Kisi-kisi Instrument Penelitian Tekhnik Pengolahan dan Analisa Data

pengelolaan kelas dengan prestasi belajar pada pembelajaran PAI. Angket ini terdiri dari 25 pertanyaan yang dibuat dari indikator variabel mengenai pengelolaan kelas 2. Studi Dokumentasi yaitu berupa sumber-sumber atau dukumentasi yang diambil dari buku-buku atau sumber yang ada dari pihak sekolah yang ada kaitannya dengan judul yang sedang dibahas. 3. Wawancara yaitu merupakan tanya jawab yang dikerjakan secara sistematis berlandaskan pada tujuan penelitian. Wawancara ini ditujukan kepada guru PAI. Tujuan dilakukan wawancara untuk memperoleh informasi yang mendalam dari guru mengenai cara ia mengajar, mengelola kelas dan juga kemajuan belajar siswa pada pembelajaran PAI. 4. Observasi yaitu suatu cara mengumpulkan data dengan mengamati langsung terhadap objeknya. Dalam skripsi ini penulis mengadakan pengamatan langsung di SMK AL Kautsar Kebayoran Baru. Observasi yang dilakukan untuk mengetahui tentang keadaan SMK AL Kautsar, baik fisik sarana dan prasarana, struktur organisasi, proses pendidikan, keadaan guru, siswa dan karyawan terutama yang berkaitan denagn pengelolaan kelas dan hasil belajar siswa.

E. Kisi-kisi Instrument Penelitian

Tabel 1 Kisi-kisi instrument pengelolaan kelas No Variabel Sub Variabel Indikator Butir Pertanyaan 1 Pengelolaan Kelas Masalah Pengelolaan Kelas - Adanya gangguan dalam kelas - kelas kurang kondusif - timbul rekasi negatif - kurangnya profesionalisme guru - 1, 2 - 3, 4, 5 - 6 - 7, 8 Aspek- aspek pengelolaan kelas - pengorganisasian siswa - penugasan kelas - bimbingan siswa - pengelompokkan siswa - 9, 10, 11 - 12, 13, 14 - 15, 16 - 17 Pendekatan dalam pengelolaan kelas - pendekatan kekuasaan - pendekatan kebebasan - pendekatan pengajaran -pendekatan suasana emosi dan sosial - 18 - 19 - 20 - 21, 22 Tujuan pengelolaan kelas - menciptakan kelas yang kondusif - membantu siswa memperoleh hasil belajar yang diharapkan - 23 - 24, 25 Instrument yang digunakan dalam penelitian adalah angket, yang bertujuan untuk memperoleh data mengenai pengelolaan kelas. Angket ini terdiri dari pertanyaan-pertanyaan yang memiliki 5 lima pilihan alternatif jawaban yaitu: selalu, sering, kadang-kadang, pernah, tidak pernah. Dan ke lima alternatif tersebut memiliki bobot nilai sebagai berikut: 1. Selalu = 5 2. Sering = 4 3. Kadang-kadang = 3 4. Pernah = 2 5. Tidak pernah = 1 Responden hanya memilih dari 5 lima alternatif jawaban, sesuai dengan pendapat keadaan sebenarnya.

D. Tekhnik Pengolahan dan Analisa Data

Data yang diperoleh dari penyebaran angket kepada siswa diolah dengan cara statistik melalui tabel distribusi frekuensi, juga dinamakan tabel persentase. Dikatakan frekeunsi relatif sebab frekuensi yang disajikan di sini bukanlah frekuensi yang sebenarnya, melainkan frekuensi yang dituangkan dalam bentuk angka persenan. Rumus dari tabel distribusi frekuensi relatif adalah sebagai berikut: P = f x 100 N Keterangan: P=Presentase F= Frekuensi jumlah jawaban responden N=Number of Cases jumlah responden Dalam tekhnis pelaksanaan atau analisisnya yaitu memeriksa jawaban- jawaban dari setiap responden siswa setelah penyebaran angket, lalu dijumlah dan menghsilkan skor total, diklasifikasikan dan ditabulasikan dibuat tabel, data yang di dapat dari setiap item pertanyaan akan dibuat satu tabel masing-masing. Kemudian dari data hasil persentase tersebut dianalisa dengan menggunakan tekhnik analisa korelasi product moment untuk mendapatkan hasil seberapa besar hubungan antara pengelolaan kelas dengan prestasi belajar siswa pada pembelajaran PAI. Rumusnya sebagai berikut: = Keterangan: r = Koefisien korelasi antara variabel x dan y N = Jumlah responden ∑ = Jumlah skor x = Variabel bebas y = variabel terikat Setelah ini rxy diketahui, maka penulis ingin mengetahui nilai rata-rata dari pengelolaan kelas dan prestasi belajar siswa pada pembelajaran PAI, sehingga dapat diketahui apakah pengelolaan kelas dan prestasi belajar siswa pada pembelajaran PAI di SMK Al Kautsar berjalan dengan baik atau tidak. Dengan menggunakan rumus sebagai berikut: M x = ∑X N M y = ∑Y N Setelah itu, baru memberikan interpretasi terhadap angka indeks korelasi product moment melalui dua cara yaitu: a. dengan cara sederhana atau secara kasar. Pada umumnya dipergunakan pedoman atau ancar-ancar sebagai berikut: Tabel 2 Interpretasi Data Besarnya “r” Product moment Interpretasi 0,00 - 0,20 0,20 - 0,40 0,40 - 0,70 0,70 - 0,90 0,90 - 1,00 Antara variabel x dan variabel y memang terdapat korelasi, akan tetapi korelasi itu sangat lemah atau sangat rendah sehingga pengaruh sangat diabaikan Antara variabel x dan variabel y terdapat korelasi yang lemah dan rendah Antara variabel x dan variabel y terdapat korelasi yang sedang atau cukup Antara variabel x dan variabel y terdapat korelasi yang kuat dan tinggi Antara variabel x dan variabel y terdapat korelasi yang sangat kuat b. Interpretasi dengan menggunakan tabel nilai “r” product moment, yaitu dengan terlebih dahulu merumuskan Hipotesis Kerja Alternatif Ha dan Hipotesis Nihil Ho. Kemudian mencari derajat bebasnya df atau db dengan rumus sebagai berikut: df= N-nr Keterangan: df = Degrees Of Freedom N = Number Of Causes nr = Banyaknya variabel yang dikorelasikan Selanjutnya untuk mengetahui dan mencari seberapa besar hubungan variabel X terhadap variabel Y dapat digunakan dengan rumus sebagai berikut: KD= r ² x 100 KD = kontribusi variabel X terhadap variabel Y r ² = Koefisien antara variabel X terhadap variabel Y

G. Hipotesis Statistik