Teknik Pengolahan Data Analisis Tabel Silang

98

IV.1.2 Pengumpulan Data

Penyebaran kuesioner kepada responden dilakukan oleh peneliti mulai tanggal 01 April 2011. Proses penyebaran kuesioner tersebut dilakukan peneliti dengan dibantu oleh beberapa orang mahasiswa Psikologi. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peneliti menemukan sampel yang sesuai dengan kriteria yang diinginkan oleh peneliti dalam penelitian. Penyebaran kuesioner berakhir pada tanggal 25 April 2011. Sedangkan data-data lain mengenai Fakultas Psikologi, penulis dapatkan dari website resmi Fakultas Psikologi di alamat http:fpsi.usu.ac.id dan bagian akademik Fakultas Psikologi.

IV.2 Teknik Pengolahan Data

Setelah kuesioner dibagikan dan diisi oleh seluruh responden yang berjumlah 78 orang, tahap berikutnya peneliti melakukan pengolahan data. Adapun tahapan-tahapan yang dilakukan penulis dalam pengolahan data adalah sebagai berikut: 1. Penomoran kuesioner Kuesioner yang telah dikumpulkan diberi nomor urut sebagai pengenal 01-78. 99 2. Editing Proses pengeditan jawaban responden untuk memperjelas setiap jawaban yang meragukan dan menghindari terjadi kesalahan dalam pengisian data pada kotak kode yang disediakan. 3. Coding Proses pemindahan jawaban-jawaban responden ke kotak-kotak kode yang telah disediakan di kuesioner dalam bentuk angka skor. 4. Inventarisasi variabel Data mentah yang diperoleh dimasukkan ke dalam lembar FC fotron cobol sehingga memuat seluruh data dalam satu kesatuan. 5. Tabulasi data Pada tahap ini data FC dimasukkan ke dalam tabel, dimana penulis menggunakan program Microsoft Excel 2007 dan SPSS 17 for Windows. Tabulasi ini terbagi atas dua bagian, yaitu tabulasi tunggal dan tabulasi silang. Sebaran data dalam tabel secara rinci meliputi kategori frekuensi, presentase dan selanjutnya dianalisa.

IV.3 Analisis Tabel Tunggal

Analisis tabel tunggal adalah suatu analisis yang dilakukan dengan membagi-bagi variabel penelitian ke dalam kategori-kategori yang dilakukan atas dasar statistik deskriptif, meliputi: frekuensi, presentase, rata-rata, dan modus. Berikut pemaparan dan pembahasannya. 100

IV.3.1 Karakteristik Responden

Karakteristik responden perlu disajikan untuk mengetahui latar belakang responden. Karakteristik yang digunakan adalah jenis kelamin, angkatanstambuk, dan penggemarteman dihalaman akun facebook Mario Teguh. Tabel 4 Jenis Kelamin Frequency Percent Valid pria 34 43.6 wanita 44 56.4 Total 78 100.0 Sumber : FC3 Berdasarkan tabel 4 diatas, dapat diketahui bahwa jumlah responden wanita lebih banyak dibandingkan responden pria. Responden wanita berjumlah 44 orang sedangkan pria berjumlah 34 orang, jumlah ini menunjukkan perbedaan yang tidak terlalu jauh. Dari data ini juga dapat diketahui bahwa mahasiswi wanita lebih banyak dibandingkan mahasiswa pria pada Fakultas Psikologi USU. 101 Tabel 5 AngakatanStambuk Frequency Percent Valid 2008 25 32.1 2009 26 33.3 2010 27 34.6 Total 78 100.0 Sumber : FC4 Tabel 5 menunjukkan angkatanstambuk dari responden. Peneliti membatasi populasi yang diambil adalah mahasiswa Fakultas Psikologi USU angkatanstambuk 2008, 2009, dan 2010. Dari 78 responden yang dipilih menjadi sampel, masing-masing 25 orang 32,1 mahasiswa dari angkatanstambuk 2008, 26 orang 33,3 mahasiswa dari angkatanstambuk 2009, dan 27 orang 34,6 mahasiswa dari angkatan 2010. Jumlah responden yang dipilih menjadi sampel dalam penelitian dari tiap-tiap angkatanstambuk ditentukan berdasarkan teknik pengambilan sampel Proportional Stratified Sampling, yaitu teknik pengambilan sampel yang memungkinkan setiap populasi, sekalipun populasi tersebut memiliki jumlah yang kecil, memiliki kesempatan untuk dijadikan sampel. Pada penelitian ini, peneliti tidak mengukutsertakan angkatanstambuk 2007 dikarenakan jumlah mahasiswa sudah tidak lengkap. Sebagian sudah menyelesaikan studi dan sebagian besar hanya tinggal mengerjakan skripsi sehingga sudah tidak aktif lagi kuliah. 102 Tabel 6 Penggemarteman di halaman akun facebook Mario Teguh Frequency Percent Valid ya 44 56.4 tidak 34 43.6 Total 78 100.0 Sumber : FC5 Tabel 6 menunjukkan bahwa banyak mahasiswa Fakultas Psikologi USU yang menjadi penggemarteman di halaman akun facebook Mario Teguh. Hal itu ditunjukkan dengan 44 orang 56,4 adalah penggemarteman di halaman akun facebook Mario Teguh. Presentase tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa merupakan penggemar dari Mario Teguh. Pada saat penelitian, peneliti mendapat informasi bahwa banyak mahasiswa yang menggemari Mario Teguh. Disamping itu, berdasarkan data yang penulis dapatkan dari http:dunia-motivasi.blogspot.com200902profile-mario-teguh.html yang menyatakan bahwa Mario Teguh mendapat penghargaan dari MURI pada tahun 2010 sebagai motivator dengan Facebook Fans terbesar di dunia. Ternyata hal tersebut lebih dikuatkan dengan hasil dari presentasi ini, dimana lebih banyak mahasiswa yang menjadi penggemarteman daripada yang tidak pada halaman akun facebook Mario Teguh. 103

