H. Pemeriksaan kelamin
1. Genitalia
a. Rambut pubis
: Bersih, tidak ada pediculus pubis
b. Lubang uretra
: Terdapat lubang uretra c.
Kelamin pada genetalia eksternal : Tidak ada kelainan 2.
Anus dan perineum a.
Lubang anus : Ada
b. Kelainan pada anus
: Tidak ada kelainan c.
Perineum : Normal
I. Pemeriksaan muskuluskeletalekstremitas
1. Kesimetrisan otot
: Simetris kanan dan kiri 2.
Pemeriksaan edema : Tidak terdapat edema
pada kedua ekstemitas 3.
Kekuatan otot : 1 tidak ada gerakan pada
ekstremitas superior sinistra dan ekstremitas inferior
sinistra 4.
Kelainan pada ekstremitas dan kulit : Terdapat kelainan pada ekstremitas lengan atas dan
kaki kiri sulit bergerak
J. Pemeriksaan Neurologi
1. Tingkat kesadaran
GCS : 10 E:4
M:1 V:5
Universitas Sumatera Utara
2. Meningeal sign
Kernig sign -, kaku kuduk -, brunzinsky - 3.
Status mental a.
Kondisi emosiperasaan Kurang terkontrol dan kurang stabil
b. Orientasi
Dapat mengorientasikan waktu, tempat, dan orang c.
Proses berpikir ingatan, atensi, keputusan, perhitungan Pasien masih manpu mengingat, mengambil keputusan, dan
berhitung dengan baik d.
Motivasi kemauan Pasien berkemauan berkeinginan untuk cepat sembuh
e. Persepsi
Pasien yakin bahwa sakitnya akan sembuh f.
Bahasa Suara dengan pengucapan serta intonasi jelas volume suara
pelan, tidak ada kesulitan dalam komunikasi. 4.
Nervus Cranialis a.
Nervus Olfaktorius N1 Fungsi normal, pasien dapat mengidentifikasikan bau makanan
b. Nervus Optikus N II
Fungsi normal, pasien hanya dapat melihat dan membaca jelas pada jarak 6 meter
Universitas Sumatera Utara
c. Nervus Okulomotoris N III, Trochlearis N IV, Abdusen N VI
Fungsi normal, pasien dapat menggerakkan bola mata ke segala arah
d. Nervus Trigeminus N V
Fungsi terganggu, pasien tidak dapat mengidentifikasi sentuhan dengan stimulan dan getaran apapun yang diberikan pada
ekstremitas superior sinistra dan ekstremitas inferior sinistra e.
Nervus Fasialis N VII Fungsi normal, pasien dapat mengidentifikasikan rasa asam,
manis dan pahit serta pasien juga dapat menggerakkan otot-otot wajah, tersenyum dan dapat menutup mata dengan rapat
f. Nervus Vestibulocochlearis N VIII
Fungsi normal, pasien dapat mendengar dengan baik g.
Glossopharingeus N IX, Vagus N X Fungsi normal, pasien dapat membuka mulut dan mampu
mengunyah dan menelan makanan h.
Nervus Asesorius N XI Fungsi terganggu, pasien tidak dapat mengangakat bahu kiri
dan tidak mampu menoleh ke kanan i.
Nervus Hipoglossus N XII Fungsi normal, pasien mampu menjulurkan lidah,
menggerakkan lidah dan mampu mendorong salah satu pipi dengan lidah
5. Fungsi Motorik
a. Cara berjalan
Universitas Sumatera Utara
Tidak dapat dinilai karena pasien bedrest total b.
Romberg test Pasien tidak dapat berdiri dan hanya mampu menggerakkan
tungkai bawah kanan c.
Tes jari – hidung Koordinasi baik
d. Pronasi – Supinasi test
Pasien hanya dapat menelentangkan dan menelungkupkan telapak tangan kanannya
e. Heel to shin test
Pasien tidak dapat menggerakkan ekstremitas inferior sinistra 6.
Fungsi Sensori a.
Identifikasi sentuhan ringan Pasien dapat mengindentifikasikan sentuhan pada wajahnya
tanpa melihat b.
Tes tajam – tumpul Pasien tidak dapat membedakan pada ekstremitas superior
sinistra dan ekstremitas inferior sinistra c.
Tes panas – dingin Pasien dapat merasakan sensasi panas dan dingin pada wajah
d. Tes getaran
Tidak dilakukan pemeriksaan tes getaran e.
Streognosis test
Universitas Sumatera Utara
Tidak dilakukan pemeriksaan streognosis f.
Graphestesia test Tidak dilakukan pemeriksaan graphestesia
g. Membedakan dua titik
Tidak dilakukan pemeriksaan untuk membedakan dua titik h.
Topognosis test Pasien tidak dapat mengindentifikasikan sentuhan pada
ekstremitas superior sinistra dan ekstremitas inferior sinistra 7.
Reflek skala 0-4 a.
Reflek Bisep Fungsi terganggu, tidak terdapat kontraksi otot bisep pada
lengan kiri skala reflek = 0 b.
Reflek Trisep Fungsi terganggu, tidak terdapat kontraksi otot trisep pada
lengan kiri skala reflek = 0 c.
Reflek Brachioradialis Fungsi terganggu, tidak terdapat kontraksi otot brachioradialis
skala reflek = 0 d.
Reflek Patelar Fungsi terganggu, karena ekstremitas atas dan bawah kiri tidak
dapat digerakkan dan skala reflek = 0
Universitas Sumatera Utara
e. Reflek Tendon Achiles
Fungsi terganggu, karena ekstremitas superior sinistra dan ekstremitas inferior sinistra tidak dapat digerkkan dan skala
reflek = 0 f.
Reflek Plantar Fungsi terganggu, karena ekstremitas superior sinistra dan
ekstremitas inferior sinistra tidak dapat digerakkan dan skala reflek = 0
K. Pola Kebiasaan Sehari-hari