11 akan menentukan serta menjadi barometer legitimasi hukum di tengah-tengah
realitas sosialnya.
15
Pada hakekatnya hukum mengandung ide atau konsep-konsep yang abstrak termasuk ide tentang keadilan, kepastian hukum dan kemanfaatan sosial.
Apabila berbicara tentang penegakan hukum, maka pada hakekatnya berbicara tentang penegakan ide-ide serta konsep-konsep yang sebenarnya adalah abstrak
tersebut. Dirumuskan secara lain, penegakan hukum merupakan suatu usaha untuk mewujudkan ide-ide tersebut menjadi kenyataan. Proses perwujudan ide-ide
tersebut merupakan hakekat dari penegakan hukum.
16
F. Metode Penulisan
Menurut Soerjono Soekianto, penelitian dimulai ketika seorang berusaha untuk memecahkan masalah yang dihadapi secara sistematis dengan metode dan
teknik tertentu yang bersifat ilmiah, artinya bahwa metode atau teknik yang digunakan tersebut bertujuan untuk satu atau beberapa gejala dengan jalan
menganalisanya dan dengan pemeriksaan yang mendalam terhadap fakta tersebut untuk kemudian mengusahakan suatu pemecahan atas masalah-masalah yang
ditimbulkan faktor tersebut.
17
15
Satjipto Rahardjo, Loc. Cit, hlm. 8.
16
Ibid, hlm. 12.
17
Khudzaifah Dimyati Kelik Wriono, Metode Penelitian Hukum Surakarta: Universitas Muhammadiyah, 2004, hlm.1.
Universitas Sumatera Utara
12 1.
Spesifikasi penelitian Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian hukum yaitu penelitian
yang berdasarkan undang-undang
18
yang dalam hal ini adalah UU Mata Uang dan UU BI. Dan merupakan prosedur penelitian ilmiah untuk menentukan kebenaran
berdasarkan logika keilmuan hukum dari sisi normatifnya. Logika kelimuan yang juga dalam penelitian hukum normatif dibangun berdasarkan disiplin ilmiah dan
cara-cara kerja hukum normatif, yaitu ilmu hukum yang objeknya hukum itu sendiri, Dengan demikian penelitian ini meliputi penelitian terhadap sumber-
sumber hukum, peraturan perundang-undangan, dan beberapa dokumen terkait. Sifat penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian deskriptif analistis,
artinya bahwa penelitian ini termasuk lingkup penelitian yang menggambarkan, menelaah, dan menjelaskan secara tepat serta menganalisa peraturan perundang-
undangan yang berkaitan dengan mata uang. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan
perundang-undangan statuta approach. Dimana skripsi ini meninjau dari sisi hukum dan peraturan yang mengatur tentang penggunaan mata uang Rupiah.
2. Sumber data
Data penelitian yang digunakan adalah data sekunder yang berbentuk bahan hukum dan terdiri dari:
18
Law Education, http:balianzahab.wordpress.commakalah-hukummetode-penelitian- hukum, diakses pada tanggal 25 September 2014.
Universitas Sumatera Utara
13 a.
Bahan hukum primer Bahan hukum primer adalah dokumen peraturan yang mengikat dan
ditetapkan oleh pihak yang berwenang.
19
Dalam penelitian ini bahan hukum primer diperoleh melalui Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2011
tentang Mata Uang, Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah di dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2004 tentang Bank
Indonesia, dan peraturan lain yang terkait. b.
Bahan hukum sekunder Bahan hukum sekunder yaitu semua dokumen yang merupakan informasi,
atau kajian yang berkaitan dengan penelitian ini, yaitu seminar-seminar, jurnal-jurnal hukum, majalah-majalah koran-koran, karya tulis ilmiah, dan
beberapa sumber dari internet. c.
Bahan hukum tersier Bahan hukum tersier yaitu bahan yang memberikan petunjuk maupun
penjelasan terhadap bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder, seperti: kamus, ensiklopedia dan lain-lain.
3. Teknik pengumpulan data
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara penelitian kepustakaan library research, yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara meneliti bahan
pustaka atau yang disebut dengan data sekunder. Adapun data sekunder yang digunakan dalam penulisan skripsi ini antara lain berasal dari dari buku-buku baik
koleksi pribadi maupun dari perpustakaan, artikel-artikel baik yang diambil dari
19
Soedikno Mertokusumo, Mengenal Hukum Suatu Pengantar Yogyakarta: Liberty, 1988, hlm. 19.
Universitas Sumatera Utara
14 media cetak maupun media elektronik, dokumen-dokumen pemerintah, termasuk
peraturan perundang-undangan. Tahap-tahap pengumpulan data melalui studi pustaka adalah sebagai
berikut:
20
a. Melakukan inventarisasi hukum positif dan bahan-bahan hukum lainnya yang
relevan dengan objek penelitian. b.
Melakukan penelusuran kepustakaan melalui, artikel-artikel media cetak maupun elektronik, dokumen-dokumen pemerintah dan peraturan perundang-
undangan. c.
Mengelompokkan data-data yang relevan dengan permasalahan d.
Menganalisa data-data yang relevan tersebut untuk menyelesaikan masalah yang menjadi objek penelitian.
4. Analisis data kualitatif
Analisis data yang digunakan dalam skripsi ini adalah analisis kualitatif, yaitu upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan
data, memilah-milahnya
menjadi satuan
yang dapat
dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang
penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain. Data yang diperoleh kemudian disusun secara sistematis
dan selanjutnya dianalisis secara kualitatif untuk mencapai kejelasan masalah yang akan dibahas.
20
Ronitidjo Hanitijo Soematri, Metodologi Penelitian Hukum dan Jurimetri Jakarta: Ghalia Indonesia, 1990, hlm. 63.
Universitas Sumatera Utara
15
G. Sistematika penulisan