IV.3.2 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways Tabel 7

Seringnya responden menonton tayangan Mario Teguh The Golden Ways Frequency Percent Valid sangat sering 13 kali 12 15.4 sering 10-12 28 35.9 kurang sering 8-9 kali 20 25.6 tidak sering 3-7 kali 18 23.1 Total 78 100.0 Sumber : FC6 Tabel 7 menunjukkan bahwa banyak responden yang sering menonton tayangan Mario Teguh The Golden Ways, yaitu sebanyak 28 orang responden 35,9. Hal ini menunjukkan bahwa rata-rata mahasiswa Psikologi USU sering menonton tayangan Mario Teguh The Golden Ways. Dari wawancara dengan beberapa responden yang sering menonton, mereka mengaku memang menantikan tayangan Mario Teguh The Golden Ways. Disamping itu waktu tayang yang bersahabat pada hari minggu, dimana semua mahasiswa libur dan tidak ada kesibukan yang berarti sehingga dapat mengikuti tayangan tersebut tiap minggunya. 104 Tabel 8 Penampilan pembawa acara Hilbram Dunar dan Uli Herdinansyah menarik dan rapi Frequency Percent Valid sangat setuju 16 20.5 setuju 57 73.1 kurang setuju 5 6.4 Total 78 100.0 Sumber : FC7 Tabel 8 menunjukkan bahwa 57 orang mahasiswa 73,1 setuju bahwa penampilan kedua pembawa acara Hilbram Dunar dan uli Herdinansyah menarik dan rapi. Menurut sebagaian besar responden dalam setiap penayangan Mario Teguh The Golden Ways, kedua pembawa acara tersebut bergantian dalam membawakan dan tidak bersama-sama. Dalam setiap penampilannya, mereka selalu mengenakan jas resmi dan rapi. Penampilan mereka yang selalu menggunakan jas resmi menimbulkan kesan yang menarik bagi para penontonnya demikian juga bagi para responden. Tabel 9 Penampilan pembawa acara Hilbram Dunar dan Uli Herdinansyah mampu membawakan acara dengan baik Frequency Percent Valid sangat setuju 17 21.8 setuju 55 70.5 kurang setuju 6 7.7 Total 78 100.0 Sumber : FC8 105 Tabel 9 menunjukkan bahwa pembawa acara Hilbram Dunar dan Uli Herdinansyah mampu membawakan acara dengan baik. Hal itu ditunjukkan dengan 55 orang mahasiswa 70,5 yang setuju akan pendapat tersebut. Menurut sebagian besar responden di lapangan, mereka berpendapat bahwa kedua pembawa acara tersebut mampu mengajak para penonton untuk berinteraksi langsung dengan narasumber Mario Teguh dengan memberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan. Selain itu juga, terkadang mereka melemparkan pertanyaan atau pernyataan kepada narasumber yang kemudian lebih dijelaskan dan dikupas oleh narasumber. Tabel 10 Sikap Hilbram Dunar dan Uli Herdinansyah ramah terhadap penonton Frequency Percent Valid sangat setuju 17 21.8 setuju 52 66.7 kurang setuju 9 11.5 Total 78 100.0 Sumber : FC9 Tabel 10 menunjukkan bahwa pembawa acara bersikap ramah terhadap penonton. Pendapat tersebut didukung oleh 52orang mahasiswa, dimana sekitar 66,7 mahasiswa berpendapat setuju akan pernyataan tersebut. Menurut sebagian besar responden, keramahan yang ditunjukkan oleh pembawa acara adalah keluesan mereka dalam membawakan acara, dimana terkadang mereka memberikan lelucon yang cukup mencairkan suasana. Disamping itu, cara mereka memberi kesempatan kepada penonton 106 untuk bertanya merupakan salah satu cara membuka jalan bagi penonton untuk berinteraksi langsung dengan narasumber. Tabel 11 Kejelasan jenis suara dan artikulasi yang dimiliki Hilbram Dunar dan Uli Herdinansyah Frequency Percent Valid sangat setuju 22 28.2 setuju 49 62.8 kurang setuju 7 9.0 Total 78 100.0 Sumber : FC10 Tabel 11 menunjukkan kejelasan jenis suara dan artikulasi yang dimiliki pembawa acara Hilbram Dunar dan uli Herdinansyah. Pada tabel tersebut menunjukkan bahwa 49 orang mahasiswa atau 62,8 responden berpendapat setuju dengan kejelasan yang dimiliki kedua pembawa acara tersebut. Menurut sebagian responden, hal itu dapat ditunjukkan dengan jarang sekali terjadi pengulangan pertanyaan atau pernyataan yang diajukan kepada pembawa acara baik kepada narasumber ataupun kepada penonton. Hal ini lah yang merupakan salah satu faktor mengapa responden setuju akan pernyataan tabel 11. 107 Tabel 12 Selingan musik yang ditampilkan pada tayangan Mario Teguh The Golden Ways menarik untuk disaksikan Frequency Percent Valid sangat menarik 10 12.8 menarik 58 74.4 kurang menarik 4 5.1 tidak menarik 6 7.7 Total 78 100.0 Sumber : FC11 Tabel 12 menunjukkan bahwa selingan musik yang selalu ditampilkan pada setiap penayangan merupakan hal yang menarik. Dimana sebanyak 58 orang mahasiswa atau 74,4 menyatakan bahwa selingan musik tersebut menarik untuk disaksikan. Menurut sebagian besar responden, selingan musik tersebut dikatakan menarik dikarenakan penyanyi atau band pengisi selalu berbeda- beda setiap minggunya dan berasal dari berbagai aliran musik. Selain itu selingan musik mampu mencairkan suasana yang serius. Tabel 13 Materi yang disampaikan dalam tayangan Mario Teguh The Golden Ways di Metro TV menarik untuk disaksikan Frequency Percent Valid sangat menarik 23 29.5 menarik 51 65.4 kurang menarik - - tidak menarik 4 5.1 Total 78 100.0 Sumber : FC12 108 Tabel 13 menunjukkan bahwa materi yang disampaikan pada tayangan Mario Teguh The Golden Ways menarik untuk disaksikan. Hal itu ditunjukkan pada tabel, bahwa 51 orang mahasiswa atau 65,4 jumlah responden menyatakan materi tayangan menarik. Menurut pendapat sebagian besar responden, materi yang disampaikan pada tayangan Mario Teguh The Golden Ways cukup bervariasi. Walaupun terkadang hampir sama dan sejenis, namun karena dikemas secara baik dan disampaikan dengan baik oleh narasumber maka responden tetap merasa materi yang disampaikan menarik untuk disaksikan. Sebagian responden mengaku bahwa terkadang merasa bosan karena materi dirasa terlalu berat, namun walaupun demikian masih tetap berminat untuk menyaksikan karena materi yang disampaikan sesuai dengan situasi dan