Analisis Data Efektivitas Karbon Aktif Sekam Padi Dalam Menurunkan Mangan (Mn) Air Sumur Galidi Desa Amplas Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2014

3.10 Analisis Data

Analisis univariat untuk menggambarkan kadar mangan Mn air sumur gali sebelum perlakuan. Data yang diperoleh akan dibandingkan dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 416Men.KesPerIX1990 tentang syarat-syarat dan pengawasan kualitas air yaitu 0,5 mgL. Analisis bivariat untuk mengetahui efektivitas berbagai kadar karbon aktif dalam menurunkan kadar mangan Mn. Data yang diperoleh dari hasil pemeriksaan sampel akan dianalisis dengan : 1. Uji Shapiro Wilk Uji Shapiro Wilk digunakan untuk mengetahui data berdistribusi normal atau tidak. Adapun hipotesis yang akan diuji adalah : Ho : Distribusi populasi yang diwakili sampel berdistribusi normal Ha : Distribusi populasi yang diwakili sampel berdistribusi tidak normal Dengan dasar pengambilan keputusan : Jika probabilitas 0,05, maka Ho ditolak. Jika probabilitas 0,05, maka Ho diterima. 2. Uji Levene Uji Levene digunakan untuk mengetahui varians data homogen atau tidak. Adapun hipotesis yang akan diuji adalah : Ho : Varians data populasi darimana data sampel ditarik seragam homogen Ha : Varians data populasi darimana data sampel ditarik tidak seragam heterogen Universitas Sumatera Utara Dengan dasar pengambilan keputusan : Jika probabilitas 0,05, maka Ho ditolak Jika probabilitas 0,05, maka Ho diterima 3. Uji Kruskal Wallis Uji Kruskal-Wallis adalah uji non-parametrik yang digunakan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan penurunan kadar mangan Mn pada berbagai kadar karbon aktif sekam padi. Uji ini dilakukan apabila sampel tidak berdistribusi normal. Adapun hipotesis yang akan diuji adalah : Ho : Tidak ada perbedaan penurunan kadar mangan Mn pada berbagai kadar karbon aktif sekam padi Ha : Ada perbedaan penurunan kadar mangan Mn pada berbagai kadar karbon aktif sekam padi Dengan dasar pengambilan keputusan : Jika probabilitas 0,05, maka Ho ditolak Jika probabilitas 0,05, maka Ho diterima 4. Uji Anova One Way Uji Anova One-way adalah uji parametrik yang digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh penambahan karbon aktif dengan kadar yang berbeda terhadap penurunan kadar mangan Mn pada air sumur gali. Uji Anova One Way digunakan apabila sampel berdistribusi normal. Taraf signifikan yang digunakan yaitu 5 α = 0,05. Uji ini digunakan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan rata-rata penurunan kadar mangan Mn air sumur gali pada berbagai kadar karbon aktif sekam padi. Universitas Sumatera Utara Adapun hipotesis yang akan di uji adalah : Ho : Tidak ada perbedaan kadar Mangan Mn air sumur gali sebelum dan sesudah penambahan berbagai kadar karbon aktif sekam padi. Ha : Ada perbedaan kadar Mangan Mn air sumur gali sebelum dan sesudah penambahan berbagai kadar karbon aktif sekam padi. Dasar pengambilan keputusan ialah : Jika probabilitas 0,05 maka Ho ditolak. Jika probabilitas 0,05 maka Ho diterima. 5. Uji Beda Nyata Terkecil BNT Jika hasil uji Kruskal Wallis dan Anova One-way menunjukkan adanya perbedaan atau pengaruh pemberian karbon aktif sekam padi terhadap rata-rata mangan Mn air sumur gali maka dilanjutkan dengan uji komparasi ganda uji beda rerata yaitu uji Beda Nyata Terkecil BNT atau LSD. Uji ini merupakan teknik uji beda rerata yang digunakan untuk melihat perbandingan rata-rata pasangan konsentrasi karbon aktif yang berbeda secara signifikan Hanafiah, 2008. Universitas Sumatera Utara BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian