SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued
PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 542 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2016 AND 2015
Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated 3. ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI PENTING
lanjutan 3. CRITICAL
ACCOUNTING ESTIMATES
AND JUDGEMENTS continued
ii Penurunan nilai aset non-keuangan lanjutan ii
Impairment of
non-financial assets
continued
Penentuan nilai
wajar dan
nilai pakai
mengharuskan manajemen untuk membuat estimasi
dan asumsi
tentang ekspektasi
produksi dan
volume penjualan,
harga komoditas mempertimbangkan harga saat ini
dan masa lalu, tren harga dan faktor-faktor terkait, cadangan lihat estimasi cadangan’,
biaya operasi, biaya penutupan dan rehabilitasi serta belanja modal di masa depan. Estimasi
dan asumsi
ini memiliki
risiko dan
ketidakpastian, sehingga ada kemungkinan bahwa perubahan situasi akan mengubah
proyeksi ini,
yang selanjutnya
dapat mempengaruhi
jumlah aset
yang dapat
dipulihkan. Dalam keadaan seperti itu, beberapa atau semua aset mungkin akan mengalami
penurunan nilai atau biaya penurunan nilai dikurangi dengan dampak yang dicatat dalam
laporan laba rugi konsolidasian. The determination of fair value and value in use
requires management to make estimates and assumptions about expected production and
sales volumes, commodity prices considering current and historical prices, price trends and
related factors, reserves see ‘reserve estimates’, operating costs, closure and
rehabilitation costs
and future
capital expenditure. These estimates and assumptions
are subject to risk and uncertainty, hence there is a possibility that changes in circumstances
will alter these projections, which may have an impact on the recoverable amounts of the
assets. In such circumstances, some or all of the carrying value of the assets may be further
impaired or the impairment charges reduced with the impact recorded in the consolidated
profit or loss.
Sebagai alternatif,
ditengah keterbatasan
informasi mengenai nilai dari aset yang dimiliki pada pasar langsung yang dapat diobservasi,
nilai yang dapat dipulihkan dapat diestimasi berdasarkan transaksi serupa terkini atau
transaksi potensial yang melibatkan aset atau unit penghasil kas yang serupa.
Alternatively, in the absence of directly observable market prices for our assets, the
recoverable amount may be estimated based on recent comparable transactions or other
potential transactions involving a comparable asset or cash generating unit.
iii Pajak penghasilan iii Income taxes
Pertimbangan dan asumsi diperlukan dalam menentukan
penyisihan modal
dan pengurangan biaya tertentu selama estimasi
penyisihan pajak penghasilan untuk setiap perusahaan dalam Grup. Terdapat banyak
transaksi dan perhitungan dimana penentuan pajak akhir menjadi tidak pasti selama kegiatan
usaha biasa. Dimana perhitungan pajak akhir dari hal-hal tersebut berbeda dengan jumlah
yang sebelumnya dicatat, perbedaan tersebut akan
berdampak pada
penetapan pajak
penghasilan dan pajak penghasilan yang ditangguhkan dalam periode penentuan pajak
tersebut.
Judgement and assumptions are required in determining
the capital
allowances and
deductibility of certain expenses during the estimation of the provision for income taxes for
each company within the Group. There are many transactions and calculations for which the
ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. Where the final tax
outcome of these matters is different from the amounts initially recorded, such differences will
impact the income tax and deferred income tax provisions in the period in which such
determination is made.
PT BAYAN RESOURCES Tbk. DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 543 Schedule
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 Dinyatakan dalam Dolar Amerika Serikat,
kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2016 AND 2015
Expressed in United States Dollars,
unless otherwise stated 3. ESTIMASI DAN ASUMSI AKUNTANSI PENTING
lanjutan 3. CRITICAL
ACCOUNTING ESTIMATES
AND JUDGEMENTS continued
iii Pajak penghasilan lanjutan iii Income taxes continued
Aset pajak tangguhan, termasuk yang timbul dari kerugian pajak yang dapat dikompensasikan
kembali, penyisihan aset dan perbedaan temporer diakui hanya ketika hal-hal tersebut
diperhitungkan untuk dapat dipulihkan, yang tergantung pada pembentukan laba kena pajak
yang mencukupi di masa depan. Asumsi pembentukan laba kena pajak di masa depan
tergantung pada estimasi produksi, jumlah penjualan barang atau jasa, harga komoditas
dan lain-lain; yang mana terpapar risiko dan ketidakpastian, sehingga terdapat kemungkinan
perubahan keadaan yang dapat mengubah proyeksi laba kena pajak di masa mendatang.