kondisi yang sedang terjadi di masyarakat dan bisa dikatakan masih up to date hangat. Tabel 14 Mario Teguh memiliki kualitas sebagai seorang pembircara Frequency Percent Valid sangat setuju 28 35.9 setuju 46 59.0 kurang setuju 3 3.8 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC13 Tabel 14 menunjukkan bahwa Mario Teguh memiliki kualitas sebagai seorang pembicara. Hal itu ditunjukkan dengan adanya 26 orang 109 mahasiswa atau 59 dari jumlah responden setuju dengan hal tersebut. Menurut sebagian besar responden, mereka berpendapat bahwa Mario Teguh mampu menunjukkan kualitasnya saat beliau berbicara, ia membawakan pembicaraan sangat sistematis dan teratur serta jelas akan maksud dan tujuannya. Hal itu dikuatkan dengan melihat latar belakang pendidikan Mario Teguh berdasarkan data yang penulis peroleh dari blog resmi Mario Teguh http:marioteguh.blogspot.com, dimana beliau pernah tercatat sebagai mahasiswa serta alumni dari Jurusan Linguistik dan Pendidikan Bahasa Inggris, Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Malang S1. Berdasarkan data tersebut dapat lebih menguatkan kemampuan beliau sebagai pembicara yang memiliki kualitas. responden. Tabel 15 Mario Teguh memiliki kualitas sebagai seorang motivator yang cukup berpengaruh Frequency Percent Valid sangat setuju 31 39.7 setuju 40 51.3 kurang setuju 6 7.7 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber ; FC14 Tabel 15 menunjukkan bahwa Mario Teguh memiliki kualitas sebagai seorang motivator yang cukup berpengaruh. Hal itu ditunjukkan 110 dengan mayoritas responden menyatakan setuju akan pendapat tersebut, yaitu sebanyak 40 orang mahasiswa atau 51,3 dari jumlah responden. Menurut sebagian besar responden, Mario Teguh selain mampu menyampaikan pembicaraan secara sistematis beliau juga mampu mempengaruhi dan menarik responden untuk memperhatikan pembicaraan. Mario Teguh dirasa mampu memberi pengaruh positif dalam pembicaraan yang dilakukan pada tayangan tanpa bermaksud untuk menggurui. Hal itu dikuatkan dengan pengalaman karir yang pernah dan yang sedang beliau jalani, dimana beliau tercatat sebagai CEO, Senior Consultant, Spesialisasi : Business Effectiveness Consultant. Dengan pengalaman dan sepak terjangnya di dunia konsultan, wajar dikatakan bila beliau memiliki kualitas sebagai seorang motivator yang cukup berpengaruh. Tabel 16 Waktu penayangan acara Mario Teguh The Golden Ways di Metro TV Frequency Percent Valid sangat tepat 14 17.9 tepat 52 66.7 kurang tepat 7 9.0 tidak tepat 5 6.4 Total 78 100.0 Sumber : FC15 Tabel 16 menunjukkan bahwa sebagian besar responden berpendapat waktu penayangan Mario Teguh The Golden Ways sudah tepat. Hal itu ditunjukkan dengan adanya 52 orang responden yang mengatakan tepat atau 111 66,7 dari jumlah keseluruhan Selain itu juga terdapat 14 orang atau 17,9 responden berpendapat bahwa waktu tayang acara sangat tepat. Menurut pendapat sebagian besar responden, mereka setuju bahwa jam tayang Mario Teguh The Golden Ways sudah tepat dikarenakan ditayangkan pada hari minggu sore. Minggu sore merupakan waktu dimana banyak responden yang memiliki waktu luang, sehingga dapat menonton acara tersebut. Selain itu, mereka berpendapat bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways dapat dijadikan alternatif tontonan yang menarik dan mendidik disaat mereka tidak disibukkan dengan kegiatan perkuliahan. Tabel 17 Jam tayang acara Mario Teguh The Golden Ways di Metro TV pukul 19.00 sampai dengan 20.00 WIB Frequency Percent Valid sangat terganggu 5 6.4 terganggu 12 15.4 kurang terganggu 14 17.9 tidak terganggu 47 60.3 Total 78 100.0 Sumber : FC16 Tabel 17 menunjukkan jam tayang Mario Teguh The Golden Ways di Metro TV pada pukul 19.00-20.00 WIB tidak mengganggu responden. Berdasarkan tabel 4.14, sebanyak 47 orang responden atau 60,3 responden mengaku tidak terganggu dengan jam tayang Mario Teguh The Golden Ways. 112 Menurut sebagian besar responden, jam tayang pukul 19.00-20.00 WIB dirasa sangat tepat karena waktu tersebut merupakan waktu istirahat dimana sebagian besar responden berada di rumah atau di kos. Oleh sebab itu mereka dapat menyaksikan tayangan. Tabel 18 Frekuensi penayangan acara Mario Teguh The Golden Ways di Metro TV ditambah Frequency Percent Valid sangat perlu 15 19.2 perlu 36 46.2 kurang perlu 8 10.3 tidak perlu 19 24.4 Total 78 100.0 Sumber : FC17 Tabel 18 menunjukkan bahwa frekuensi penayangan acara Mario Teguh The Golden Ways perlu ditambahkan. Hal itu ditunjukkan dengan adanya 36 orang responden atau 46,2 dari jumlah keseluruhan responden merasa perlu adanya penambahan frekuensi penayangan. Menurut sebagian besar responden, mereka berpendapat bahwa alangkah lebih baik apabila tayangan Mario Teguh The Golden Ways ditambah frekuensi penayangannya dalam satu minggu. Misalkan ditayangkan dua kali dalam seminggu, baik siaran langsung maupun ulangan. Sehingga bagi para responden yang tertinggal tayangan dapat menyaksikan pada hari yang berikutnya. 113 Tabel 19 Durasi penayangan acara Mario Teguh The Golden Ways yang hadir selama 60 menit Frequency Percent Valid sangat setuju 11 14.1 setuju 46 59.0 kurang setuju 15 19.2 tidak setuju 6 7.7 Total 78 100.0 Sumber : FC18 Tabel 19 menunjukkan bahwa durasi penayangan acara Mario Teguh Golden Ways yang hadir selama 60 menit dirasa sudah tepat. Hal itu dutunjukkan dengan adanya 46 orang responden atau 59,0 responden setuju dengan adanya durasi penayangan selama 60. Sebagian besar responden berpendapat bahwa durasi 60 menit penayangan sudah tepat. Hal itu dikarenakan apabila durasi melebihi 60 menit para penonton akan merasa bosan, demikian pula sebaliknya bila kurang dari 60 menit penonton akan merasa belum mendapatkan inti dari pembicaraan yang disampaikan narasumber. 114

