009 sebesar Rp 2.788.730.184 sebagai berikut: Catatan atas laporan keuangan konsolidasi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan 37