Pembahasan HASIL DAN PEMBAHASAN

C. Pembahasan

1. Pengaruh Komite Audit Terhadap Good Corporate Governance. Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa komite audit berpengaruh secara langsung dan signifikan terhadap good corporate governance. Dengan demikian, dengan adanya komite audit semua kegiatan atau semua rencana harus sesuai dengan rekomendasi komite audit. Semakin tinggi peran yang dilakukan komite audit, maka semakin baik juga penerapan good corporate governance dalam perbankan syariah. Sedangkan, semakin rendah peran komite audit, maka semakin tidak baik penerapan good corporate governance di perbankan syariah. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian I Putu Sughiarta 2005 dan Santi Yustini 2009 bahwa komite audir sangat berperan penting dalam pelaksanaan good corporate governance di perbankan syariah yang berguna untuk pemberian keputusan dan pemberian kebijakan bagi perbankan syariah. 2. Pengaruh Audit Internal Terhadap Good Corporate Governance. Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa audit internal berpengaruh secara langsung dan signifikan terhadap good corporate governance. Dengan demikian, dengan adanya audit internal semua pengawasan kegiatan atau semua rencana harus sesuai dengan pengawasan internal audit. Semakin tinggi pengawasan yang dilakukan audit internal, maka semakin baik juga penerapan good corporate governance dalam perbankan syariah. Sedangkan, semakin rendahnya pengawasan dari audit 85 internal, maka semakin tidak baik penerapan good corporate governance dilakukan di perbankan syariah. Hasil penelitian ini sejalan dengan Santi Yustini 2009, bahwa pengawasan yang dilakukan oleh internal audit sangat baik untuk penerapan good corporate governance di perbankan syariah tersebut. Dari pernyataan tersebut bahwa audit internal mempengaruhi good corporate governance dengan cara melakuka pengawasan prosedur dan sistem yang dijalankan perbankan syariah. 3. Pengaruh Komite Audit dan Audit Internal Terhadap Good Corporate Governance. Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa komite audit dan audit internal sangat berpengaruh secara langsung dan signifikan terhadap good corporate governance di Perbankan Syariah. Dengan demikian, dengan adanya komite audit dan audit internal semua keputusan dan pengawasan kegiatan atau semua rencana harus sesuai dengan keputusan komite audit dan pengawasan audit internal. Semakin tinggi keputusan dan pengawasan yang dilakukan, maka semakin baik juga penerapan good corporate governance dalam perbankan syariah. Sedangkan, semakin rendahnya pengawasan dari audit internal, maka semakin tidak baik penerapan good corporate governance dilakukan di perbankan syariah. Hasil penelitian ini sejalan dengan yang dilakukan oleh Santi Yustini 2009. Bahwa komite audit dan audit internal sangat mempengaruhi good corporate governance di perusahaan maupun di perbankan syariah dan konvensional. 86 4. Pengaruh Komite Audit terhadap Kinerja Perbankan Syariah. Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa komite audit berpengaruh secara langsung dan signifikan terhadap kinerja perbankan syariah. Dengan demikian, dengan adanya keputusan dari komite audit semua kegiatan atau semua rencana harus sesuai dengan rekomendasi komite audit. Semakin tinggi peran yang dilakukan komite audit, maka semakin baik juga kinerja perbankan syariah tersebut. Sedangkan, semakin rendah peran komite audit, maka semakin tidak baik kinerja perbankan syariah tersebut. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Andi Anreas 2009. Karena keputusan yang dikeluarkan oleh komite sangat berpengaruh dalam pelaporan keuangan perbankan syariah dan itu yang melihatkan kinerja perbankan tersebut baik atau tidak. 5. Pengaruh Audit Internal Terhadap Kinerja Perbankan Syariah Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa audit internal tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan syariah, karena kegiatan internal audit hanya mengawasi dan dari pengawasan tersebut tidak berpengaruh bagi kinerja perbankan syariah. Jadi, semakin tinggi atau rendahnya pengawasan yang dilakukan audit internal, maka tidak akan berpengaruh bagi kinerja perbankan syariah. Pernyataan tersebut didukung oleh Rifka 2009 bahwa yang sangat berpengaruh dalam pengawasan adalah DPS Dewan Pengawas Syariah. Jadi dalam penelitian ini audit internal tidak signifikan dan tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan syariah. 87 6. Pengaruh Komite Audit dan Audit Internal Terhadap Kinerja Perbankan Syariah. Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa komite audit sangat berpengaruh secara langsung dan signifikan terhadap kinerja perbankan syariah sedangkan audit internal tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan syariah, Dengan demikian, keputusan komite audit sangat berpengaruh dan pengawasan yang dilakukan audit internal tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan syariah. Pernyataan komite audit didukung oleh Andi Anreas 2009. Karena keputusan yang dikeluarkan oleh komite sangat berpengaruh dalam pelaporan keuangan perbankan syariah dan itu yang melihatkan kinerja perbankan tersebut baik atau tidak, sedangkan pernyataan bahwa audit internal tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan syariah didukung oleh pernyataan Rifka 2009 bahwa yang sangat berpengaruh dalam pengawasan adalah DPS Dewan Pengawas Syariah. Jadi dalam penelitian ini audit internal tidak signifikan dan tidak berpengaruh terhadap kinerja perbankan syariah. 88

