Polietilena PE Studi Pembuatan Komposit Termoplastik Elastomer Dari HDPE Bekas Dan Karet EPDM Dengan Pengisi serbuk Tandan Kosong Kelapa Sawit Dengan Pendispersi Gliserol Monostearat

2.2. Polietilena PE

Berbagai jenis termoplastik telah banyak digunakan untuk mempersiapkan termpolastik elastomer kompatibilitas tinggi. Ini termasuk polipropilen, low- density polyethylene, uv-low-density polyethylene, liniear low density polyethylene, dikloronasi polietilen, polistiren, poliamida, etilena-vinilasetat, kopolimer, dan polimetil metakrilat Charoen dkk, 2006. Polietilena adalah bahan termoplastik yang transparan, berwarna putih yang mempunyai titik leleh bervariasi antara 110-137 o C. Umumnya polietilen bersifat resisten terhadap zat kimia. Pada suhu kamar, polietilena tidak larut dalam pelarut organik dan anorganik Billmeyer, 1994. Polietilena merupakan jenis plastik yang serba guna dengan sejarahnya yang sangat menarik, meskipun sekarang menjadi bahan kimia yang telah umum di temukan dirumah – rumah. Meskipun bahan mentah untuk membuat polietilena berasal dari batubara, sejenissumber daya yang tidak dapat diperbaharui kembali, polietilena menjadi bahan yang ramah lingkungan karena produk – produk polietilena bersifat tahan lama awet dan dapat didaur ulang. Jenis-jenis polietilen dapat dilihat pada tabel 2.1 Tabel 2.1. Jenis – jenis Polietilen Bentuk Akronim Karakteristik Kegunaan Densitas Tinggi HDPE Keras hingga semi fleksibel, permukaan mengkilap, tidak tembus cahaya. Tas belanja, plastik buah Densitas Rendah LDPE Lunak, fleksibel, permukaan mengkilap dan bening. Kemasan flim, pipa, pembungkus kawat Densitas Rendah Linier LLDPE Fleksibel,bening,mengkilap dan kuat Tas belanja, kantong plastik sampah Universitas Sumatera Utara Polietilen dibuat dengan jalan polimerisasi gas etilen, yang didapat atau diperoleh dengan memberi hidrogen gas petrolium pada pemecahan minyak nafta, gas alam atau asetilen Surdia,T., 1992. Beberapa jenis polietilen seperti Polietilen Densitas Rendah LDPE = Low Density Polyethylene, Linear – Low – Density polyethylene LLDPE, Polietilena densitas tinggi HDPE = high density polyethylene, memiliki struktur rantai percabangan yang tinggi dengan cabang – cabang yang panjang dan pendek. Sedangkan HDPE high density polyethylene, mempunyai struktur rantai yang lurus, Linear – Low – Density polyethylene LLDPE memiliki rantai polimer yang lurus dengan rantai – rantai cabang yang pendek. Struktur polietilen dapat dilihat pada gambar 2.1 a. Polietilena densitas tinggi high density polyethylene - HDPE Gambar 2.1 Struktur HDPE HDPE dihasilkan dengan cara polimerisasi pada tekanan dan suhu yang rendah 10 atm, 50 – 70 C. HDPE lebih laris dibanding LDPE, tahan terhadap suhu tinggi sehingga dapat digunakan untukproduk yang akan disterilisasi.Dalam pandangan dikenal dengan nama alathon, alkahtene, blapol, carag, fi-fax,hostalon. b. Polietilen Densitas Rendah LDPE = Low Density Polyethylene Gambar 2.2 Struktur LDPE Universitas Sumatera Utara LDPE dihasilkan dengan cara polimerisasi pada tekanan tinggi, mudah dikleim dan harganya murah. Dalam perdagangan dikenal dengan nama alathon, dylan dan fortiflex. Kekuatan dan kuat tarik dari LDPE lebih rendah dari pada HDPE modulus Young 20.000-30.000 psi, dan kuat tarik 1200- 2000 psi, tetapi karna LDPE memiliki derajat elongasi yang tinggi 400- 800 maka plastik ini memiliki kekuatan terhadap kerusakan dan ketahanan untuk putus yang tinggi . titik lelehnya berkisar antara 105 – 115 C. c. Linear – Low – Density polyethylene LLDPE Gambar 2.3 Struktur LLDPE Kopolimer etilen dengan sejumlah kecil butana, heksana atau oktana, sehingga mempunyai cabang pada rantai utama dengan interval jarak yang teratur.LDPE lebih kuat dari pada LDPE dan sifat heat. curlee. 1991 Sebuah HDPE digunakan sebagai komponen campuran yang diproduksi oleh polietilen. HDPE adalah injeksi H600J 0,7 g 10 -1 min 216 kg beban pada suhu 190 o C dan kepadatan 0,07 g cm Harper,2000. HDPE adalah salah satu bahan kimia dengan volume densitas tertinggi dengan komoditas yang dihasilkan di dunia, pada tahun 1998 permintaan diseluruh dunia adalah 1,8 x 10 10 kg. Metode yang paling umum dalam pengolahan HDPE adalah metode blow molding, dimana resin berubah menjadi benda botol terutama untuk botol susu dan jus, peralatan rumah tangga, mainan, ember, drum, dan otomotif. Hal ini juga sering diinjeksikan kebentuk peralatan rumah tangga, mainan, wadah makanan, ember, tong sampah, dan botol susu.. Universitas Sumatera Utara Film dari HDPE juga dapat ditemukan sebagai tas di supermarket atau pun departement store. Dua metode polimerisasi komersial yang paling sering dipergunakan adalah dengan melibatkan katalis philips didukung dengan heterogen katalis seperti titanium halida, titanium ester dan aluminium alkil yang didukung dengan bahan kimiwi yang inert seperti PE dan PP. Terutama berat molekul melalui kontrol suhu, dimana dengan suhu yang tinggi akan mengakibatkan penurunan berat molekul dukungan dari katalis dan kimia juga merupakan faktor terpenting dalam mengkontrol dalam pendistribusi berat dan molekul – molekulnya Harper, 2000.