IV.3.3 Motivasi Pengembangan Diri Tabel 20

Tayangan Mario Teguh The Golden Ways memberi pengetahuan tentang bagaimana cara untuk optimis dan fokus dalam mencapai cita-cita Frequency Percent Valid sangat setuju 22 28.2 setuju 51 65.4 kurang setuju 3 3.8 tidak setuju 2 2.6 Total 78 100.0 Sumber : FC19 Tabel 20 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways memberi pengetahuan tentang bagaimana cara untuk optimis dan fokus dalam mencapai cita-cita. Hal itu ditunjukkan dengan 51 orang responden 65,4 berpendapat setuju akan hal tersebut dan 22 orang 28,2 berpendapat sangat setuju. Menurut sebagian besar responden, tayangan Mario Teguh The Golden Ways memberikan informasi yang mampu menambah pengetahuan responden tentang bagaimana menjadi pribadi yang optimis dan fokus. Dimana sikap tersebut merupakan modal utama yang harus dimiliki agar sukses mencapai cita-cita. Hal itu sesuai dengan tayangan Mario Teguh The Golden Ways episode “Kacamata Kuda” hari Minggu tanggal 30 Januari 2011. Dalam episode tersebut narasumber mengajak para penonton untuk lebih fokus dan membatasi pandangannya hanya kepada hal-hal yang penting yang menjadikannya lebih mampu dan berhasil, dan dengan tegas 115 mengabaikan hal-hal yang tidak menjadikannya damai dan berhasil. Dengan kata lain harus fokus terhadap hal-hal yang mampu mewujudkan cita-cita dan tidak terfokus pada hal-hal yang mampu menjatuhkan semangat meraih cita-cita. Tabel 21 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways memberi pengetahuan tentang bagaimana caranya meningkatkan kepercayaan diri Frequency Percent Valid sangat setuju 23 29.5 setuju 47 60.3 kurang setuju 7 9.0 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC20 Tabel 21 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memberi pengetahuan tentang bagaimana caranya meningkatkan kepercayaan diri. Hal ini ditunjukkan dengan 47 orang responden 60,3 setuju dengan pendapat tersebut, dan 23 orang responden 29,5 sangat setuju akan hal tersebut. Menurut sebagaian besar responden, mereka berpendapat bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways sangat memberi informasi tentang tips dan trik bagaimana cara untuk meningkatkan diri. Tayangan ini memberikan cara bagaimana percaya pada diri sendiri sehingga lebih mampu bersemangat melakukan segala kegiatan. Hal ini dirasa responden 116 berguna untuk mengembangkan diri menjadi lebih baik lagi serta tidak mudah putus asa dan menyerah. Tabel 22 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways memberi pengetahuan tentang bagaimana caranya berani mengambil keputusan yang terbaik dalam hidup Frequency Percent Valid sangat setuju 23 29.5 setuju 50 64.1 kurang setuju 4 5.1 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC21 Tabel 22 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memberi pengetahuan tentang bagaimana caranya berani mengambil keputusan yang terbaik dalam hidup. Hal itu ditunjukkan dengan adanya 50 orang responden 64,1 setuju bahwa tayangan tersebut mampu memberi pengetahuan bagaimana caranya berani mengambil keputusan. Menurut responden, tayangan Mario Teguh The Golden Ways sangat memberi pengetahuan bagaimana sikap menjadi seorang pemimpin, bagaimana dengan bijaksana mampu mengambil keputusan yang tepat dalam berbagai hal. Tayangan ini dirasa mampu memberi gambaran tentang bagaimana langkah konkret yang harus dilakukan untuk mampu beradaptasi dalam berbagai situasi. Dengan demikian, hal tersebut akan membantu responden untuk mampu mengatur pribadi dan mental secara baik sehingga pada akhirnya menjadi pribadi berjiwa pemimpin yang berani mengambil keputusan dengan bijaksana. 117 Tabel 4.23 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways memberi pengetahuan tentang bagaimana cara memotivasi diri untuk mau belajar menjadi pribadi yang sukses di masa depan Frequency Percent Valid sangat setuju 28 35.9 setuju 44 56.4 kurang setuju 5 6.4 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC22 Tabel 23 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways memberi pengetahuan tentang bagaimana cara memotivasi diri untuk mau belajar menjai pribaadi yang sukses. Hal itu ditunjukkan dengan adanya 44 orang responden 56,4 setuju akan pernyataan tersebut dan 28 orang responden 35,9 sangat setuju. Menurut para responden, tayangan Mario Teguh The Golden Ways memberikan tips dan trik bagaimana caranya untuk memunculkan motivasi pada diri sendiri untuk mau terus belajar dan tidak mudah menyerah. Tayanngan ini mengajak responden untuk berani bermimpi, sehingga mimpi itu mampu memberi energi yang positif bagi responden untuk terus belajar dan berusaha menjadi pribadi yang sukses di masa depan. 118 Tabel 24 Kesadaran responden akan keterampilan yang dimiliki dan keterampilan tersebut dapat dikembangkan Frequency Percent Valid sangat menyadari 20 25.6 menyadari 47 60.3 kurang menyadari 8 10.3 tidak menyadari 3 3.8 Total 78 100.0 Sumber : FC23 Tabel 24 menunjukkan bahwa responden memiliki kesadaran bahwa mereka memiliki keterampilan yang dapat dikembangkan. Hal itu ditunjukkan dengan 47 orang responden 60,3 setuju dengan pernyataan tersebut, dan 20 orang responden 25,6 menyatakan sangat setuju. Menurut sebagian besar responden, sudah pasti setiap manusia memiliki kesadaran akan keterampilan yang dimiliki. Namun kesadaran untuk mengembangkan keterampilan tersebutlah yang belum tentu dimiliki oleh kebanyakan orang. Menurut mereka banyak faktor yang mempengaruhinya, salah satunya adalah adanya ketidaksadaran akan apa yang dimiliki pribadi masing-masing dan kurang mampu mengenal diri sendiri. 