Data Guru Tabel 5 Pelaksanaan Kurikulum a. Struktur Kurikulum

No. Komponen Kelas dan Alokasi Waktu VII VIII IX A. Mata Pelajaran 1 Pendidikan Agama 2 2 2 2 Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 3 Bahasa Indonesia 4 5 5 4 Bahasa Inggris 4 4 4 5 Matematika 5 5 5 6 Ilmu Pengetahuan Alam 4 5 5 7 Ilmu Pengetahuan Sosial 4 4 4 8 Seni Budaya 2 2 2 9 Pendidikan Jasmani, Orkes 2 2 2 10 Teknologi Informasi dan Komunikasi 2 2 2 B. Muatan Lokal 1 Bahasa Sunda 2 2 2 2 Pendidikan Lingkungan Hidup 2 2 2 C. Pengembangan Diri 1 1 1

b. Mata Pelajaran

Mata pelajaran merupakan materi ajar berdasarkan landasan keilmuan yang akan diajarkan kepada peserta didik sebagai beban belajar melalui metode dan pendekatan tertentu. Beban belajar pada mata pelajaran ditentukan oleh keluasan dan kedalaman pada masing-masing tingkat satuan pendidikan dalam hal ini Sekolah Menengah Pertama SMP. Metode dan pendekatannya tergantung pada cirri khas dan karakteristik masing-masing mata pelajaran dengan menyesuaikan pada kondisi dan situasi sekolah. Sejumlah mata pelajaran yang dikategorikan wajib adalah: 1 Pendidikan Agama 2 Pendidikan Kewarganegaraan 3 Bahasa Indonesia 4 Bahasa Inggris 5 Matematika 6 IPA Terpadu Ilmu Pengetahuan Alam 7 IPS Terpadu Ilmu Pengetahuan Sosial 8 Seni dan Budaya 9 Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan 10 Teknologi Informasi dan Komunikasi

c. Muatan Lokal

Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah termasuk dalam keunggulan daerah dalam hal ini Jawa Barat, yang materinya tidak menjadi bagian dari mata pelajaran lain dan terlalu banayak sehingga harus menjadi mata pelajaran tersendiri. SMP Islam Al- Ma’arif menetapkan 2 dua materi muatan lokal wajib yaitu Bahasa Sunda dan Pendidikan Lingkungan Hidup PLH.

d. Kegiatan Pengembangan Diri

SMP Islam Al-Ma’arif pada tahun pelajaran 20102011 telah membuka 10 sepuluh macam materi pengembangan diri meliputi: 1 Ekstrakurikuler Wajib : Pramuka 2 Ekstrakurikuler Pilihan : a Bola Volly b Futsal Sepak Bola c Seni Baca Al-Qur’an dan Shalawat d ROHIS Rohani Islam e Seni Marawis Di samping itu kegiatan pengembangan diri juga ditambah dengan kegiatan yang bersifat pembinaan dan konsultasi penyuluhan berupa pembiasaan pembinaan wali kelas dan Bimbingan Konseling dan Penyuluhan BKBP.

B. Deskripsi Data

Data-data tersebut dapat dilihat pada tabel berikut. Setelah penulis memberikan angket kepada siswa, maka penulis mendapatkan data sebagai berikut:

1. Data Variabel Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Variabel X di SMP Islam Al-Ma’arif

Tabel 6 Guru meminta anda untuk menjelaskan kembali materi yang telah diajarkan sebelum memulai pelajaran selanjutnya + Pernyataan F Prosentase Selalu 24 80 Sering 6 20 Kadang-kadang - Tidak Pernah - Jumlah 30 100 Dari data di atas dapat dijelaskan bahwa guru melakukan appersepsi yaitu meminta anda menjelaskan kembali materi yang telah diajarkan sebelum memulai pelajaran selanjutnya. Ini terbukti dari data yang diperoleh yakni 80 siswa menjawab selalu dan 20 siswa menjawab sering. Tabel 7 Guru melakukan uji konsentrasi seperti games atau tebak-tebakan sebelum memulai pelajaran + Pernyataan F Prosentase Selalu 5 16,7 Sering 3 10 Kadang-kadang 4 13,5 Tidak Pernah 8 26,8 Jumlah 30 100 Dari data di atas dapat dijelaskan bahwa guru tidak pernah melukan uji konsentrasi seperti games dan lain sebagainya. Ini terbukti dari data yang diperoleh yakni 26,7 menjawab tidak pernah, 10 menjawab sering, 13,5 menjawab kadang-kadang dan 16,7 menjawab selalu. Tabel 8 Guru bercerita yang ada hubungannya dengan pelajaran yang akan anda dipelajari + Pernyataan F Prosentase Selalu 4 13,3 Sering 2 6,7 Kadang-kadang 22 73,3 Tidak Pernah 2 6,7 Jumlah 30 100 Sebelum memulai pelajaran guru tidak bercerita yang ada hubungannya dengan pelajaran yang akan anda dipelajari. Ini terbukti dari data yang diperoleh yakni 73,3 kadang-kadang bercerita, 13,3 selalu bercerita, 6,7 sering bercerita, dan 6,7 tidak pernah bercerita. Tabel 9 Materi pendidikan agama Islam sulit dipelajari - Pernyataan F Prosentase Selalu 4 13,3 Sering 2 6,7 Kadang-kadang 22 73,3 Tidak Pernah 2 6,7 Jumlah 30 100