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh komite audit terhadap good corporate governance, audit internal terhadap good corporate governance , pengaruh komite audit dan audit internal terhadap good corporate governance , pengaruh komite audit terhadap kinerja perbankan syariah, pengaruh audit internal terhadap kinerja perbankan syariah, pengaruh komite audit dan audit internal terhadap kinerja perbankan syariah. Penelitian ini menggunakan analisis jalur pada Perbankan Syariah di Jakarta, maka hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Hasil uji statistik menyatakan komite audit mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap good corporate governance. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian dari I Putu Sughiarta 2005 yaitu komite audit sangat berperan penting dalam pelaksanaan good corporate governance di perbankan syariah yang berguna untuk pemberian keputusan dan pemberian kebijakan bagi perbankan syariah. 2. Hasil uji statistik menyatakan audit internal mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap good corporate governance. Hasil ini konsisten dengan penelitan Santi Yustini 2009 yaitu bahwa komite audit dan audit internal sangat berperan penting dalam pelaksanaan good corporate 89

Dokumen yang terkait

Pengaruh peran komite audit dan dewan pengawas syariah dalam mewujudkan GOOD Corporate covernance untuk meningkatkan kinerja Bank Syariah ; studi empiris pada perbankan syariah di jakarta

1 5 125

Pengaruh penerapan good corporate governance oleh dewan komisaris, dewan direksi, komite-komite, dan dewan pengawas syariah terhadap kinerja perbankan pada Bank umum syariah di Indonesia Tahun 2010-2013

1 7 115

Pengaruh Good Corporate Governance (GCG) Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Syariah (Studi Kasus pada Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah di Indonesia Periode 2010-2013)

1 9 0

Pengaruh good corporate governance : GCG terhadap kinerja keuangan perbankan syariah : studi kasus pada BANK umum syariah dan unit usaha syariah di Indonesia periode 2010-2013

0 24 0

PENGAKOM Pengaruh Audit Internal, Pengendalian Internal, Dan Komite Audit Terhadap Penerapan Good Corporate Governance (Study Empiris Pada Bumn Di Kota Surakarta).

0 3 16

PENGARUH AUDIT INTERNAL, PENGENDALIAN INTERNAL, DAN KOMITE AUDIT TERHADAP PENERAPAN GOOD CORPORATE Pengaruh Audit Internal, Pengendalian Internal, Dan Komite Audit Terhadap Penerapan Good Corporate Governance (Study Empiris Pada Bumn Di Kota Surakarta).

1 4 19

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERBANKAN SYARIAH Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perbankan Syariah.

0 3 14

PENGARUH PERAN AUDIT INTERNAL TERHADAP GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA BANK NAGARI.

1 3 9

Peran Audit Internal terhadap Penerapan Good Corporate Governance (GCG) pada Bank Syariah (Bank BTN Syariah Kota Bandung).

8 45 26

Pengaruh Peran Audit Internal terhadap Pelaksanaan Good Corporate Governance pada Bank X.

0 1 26