119 Tabel 25 Kemampuan atau potensi yang dimiliki narasumber Mario Teguh mampu memberi inspirasi untuk mengembangkan diri Frequency Percent Valid sangat mampu 22 28.2 mampu 54 69.2 kurang mampu 2 2.6 tidak mampu - - Total 78 100.0 Sumber : FC24 Tabel 25 menunjukkan bahwa kemampuan yang dimiliki narasumber Mario Teguh mampu memberi inspirasi bagi responden untuk mengembangkan diri. Hal itu ditunjukkan dengan adanya 54 orang responden 69,2 setuju akan pendapat tersebut dan 22 orang responden 28,2 sangat setuju dengan pendapat tersebut. Menurut para responden, narasumber memiliki kemampuan untuk memberi energi positif kepada orang lain, narasumber mampu untuk mengajak orang lain untuk mau berkembang dan belajar meningkatkan kehidupannya. Para responden berpendapat, bahwa narasumber mampu memberikan inspirasi untuk bisa berbuat seperti beliau dan lebih mengembangkan diri setiap responden. Dalam hal ini, responden merupakan mahasiswa Fakultas Psikologi dimana mereka dituntut untuk memiliki keterampilan untuk bisa memahami dan mempelajari serta mengerti betul akan kejiwaan seseorang. Menurut para responden, tayangan ini mampu membantu mereka untuk mengasah keterampilannya berupa memahami 120 orang lain dan dapat terbuka dengan orang lain sehingga mereka dapat diterima dan diakui sebagai seorang psikolog yang terampil. Tabel 26 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk memperoleh prestasi dalam studi Frequency Percent Valid sangat setuju 17 21.8 setuju 54 69.2 kurang setuju 6 7.7 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC25 Tabel 26 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memberi motivasi bagi para responden untuk dapat memperoleh prestasi dalam studinya. Hal itu ditunjukkan dengan adanya 54 orang responden 69,2 setuju dengan pendapat tersebut. Menurut para responden, tayangan ini mampu memberikan rangsangan kepada para responden sehingga mereka termotivasi untuk berprestasi dalam studi. Rangsangan yang diberikan oleh tayangan berupa penjelasan atau jawaban pertanyaan dari penonton, serta penjelasan dari sebuah status tertentu. Dalam tayangan, narasumber mengajak penonton untuk mampu menganalisis suatu kondisi atau permasalahan sebelum menentukan jalan keluar atau sikap seperti apa yang harus dilakukan untuk mempu memecahkan kasus tersebut. Dengan demikian, para responden merasa tayangan tersebut mampu membantu responden untuk dapat berpikir secara sistematis. 121 Tabel 27 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk lebih disiplin Frequency Percent Valid sangat setuju 14 17.9 setuju 56 71.8 kurang setuju 7 9.0 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC26 Tabel 27 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk lebih disiplin. Hal itu ditunjukkan dnegan adanya 56 orang responden 71,8 setuju dengan pendapat tersebut dan 14 orang responden 17,9 merasa sangat setuju. Menurut pendapat para responden, tayangan Mario Teguh The Golden Ways dalam upaya menjadikan penontonnya menjadi pribadi yang super; terlebih dahulu haruslah membenahi diri sendiri. Menurut responden, dalam tayangan dikatakan bahwa tidak mudah menjadi pribadi yang super apabila tidak ada kemauan kuat. Kemauan kuat itulah yang mendorong timbulnya kedisiplinan, karena tanpa adanya disiplin mustahil dapat tercapai kemauan tersebut. Apabila individu sudah disiplin terhadap dirinya maka akan mempengaruhi dirinya untuk bergerak mencapai impiannya dan tidak akan membuang kesempatan untuk meraih impian tersebut. 122 Tabel 28 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk lebih percaya diri dan optimis Frequency Percent Valid sangat setuju 21 26.9 setuju 49 62.8 kurang setuju 7 9.0 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC27 Tabel 28 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk lebih percaya diri dan optimis. Hal itu ditunjukkan dengan adanya 49 orang responden 62,8 berpendapat setuju, dan 21 orang responden 26,9 berpendapat sangat setuju. Menurut responden, dalam penayangan Mario Teguh The Golden Ways selalu mengajak penonton untuk mau mengembangkan diri. Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mengajak penonton untuk berani dan percaya diri dalam berbagai hal. Dengan kepercayaan diri dan sikap optimis, maka cita-cita dan harapan akan terwujud. 123 Tabel 29 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk tidak mudah menyerah dan terus berusaha Frequency Percent Valid sangat setuju 19 24.4 setuju 55 70.5 kurang setuju 3 3.8 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC28 Tabel 29 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk tidak mudah menyerah dan terus berusaha. Hal itu ditunjukkan dengan adanya, sebanyak 55 orang responden 70,5 berpendapat setuju dan 19 orang 24,4 berpendapat sangat setuju. Menurut para responden, tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk tidak mudah menyerah dan terus berusaha. Hal itu berdasarkan, walaupun dalam setiap episode memiliki tema yang berbeda namun dalam penjelasannya narasumber selalu mengutamakan sikap tidak mudah pantang menyerah. Baik dalam hal pribadi maupun profesional, narasumber memberikan ilustrasi bagaimana caranya berusaha dan berjuang untuk sukses dalam kedua hal tersebut. Narasumber memberikan beberapa ilustrasi yang mampu memberi gambaran kepada penonton, sehingga penonton pun merasa termotivasi untuk merealisasikan ilustrasi tersebut. 