Evakuasi tinja Terapi rumatan

1. Evakuasi tinja

Evakuasi tinja adalah proses yang dilakukan untuk mengeluarkan massa tinja atau skibala yang teraba pada pada palpasi regio abdomen bawah. Evakuasi skibala ini perlu dilakukan sebelum terapi rumatan. Evakuasi tinja dapat dilakukan dengan obat oral atau rektal. Program evakuasi tinja biasanya dilakukan selama 2 sampai 5 hari sampai terjadi evakuasi tinja secara lengkap Tabel 2.3. 5,12,18,19 Tabel 2.3. Anjuran obat yang diberikan untuk evakuasi tinja pada bayi dan anak dengan konstipasi fungsional Obat-obatan Bayi 1 tahun - Gliserin supositoria - Enema: 6 mlkgBB maks 135 ml Anak – anak 1 tahun • Evakuasi tinja secara cepat - Enema: 6 mlkg maks 135 ml setiap 12- 24 jam -- 1-3 kali - Minyak mineral - Fosfat Pengobatan kombinasi: enema,supositoria, dan pencahar - Hari 1: enema setiap 12-24 jam Universitas Sumatera Utara - Hari 2: Bisakodil supositoria 10 mg setiap 12-24 jam - Hari 3: Bisakodil tablet setiap 12-24 jam Polyethylen Glycol PEG secara oral atau nasogastric tube NGT: 25 mlkgBBjam maks 1000 mljam  selama 4 jam perhari • Evakuasi tinja secara lambat - Minyak mineral dengan dosis tinggi secara oral: 15-30 mltahun usiahari maks 240 ml untuk 3 atau 4 hari - Senna oral: 15 ml setiap 12 jam untuk 3 dosis - Magnesium sitrat maks 300 ml

2. Terapi rumatan

Segera setelah berhasil melakukan evakuasi tinja, terapi ditujukan untuk mencegah kekambuhan. Terapi rumatan meliputi intervensi diet, modifikasi perilaku, dan pemberian obat- obatan untuk menjamin interval defekasi yang normal dengan evakuasi tinja yang sempurna Tabel 2.4. 5,16,18,19 Tabel 2.4. Anjuran obat untuk terapi rumatan pada anak diatas 1 tahun dengan konstipasi fungsional. Obat- obatan Lubrikan - Minyak mineral: 1-3 mlkgBBhari Universitas Sumatera Utara Laksatif osmotik - Laktulosa - Mg hidroksida kons 400 mg5ml -- 1-3 mlkgBBhari -- dosis terbagi - Mg hidroksida kons 800 mg5ml -- 0,5 mlkgBBhari -- dosis terbagi - Polyethylen Glycol PEG 17 gr240 ml air -- 1 grkgBBhari -- dosis terbagi - Sorbitol: 1-3 mlkgBBhari -- dosis terbagi Laksatif stimulan - Sirup senna - Bisakodil tablet: 1-3 tabhari Pemberian melalui rektal - Gliserin supositoria - Bisakodil supositoria Terapi rumatan mungkin diperlukan selama beberapa bulan. Bila defekasi telah normal, terapi rumatan dapat dikurangi untuk kemudian dihentikan. Pengamatan masih perlu dilakukan karena angka kekambuhan tinggi, dan pada pengamatan jangka panjang banyak anak yang masih memerlukan terapi rumatan sampai dewasa.

2.2 Selenium