Teori Transfer Hasil Belajar Alat Penilaian Keberhasilan Belajar Mengajar Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

Prestasi belajar tidak akan bisa diketahui tanpa dilakukan penilaian atas hasil aktifitas belajar siswa. Fungsi prestasi belajar bukan saja untuk mengetahui seajuh mana kemajuan siswa, tetapi sebagai alat untuk memotivasi siswa. Penlaian adalah sebagai aktifitas dalm mementukan tinggi rendahnay prestasi beajar. Prestasi belajar sebagai alat motivasi. Dalam belajar, motivasi memegang peranan penting, karena motivasi sebagi pendorong siswa dalam belajar. 4. Prestasi Belajar Sebagai Alat Motivasi Motivasi memegang peranan penting dalam memjukan prestasi belajar siswa. motivasi merupakan pendorong siswa dalam belajar. Oleh karena itu, motivasi tidak dapat dipisahkan dari aktivitas belajar siswa. siswa tidak akan mempelajari sesuatu bila hal itu tidak menyentuh kebutuhannya. Kebutuhan dan motivasi merupakan dua hal yang saling berhubungan. Sebab manusia hidup pada dasarnya tidak terlepas dari berbagai kebutuhan. Kebutuhan inilah yang nantinya akan mendorong manusia untuk senantiasa berbuat dan mencari sesuatu. 35 Dengan demikian motivasi itu sangat penting dalam kemajuan prestasi belajar siswa. Maka siswa akan semangat dalam belajar, oleh karena itu motivasi merupakan suatu tindakan yang harus guru berikan kepada siswa sebelum memasuki materi, agar ketika belajar anak didik penuh antusias dan bergairah.

5. Teori Transfer Hasil Belajar

Hasil belajar di dalam kelas dapat diterapkan ke dalam situasi-situasi di luar sekolah. Dengan kata lain, siswa dapat dikatakan berhasil belajar apabila ia dapat mentransferkan hasil belajarnya ke dalam situasi-situasi yang sesungguhnya di dalam masyarakat. Transfer hasil belajar antara lain: a. Teori disiplin formal teori ini menyatakan bahwa ingatan, sikap, pertimbangan, imajinasi, dan lainnya. Dapat diperkuat melalui latihan-latihan akademis. Daya piker yang kritis, ingatan, dan pengamatan dapat dikembangkan melalui latihan- latihan akademis. b. Teori unsur-unsur yang identik 35 Syaiful Bahri Djamarah, Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru, h. 24-27 transfer trejadi apabila dua kegiatan terdapat unsure-unsur yang bersamaan. Latihan dalam satu situasi mempengaruhi tingkah laku dalam situasi yang lainnya. c. Transfer generalisasi Teori ini merupakan revisi terhadap teori unsure-unsur yang identik. Teori ini menekankan kompleksitas apa yang dipelajari. Teori ini menekankan pembentukan pengertian. 36

6. Alat Penilaian Keberhasilan Belajar Mengajar

Untuk mengukur dan mengevaluasi tingkat keberhasilan belajar dapat dilakukan melalui tes prestasi belajar. Berdasarkan tujuan dan ruang lingkupnya. Tes prestasi belajar dapat digolongkan pada beberapa jenis penilaian, antara lain: a. Tes formatif, digunakan untuk mengukur satu atau beberapa pokok bahasan dan bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang daya serap siswa terhadap pokok bahasan. b. Tes sub-sumatif, meliputi sejumlah bahan pengajaran yang telah diajarkan. Tujuannya untuk memperoleh gambaran daya serap siswa agar meningkatkan prestasi belajar siswa c. Tes sumatif, diadakan untuk mengujur daya serap siswa terhadap bahan pokok bahasan yang telah diajarkan selama satu semester. Tujuannya untuk meningkatkan taraf prestasi belajar siswa. 37

7. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

Berhasil atau tidaknya seseorang dalam belajar disebabkan beberapa factor yang mempengaruhi pencapaian prestasi hasil belajar yaitu berasal dari dalam diri orang yang belajar dan ada pula dari luar dirinya. 1. Factor Internal a. Kesehatan, jasmani dan rohani sangat besar pengaruhnya terhadap kemampuan belajar. Apabila seseorang sakit, maka dapat mengakibatkan tidak bergairah untuk belajar. Demikian pula dengan kesehatan rohani, apabila mengalami gangguan pikiran, perasaan kecewa, maka dapat mengurangi semangat belajar. b. Inteligensi dan Bakat, kedua aspek ini sangat besar sekali pengaruhnya terhadap kemampuan belajar. Seseorang yang 36 Tabrani, dkk, Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar, Bandung: Remaja Karya, 1989 , cet. 1, h. 25-26 37 Pupuh Fathurrohman, Strategi Belajar Mengajar Melalui Penanaman Konsep Umum dan Konsep Islam, h. 114 memiliki inteligensi baik, umumnya mudah belajar dan prestasinya pun cenderung baik. c. Minat dan motivasi, selain inteligensi dan bakat, minat dan motivasi juga besar pengaruhnya. Minat dapat timbul karena daya tarik dari luar dan juga datang dari hati sanubari.minat yang besar merupakan modal besar untuk mencapai tujuan yang diminati. Sedangkan motivasi ialah daya penggerak. Yang bisa berasal dari dalam diri dan juga luar. Motivasi yang berasal dari dalam diri berupa dorongan dari sanubari, sedangkan dari laur diri berupa dorongan dari orang tua, guru, teman, dan masyarakat. 38 2. Faktor eksternal siswa a. Faktor lingkungan siswa, faktor ini terbagi dua, yaitu faktor lingkungan alam dan non sosial seperti keadaan suhu, kelembaban udara, waktu pagi, siang, malam, letak sekolah dan sebagainya. Kedua faktor lingkungan sosial seperti manusia dan budayanya. Selain itu juga factor keluarga, sekolah, dan masyarakat b. Faktor instrumental, antara lain gedung sarana fisik kelas, sarana alat pengajaran, media pengajaran, guru dan kurikulummateri pelajaran startegi belajar mengajar. 39

C. Pembelajaran PAI