124 Tabel 30 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk berani dan mampu mengendalikan rasa takut menghadapi ketidakpastian masa depan Frequency Percent Valid sangat setuju 17 21.8 setuju 49 62.8 kurang setuju 11 14.1 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC29 Tabel 30 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk berani dan mampu mengendalikan rasa takut menghadapi ketidakpastian masa depan. Hal itu ditunjukkan dengan adanya, sebanyak 49 orang responde 62,8 berpendapat setuju dengan hal tersebut dan 17 orang 21,8 berpendapat sangat setuju. Menurut para responden, tayangan mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk berani dan mampu mengendalikan rasa takut menghadapi ketidakpastian masa depan. Hal itu dikarenakan, dalam setiap tayangannya narasumber selalu menekankan bahwa apa yang terjadi dalam kehidupan manusia sudah ada yang mengatur yaitu Tuhan Yang Maha Esa. Semua orang mengalami ketidakpastian dan takut akan masa depan. Oleh sebab itu untuk mengatasinya, hanya butuh berusaha dan menyerahkan semua usaha kita kepada Sang Maha Pencipta. Dengan demikian rasa takut dan kekuatiran akan ketidakpastian masa depan akan sedikit berkurang. Hal ini lah yangg dirasakan oleh para responden yang merupakan mahasiswa, 125 yang masih selalu dihantui ketakutan akan ketidakpastian masa depannya. Mereka mengaku bahwa, dengan menonton acara Mario Teguh The Golden Ways mereka merasa dibukakan pikirannya serta pandangannya dan tidak gentar menghadapi masa depan. Tabel 31 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk berani menunjukkan kemampuan yang dimiliki Frequency Percent Valid sangat setuju 14 17.9 setuju 57 73.1 kurang setuju 6 7.7 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC30 Tabel 31 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk berani menunjukkan kemampuan yang dimiliki. Hal itu dibuktikan dengan sebanyak 57 orang responden 73,1 berpendapat setuju dengan hal itu, dan 14 orang 17,9 menyatakan sangat setuju. Menurut responden, pada penayangan Mario Teguh The Golden Ways narasumber selalu mencoba penonton untuk lebih mengenal diri sendiri. Pada dasarnya setiap manusia memiliki kemampuan namun tak banyak yang mampu dan bersedia untuk menunjukkan kepada khalayak. Padahal, dengan kita menunjukkan kemampuan kita kepada khalayak maka kita akan semakin berkembang dan yakin pada diri sendiri. Dengan mampu menunjukkan kepada khalayak, setiap pribadi akan mengetahui kekurangan 126 dan kelebihan. Selain itu dengan kita menunjukkan kepada khalayak kemampuan kita, kita akan mengetahui mana hal-hal yang harus lebih dikembangkan dan mana hal-hal yang perlu dikurangi pada diri kita. Dengan kata lain, hal itu merupakan pembelajaran untuk mengenal dan lebih menghargai diri sendiri. Hal ini lah yang menjadi alasan mengapa para responden berpendapat bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk berani menunjukkan kemampuan yang dimiliki para responden. Tabel 32 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk berani bertanggung jawab dalam setiap hal Frequency Percent Valid sangat setuju 21 26.9 setuju 48 61.5 kurang setuju 8 10.3 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC31 Tabel 4.29 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasu diri untuk berani bertanggung jawab dalam segala hal. Hal itu dibuktikan dengan 48 orang responden 61,5 berpendapat setuju dan 21 orang responden 26,9 berpendapat sangat setuju. Menurut responden; dalam tayangan Mario Teguh The Golden Ways, mereka diajak untuk berani dalam mengambil keputusan. Hal itu juga 127 berarti harus berani bertanggung jawab atas segala resiko dari keputusan yang diambil. Hal itulah yang mampu memotivasi responden untuk berani bertanggung jawab atas semua hal yang dilakukan. Tabel 33 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk terus mengasah dan mengembangkan keterampilan Frequency Percent Valid sangat setuju 16 20.5 setuju 57 73.1 kurang setuju 4 5.1 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC32 Tabel 33 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk terus mengasah dan mengembangkan keterampilan. Hal itu dibuktikan dengan 57 orang responden 73,1 berpendapat setuju akan pernyataan tersebut dan 16 orang responden 20,5 berpendapat sangat setuju. Menurut para responden, tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk mengasah dan mengembangkan keterampilan. Dalam episode minggu 20 Februari 2011 disinggung mengenai “Bimbang not my style”, dimana dikatakan bahwa kebimbangan lebih berbahaya dari kemalasan. Dalam hal ini, setiap orang memiliki kemampuan dan keterampilan, namun masih banyak yang bimbang dikarenakan keraguan akan keberhasilan dari pengembangan keterampilan. 128 Pada episode tersebut dikatakan bahwa salah satu jalan utama untuk menghilangkan keterampilan adlaah ketegasan. Ketegasan disini berarti terus berusaha mengasah dan mengembangkan keterampilan. Hasil yang diterima merupakan masalah akhir, lebih baik salah daripada tidak berbuat sama sekali. Keterampilan merupakan bekal yang sangat bermanfaat di masa depan. Hal ini lah yang menjadi salah satu pendorong timbulnya motivasi pada diri responden. Tabel 34 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk menerapkan ilmu pengetahuan di masyarakat Frequency Percent Valid sangat setuju 13 16.7 setuju 53 67.9 kurang setuju 11 14.1 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC33 Tabel 34 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk menerapkan ilmu pengetahuan di masyarakat. Hal itu terbukti dengan sebanyak 53 orang responden 67,9 setuju dengan pendapat tersedut, dan 13 orang responden 16,7 berpendapat sangat setuju. Menurut responden, tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk menerapkan ilmu pengetahuan di masyarakat. Narasumber mengajak penonton untuk selalu fokus terhadap cita-cita, 129 dimana cita-cita itu berawal dari perjuangan sebuah proses. Proses yang dilakukan oleh para responden adalah membekali dirinya dengan pengetahuan psikologi atau kejiwaan. Maka pada hal ini, responden termotivasi untuk menerapkan ilmu pengetahuan sebagai tenaga psikolog. Tabel 35 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk melayani masyarakat berdasarkan ilmu yang