2.3 Plastik

Dokumen yang terkait

Studi Pembuatan Komposit Termoplastik Elastomer Dari HDPE Bekas Dan Karet EPDM Dengan Pengisi serbuk Tandan Kosong Kelapa Sawit Dengan Pendispersi Gliserol Monostearat

0 0 14

Studi Pembuatan Komposit Termoplastik Elastomer Dari HDPE Bekas Dan Karet EPDM Dengan Pengisi serbuk Tandan Kosong Kelapa Sawit Dengan Pendispersi Gliserol Monostearat

0 0 2

Studi Pembuatan Komposit Termoplastik Elastomer Dari HDPE Bekas Dan Karet EPDM Dengan Pengisi serbuk Tandan Kosong Kelapa Sawit Dengan Pendispersi Gliserol Monostearat

0 0 6

Studi Pembuatan Komposit Termoplastik Elastomer Dari HDPE Bekas Dan Karet EPDM Dengan Pengisi serbuk Tandan Kosong Kelapa Sawit Dengan Pendispersi Gliserol Monostearat

0 3 19

Studi Pembuatan Komposit Termoplastik Elastomer Dari HDPE Bekas Dan Karet EPDM Dengan Pengisi serbuk Tandan Kosong Kelapa Sawit Dengan Pendispersi Gliserol Monostearat

0 0 10

Paduan Termoplastik Elastomer (Polipropilena-Karet Sir 10 Dan Epdm) Dengan Bahan Pengisi Pulp Tandan Kosong Kelapa Sawit Sebagai Material Peredam Suara

0 0 27

Paduan Termoplastik Elastomer (Polipropilena-Karet Sir 10 Dan Epdm) Dengan Bahan Pengisi Pulp Tandan Kosong Kelapa Sawit Sebagai Material Peredam Suara

0 0 3

Paduan Termoplastik Elastomer (Polipropilena-Karet Sir 10 Dan Epdm) Dengan Bahan Pengisi Pulp Tandan Kosong Kelapa Sawit Sebagai Material Peredam Suara

0 0 12

Paduan Termoplastik Elastomer (Polipropilena-Karet Sir 10 Dan Epdm) Dengan Bahan Pengisi Pulp Tandan Kosong Kelapa Sawit Sebagai Material Peredam Suara

0 1 45

Pengaruh Penambahan Pengisi Tandan Kosong Kelapa Sawit Pada Komposit Termoplastik Elastomer Dari Polipropilena- Karet Ethylene Propylene Diene Monomer

0 0 13