Gambar 1.1. Kerangka Berfikir
1.7 Hipotesis
Berdasarkan perumusan masalah dan kerangka berfikir di atas, maka hipotesis untuk penelitian ini adalah motivasi dan disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kepuasan kerja pegawai Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota.
1.8 Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan dari tanggal 7-14 Januari 2011, bertempat di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Kota yang beralamat Jl. Diponegoro No. 30 A Lt. IV
GKN Medan.
1.9 Tinjauan Pustaka
Dalam penelitian ini penulis menggunakan beberapa buku sebagai bahan referensi dan tinjauan pustaka yang dapat membantu penulis dalam menyelesaikan dan
menguraikan teori-teori tentang motivasi, disiplin kerja dan kepuasan kerja. Beberapa buku pendukung teori adalah sebagai berikut :
Motivasi X
1
Kepuasan Kerja Y
Disiplin Kerja X
2
Universitas Sumatera Utara
Metode Statistika Sudjana, 1994 : 347 menjelaskan bahwa banyak data
pengamatan yang terjadi sebagai akibat lebih dari dua variabel. Secara umum, data hasil pengamatan yang bisa terjadi karena akibat variabel-variabel bebas
X
i
,X
2
,X
3
,....,X
k
. Model regresi linier berganda atas X
i
,X
2
,X
3
,....,X
k
akan ditaksir oleh : dengan b
,b
1
,b
2
,...,b
k
merupakan koefisien-koefisien yang harus ditentukan berdasarkan data hasil pengamatan.
Manajemen SDM Hasibuan, Malayu S.P, 2000 : 140 menerangkan
pengertian dari motivasi yang mempersoalkan bagaimana caranya mengarahkan daya dan potensi bawahan, agar mau bekerja sama secara produktif agar berhasil mencapai
dan mewujudkan tujuan yang telah ditentukan.
Manajemen SDM Hasibuan, Malayu S.P, 2000 : 190 199 menerangkan
tentang teori kedisiplinan, yang menjelaskan bahwa disiplin yang baik mencerminkan besarnya rasa tanggung jawab seseorang terhadap tugas-tugas yang diberikan
kepadanya. Dan menerangkan tentang pengertian dari kepuasan kerja yang merupakan sikap emosional yang menyenangkan dan mencintai pekerjaannya. Sikap ini
dicerminkan oleh moral kerja, kedisiplinan, dan prestasi kerja.
Manajemen SDM Siagian, Sondang P, 2004 :286 menjelaskan tentang
teori-teori motivasi menurut beberapa tokoh ilmuwan. begitu pentingnya teori motivasi diterapkan secara tepat sehingga makin banyak ilmuwan yang menekuni
kegiatan pengembangan teori tersebut. Diantaranya Teori dari Abraham H. Maslow, Clayton Alderfer
dan Herzberg.
Universitas Sumatera Utara
Manajemen SDM Panggabean, Mutiara S, 2004: 128 menyatakan
kepuasan kerja dapat diduga dari sikap seseorang terhadap pekerjaannya. Pada dasarnya kepuasan kerja tergantung kepada apa yang diinginkan seseorang dari
pekerjaannya dan apa yang mereka peroleh.
1.10 Sistematika Penulisan