telah di dapatkan selama studi Frequency Percent Valid sangat setuju 14 17.9 setuju 52 66.7 kurang setuju 11 14.1 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC34 Tabel 35 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk melayani masyarakat berdasarkan ilmu yang telah didapatkan selama studi. Hal itu ditunjukkan dengan sebanyak 2 orang responden 66,7 berpendapat setuju dan 14 orang responden 17,9 berpendapat sangat setuju. Menurut responden, tayangan Mario Teguh The Golden Ways mempu memotivasi diri untuk malayani masyarakat berdasarkan ilmu pengetahuan yang didapatkan selama studi. Pada penayangannya, sering kali narasumber menekankan usaha untuk menjadi pribadi yang sukses. Pribadi yang sukses berarti menggunakan seluruh ilmu pengetahuan dan pendidikannya dalam masyarakat dan untuk melayani masyarakat. Hal ini yang mendorong responden semakin termotivasi untuk memperdalam ilmu 130 pengetahuannya dan berusaha menggunakannya untuk melayani masyarakat. Dalam hal ini, langkah konkrit yang dilakukan adalah menjadi seorang tenaga ahli psikologi yang mampu membantu masyarakat dalam memecahakan permasalahan pribadi dan membantu mengatur perkembangan jiwa seseorang. Tabel 36 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk menjadi profesional dalam bidang pekerjaan Frequency Percent Valid sangat setuju 21 26.9 setuju 50 64.1 kurang setuju 6 7.7 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC35 Tabel 36 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk menjadi profesional dalam bidang pekerjaan. Hal itu dibuktikan dengan sebanyak 50 orang responden 64,1 berpendapat setuju dengan pernyataan tersebut,serta 21 orang responden 26,9 berpendapat sangat setuju. Menurut para responden tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk mejadi profesional dalam bidang pekerjaan. Profesional berarti bekerja sesempurna mungkin untuk hasil yang sempurna juga. Tingkat profesional seseorang tidak diukur dari jumlah materi yang didapatkannya, namun dari tingkat kepercayaan yang diberikan orang lain kepada dirinya. 131 Bila dihhubungkan dengan tayangan Mario Teguh The Golden Ways, hal ini terhubung dengan episode “Uang dari Langit” pada hari minggu tanggal 27 Februari 2011. Pada episode tersebut dijelaskan bahwa “Kalau kita menjadi pribadi yang disukai orang kita harus bersyukur bahwa sukanya orang kepada kita adalah tanda sukanya Tuhan kepada kita”. Dimana dapat dijelaskan bahwa uang datang dari langit kepada kita tetap melalui saluran-saluran, misalnya: keluarga, orang terdekat, orang lain, orang yang belum dikenal bisa menjadi saluran rejeki yang luar biasa besar jika kita menyadarinya. Dengan melakukan pekerjaan secara profesional sebagai seorang psikolog maka kepercayaan dari pasien akan diperoleh oleh para responden. Kepercayaan dari pasien lah yang menjadi saluran datangnya uang dari langit kepada responden. Hal ini lah yang menjadikan responden semakin termotivasi untuk menjadi profesional dalam pekerjaannya. Tabel 37 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk lebih peka terhadap sesama Frequency Percent Valid sangat setuju 18 23.1 setuju 52 66.7 kurang setuju 7 9.0 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC36 Tabel 37 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk lebih peka terhadap sesama. Hal itu 132 dibuktikan dengan sebanyak 52 orang responden 66,7 berpendapat setuju dan 18 orang responden 23,1 berpendapat sangat setuju. Menurut responden, sebagai seorang psikolog sangat diharuskan menjadi peka terhadap orang lain. Hal itu merupakan kemampuan mutlak yang harus dimiliki, mereka harus mampu memahami orang lain dibandingkan masyarakat awam. Pada penayangan Mario Teguh The Golden Ways episode “Senyum Buaya” hari minggu tanggal 23 Januari 2011 dijelaskan bahwa “Lebih baik memperlakukan orang jahat dengan baik daripada memperlakukan orang jujur dengan kecurigaan dan jika ingin menjadi pribadi yang disukai, ujiannya disukai oleh orang yang tidak baik”. Hal ini dapat dijelaskan bahwa banyak orang yang bisa tersenyum namun terkadang senyum tidak tulus, namun sebagai pribadi yang super diharapkan mampu mengubah senyum buaya menjadi senyum yang memberi kejutan yang membahagiakan. Demikian pula halnya dengan responden, dalam hal ini responden mengharapkan bahwa mereka harus mampu lebih peka terhadap sesama. Langkah kecil yang dapat dilakukan adalah berusaha untuk membantu orang lain dengan tulus dan tanpa mengharapkan imbalan. Hal ini lah yang mampu memotivasi responden untuk menjadi pribadi yang lebih peka terhadap sesama. 133 Tabel 38 Tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk tak pernah berhenti dalam meningkatkan keterampilan Frequency Percent Valid sangat setuju 22 28.2 setuju 52 66.7 kurang setuju 3 3.8 tidak setuju 1 1.3 Total 78 100.0 Sumber : FC37 Tabel 38 menunjukkan bahwa tayangan Mario Teguh The Golden Ways mampu memotivasi diri untuk tak pernah berhenti dalam meningkatkan keterampilan. Hal itu ditunjukkan dengan sebanyak 52 orang responden 66,7 berpendapat setuju dan 22 orang responden 28,2 berpendapat sangat setuju. Tidak akan ada kuseksesan tanpa usaha, demikian pendapat para responden. Mereka berpendapat bahwa tidak akan mungkin menjadi seorang psikolog handal tanpa terus mengasah keterampilan dan pengetahuannya. Dalam hal ini tayangan Mario Teguh The Golden Ways membantu responden untuk tak pernah berhenti meningkatkan keterampilannya dengan terus menerus mengingatkan para penonton dan responden untuk menjadi pribadi yang super dalam segala hal dan tak mudah menyerah dan tak pernah berhenti mencoba. Karena kesuksesan tidak akan diperoleh apabila tanpa usaha. Hal inilah yang mampu memotivasi responden untuk terus meningkatkan keterampilannya. 134