Deferred tax assets, including those arising from unrecouped tax losses, capital allowances
and temporary differences, are recognised only where it is considered more likely than not that
they will be recovered, which is dependent on the generation of sufficient future taxable
profits. Assumptions regarding the generation of future taxable profits depend on estimates of
production, sales volumes or sales of services, commodity prices, etc; which are subject to risk
and uncertainty, and hence there is a possibility that changes in circumstances will alter the
projected future taxable profits.
iv Biaya pembongkaran dan restorasi iv Decommissioning and restoration
Seperti dijelaskan dalam Catatan 2v, pemulihan, rehabilitasi dan biaya lingkungan yang berkaitan
dengan pemulihan atas area terganggu selama tahap produksi dibebankan pada beban pokok
pendapatan pada saat kewajiban berkaitan dengan pemulihan tersebut timbul selama
proses penambangan. Dalam menentukan tingkat provisi yang tepat, pertimbangan akan
meliputi perkiraan biaya yang akan terjadi di masa depan, waktu terjadinya biaya tersebut
sangat bergantung pada umur tambang dan estimasi tingkat inflasi di masa depan.
As discussed
in Note
2v, restoration,
rehabilitation and environmental expenditure to be incurred for the remediation of disturbed
areas during the production phase are charged to the cost of revenue when the obligation
arising from the disturbance occurs as extraction progresses. In determining an appropriate level
of provision, consideration is given to the expected future costs to be incurred, the timing
of these expected future costs largely dependent on the life of the mine, and the
estimated future level of inflation.
Biaya utama atas pembongkaran dan restorasi adalah tidak pasti dan dapat bervariasi sebagai
respon terhadap banyak faktor termasuk perubahan peraturan hukum terkait, munculnya
teknik restorasi yang baru atau pengalaman di area pertambangan lain. Waktu perkiraan
terjadinya pengeluaran juga dapat berubah, contohnya sebagai respon terhadap perubahan
cadangan atau tingkat produksi. The ultimate cost of decommissioning and
restoration is uncertain and costs can vary in response to many factors including changes to
the relevant legal requirements, the emergence of new restoration techniques or experience at
other mine sites. The expected timing of expenditure can also change, for example in
response to changes in reserves or production rates.
Perubahan dalam estimasi dapat menghasilkan perubahan yang signifikan pada tingkat provisi
yang diwajibkan, dimana dapat berdampak pada hasil keuangan di masa depan. Estimasi-
estimasi ini dikaji ulang setiap tahun dan disesuaikan jika diperlukan untuk memastikan
data yang digunakan adalah yang paling kini. Changes to any of the estimates could result in
significant changes to the level of provisioning required, which would in turn impact future
financial results. These estimates are reviewed annually and adjusted where necessary to
ensure that the most up to date data is used.
v Nilai realisasi bersih dari persediaan v
Net realisable value of inventory
Grup menelaah nilai tercatat dari persediaan pada
setiap tanggal
pelaporan untuk
memastikan bahwa biaya tidak melebihi nilai realisasi bersih. Estimasi dari nilai realisasi
menggunakan beberapa asumsi, termasuk perkiraan harga komoditas dan estimasi biaya
untuk menyelesaikan persediaan ke produk yang dapat dijual.
The Group reviews the carrying value of its inventory at each reporting date to ensure that
the cost does not exceed the net realisable value. Estimates of net realisable value include
a number of assumptions, including commodity price expectations and the estimated costs to
complete inventory into a saleable product.