IV.4 Analisis Tabel Silang

Analisis tabel silang akan memuat tentang penilaian data dalam satu tabel. Analisis tabel silang merupakan salah satu teknik yang dipergunakan untuk menganalisis dan mengetahui variabel yang satu memiliki hubungan dengan variabel yang lainnya, sehingga dapat diketahui apakah variabel tersebut bernilai positif atau negatif. Namun analisis tabel silang ini tidak dapat dijadikan sebagai penentu utama untuk melihat bagaimana penilaian data yang satu dalam hubungannya dengan data yang lainnya. Dalam analisis data silang ini, penulis akan menyajikan tiga jenis data. Yang pertama adalah kemenarikan materi acara yang disampaikan dengan termotivasi untuk mau belajar menjadi pribadi yang sukses di masa depan. Kedua, hubungan antara kualitas narasumber sebagai seorang motivator degan termotivasi untuk memperoleh prestasi dalam studi. Ketiga, hubungan antara durasi penayangan dari tayangan Mario Teguh The Golden Ways dengan termotivasi untuk terus mengasah dan mengembangkan keterampilan. 135 Tabel 39 Hubungan antara Kemenarikan Materi yang Disampaikan dengan Termotivasi Untuk Mau Belajar Menjadi Pribadi Sukses di Masa Depan Termotivasi untuk mau belajar menjadi pribadi yang sukses di masa depan Total sangat termotivasi termotivasi kurang termotivasi tidak termotivasi materi yang disampaikan sangat menarik 13 10 23 menarik 15 34 2 51 kurang menarik tidak menarik 3 1 4 Total 28 44 5 1 78 Sumber : FC12 dan FC22 Tabel 39 menjelaskan hubungan antara kemenarikan materi yang disampaikan dengan termotivasi untuk mau belajar menjadi pribadi sukses di masa depan. Dari tabel tersebut dapat dilihat bahwa dari 23 orang responden yang menyatakan bahwa kemenarikan materi yang disampaikan sangat menarik, ada 13 orang menyatakan mereka sangat termotivasi, serta ada 10 orang yang termotivasi untuk mau belajar menjadi pribadi yang sukses di masa depan. Selanjutnya, dari 51 orang responden yang menyatakan bahwa materi yang disampaikan menarik, terdapat 15 orang responden menyatakan sangat termotivasi, dan terdapat 34 orang responden yang termotivasi, serta terdapat 2 orang responden yang kurang termotivasi untuk mau belajar menjadi pribadi sukses di masa depan. Selanjutnya, Tidak ada responden yang menyatakan bahwa materi yang disampaikan kurang menarik dan kurang termotivasi, namun terdapat 4 orang responden yang menilai 136 bahwa materi acara tidak menarik; dimana terdapat 3 orang responden kurang termotivasi dan 1 orang responden tidak termotivasi. Berdasarkan data di atas dapat diketahui bahwa responden yang merasa termotivasi untuk mau belajar menjadi pribadi yang sukses di masa depan setelah menyaksikan materi yang ditayangankan Mario Teguh The Golden Ways adalah: 72 78 x 100= 92, 30 Terdapat 92,30 responden yang termotivasi untuk mau belajar menjadi pribadi sukses di masa depan karena materi yang menarik dari tayangan tersebut. Semakin menarik materi yang disampaikan, maka mahasiswa Psikologi semakin termotivasi untuk mau belajar menjadi pribadi sukses di masa depan. Jadi, terdapat hubungan antara kemenarikan materi yang disampaikan dengan termotivasinya mahasiswa Psikologi untuk untuk mau belajar menjadi pribadi sukses di masa depan. Tabel 40 Hubungan Antara Kualitas Narasumber Sebagai Seorang Motivator Dengan Termotivasi Untuk Memperoleh Prestasi Dalam Studi Termotivasi untuk mau belajar menjadi pribadi yang sukses di masa depan Total sangat termotivasi termotivasi kurang termotivasi tidak termotivasi Kualitas narasumber sebagai seorang motivator sangat setuju 14 17 31 setuju 3 33 4 40 kurang setuju 4 2 6 tidak setuju 1 1 Total 17 54 6 1 78 Sumber : FC14 dan FC25 137 Tabel 40 menjelaskan hubungan antara kualitas narasumber sebagai sorang motivator dengan termotivasi untuk memperoleh prestasi dalam studi. Dari tabel tersebut dapat terlihat bahwa dari 31 orang responden yang menyatakan sangat setuju bahwa narasumber berkualitas sebagai seorang motivator, terdapat 14 orang responden yang sangat termotivasi dan 17 orang responden termotivasi untuk memperoleh prestasi dalam studi. Selanjutnya, dari 40 orang responden yang menyatakan setuju bahwa narasumber berkualitas sebagai seorang motivator, terdapat 3 orang responden sangat termotivasi, dan terdapat 33 orang responden yang termotivasi, serta 4 orang responden kurang termotivasi untuk memperoleh prestasi dalam studi. Selanjutnya dari 6 orang responden yang kurang setuju bahwa narasumber berkualitas sebagai seorang motivator, terdapat 4 orang responden yang termotivasi dan terdapat 2 orang responden yang kurang termotivasi untuk memperoleh prestasi dalam studi. Sementara itu, terdapat 1 orang responden yang menyatakan bahwa narasumber tidak berkualitas dan tidak termotivasi untuk memperoleh prestasi dalam studi. Berdasarkan data di atas dapat diketahui bahwa responden yang merasa termotivasi untuk memperoleh prestasi dalam studi yang menghadirkan narasumber yang berkualitas, adalah: 71 78 x 100= 91, 02 Terdapat 91,02 responden yang termotivasi untuk memperoleh prestasi dalam studi karena narasumber sebagai motivator yang berkualitas dalam tayangan tersebut. Semakin berkualitas seorang narasumber sebagai motivator 138 maka akan semakin mampu memotivasi responden, sehingga responden pun yang dalam hal ini adalah mahasiswa Psikologi akan semakin terpacu untuk memperoleh serta mengembangkan prestasi dalam studinya. Tabel 41 Hubungan Antara Durasi Penayangan Mario Teguh The Golden Ways Dengan Termotivasi Untuk Terus Mengasah dan Mengembangkan Keterampilan Termotivasi untuk terus mengasah dan mengembangkan keterampilan Total sangat termotivasi termotivasi kurang termotivasi tidak termotivasi Durasi penanyangan Mario Teguh The Golden Ways sangat setuju 6 5 11 setuju 6 39 1 46 kurang setuju 4 10 1 15 tidak setuju 3 2 1 6 Total 16 57 4 1 78 Sumber : FC18 dan FC32 Tabel 41 menjelaskan hubungan antara durasi penayangan Mario Teguh The Golden Ways dengan termotivasi untuk terus mengasah dan mengembangkan keterampilan. Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa, dari 11 orang responden yang sangat setuju dengan durasi penanyangan; terdapat 6 orang responden yang sangat termotivasi dan 5 orang yang termotivasi untuk terus mengasah dan mengembangkan keterampilan. Selanjutnya, dari 46 orang yang berpendapat setuju akan durasi penayangan, terdapat 6 orang responden yang sangat termotivasi, 39 orang responden termotivasi dan 1 orang responden kurang termotivasi untuk terus mengasah dan mengembangkan keterampilan. 139 Selanjutnya, dari 15 orang yang kurang setuju akan durasi penayangan, terdapat 4 orang responden yang sangat termotivasi, 10 orang responden yang merasa sangat termotivasi, dan 1 orang responden yang kurang termotivasi untuk terus mengasah dan mengembangkan keterampilan. Sementara dari 6 orang responden yang tidak setuju dengan durasi penayangan, terdapat 3 orang responden yang termotivasi, 2 orang responden yang kurang termotivasi dan 1 orang responden yang tidak termotivasi.Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa responden yang merasa termotivasi untuk terus mengasah dan mengembangkan keterampilan dikarenakan durasi peyangan dari tayangan Mario Teguh The Golden Ways, adalah: 73 78 x 100= 93, 58 Sebanyak 93,58 responden termotivasi untuk terus mengasah dan mengembangkan keterampilan berdasarkan durasi penayangan acara. Menurut para responden, durasi penayangan sudah tepat, apabila melebih dari durasi yang sudah berlangsung maka responden akan merasa bosan dan tidak tertarik, sementara apabila durasinya kurang dari yang sudah berlangsung maka responden akan kesulitan mengingat tayangan Mario Teguh The Golden Ways.

IV.5 Uji Hipotesis