Pasar modal terdiri dari pasar primer atau perdana primary market dan pasar sekunder secondary market. Pasar primer adalah pasar untuk surat – surat
berharga yang baru diterbitkan. Dana pada pasar ini berasal dari arus penjualan surat berharga atau sekuritas security baru dari pembeli sekuritas investor
kepada perusahaan yang menerbitkan sekuritas tersebut emiten. Pasar sekunder adalah pasar perdagangan surat berharga yang sudah ada sekuritas lama di bursa
efek. Uang yang mengalir dari transaksi ini tidak lagi mengalir ke perusahaan penerbit efek tetapi hanya mengalir dari pemegang sekuritas yang satu kepada
pemegang sekuritas yang lain.
2. Instrumen Pasar Modal
Objek yang menjadi instrumen dalam kegiatan jual beli di pasar modal adalah berupa surat-surat berharga yang disebut efek. Jenis sekuritas yang
biasanya diperdagangkan di bursa efek adalah saham biasa, saham preferen, obligasi, obligasi konversi, right issue, waran, dan reksadana. Dalam penelitian
ini, sekuritas yang akan dibahas adalah saham. Saham memberikan indikasi kepemilikan atas perusahaan, sehingga para
pemegang saham berhak menentukan arah kebijaksanaan perusahaan lewat Rapat Umum Pemegang Saham RUPS. Saham adalah tanda penyertaan modal pada
suatu perusahaan perseroan terbatas dengan manfaat yang dapat diperoleh oleh para investor, antara lain berupa:
a. dividen, yaitu bagian dari keuntungan perusahaan yang dibagikan kepada
pemilik saham
Universitas Sumatera Utara
b. capital gain, adalah keuntungan yang diperoleh dari selisih jual dengan harga
belinya c.
manfaat non finansial antara lain berupa konsekuensi atas kepemilikan saham berupa kekuasaan, kebanggaan, dan khususnya hak suara dalam menentukan
jalannya perusahaan Di dalam praktek ada beberapa jenis saham yang dikenal, antara lain:
a saham atas unjuk bearer stock adalah saham yang tidak ditulis nama
pemiliknyaagar mudah dipindahtangankan dari sau investor ke investor lainnya. Pemegang saham atas unjuk secara hukum dianggap sebagai pemilik
dan berhak ikut hadir dan mengeluarkan suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham RUPS.
b saham atas nama registered stocks adalah saham yang ditulis dengan jelas
nama pemiliknya dan cara peralihannya harus melalui prosedur tertentu yakni dengan dokumen peralihan dan nama pemiliknya dibuat dalam buku
perusahaan yang khusus memuat daftar pemegang saham c
saham biasa common stock adalah sekuritas yang menunjukkan bahwa pemegang saham biasa tersbut mempunyai hak kepemilikan atas aset-aset
perusahaan. Pemegang saham adalah pemilik dari perusahaan yang mewakilkan kepada manajemen untuk menjalankan operasi perusahaan.
Saham biasa menempatkan pemiliknya paling akhir terhadap pembagian dividen dan hak atas harta kekayaan perusahaan jika perusahaan dilikuidasi.
Saham ini biasanya mempunyai harga nominal yang ditetapkan oleh emiten, yang disebut nilai pari, yang berbeda dengan harga perdana atau harga
sebelum saham dicatatkan dibursa efek. Jika saham terjual dengan harga
Universitas Sumatera Utara
perdana yang lebih tinggi dari harga nominalnya maka selisihnya disebut agio saham.
d saham preferen preferred stock adalah saham yang memiliki karakteristik
gabungan dari obligasi maupun saham biasa karena saham preferen memberikan pendapatan yang tetap seperti obligasi dan juga mendapat hak
kepemilikan seperti pada saham biasa. Pemegang saham preferen akan mendapatkan hak terhadap pendapatan dan kekayaan perusahaan setelah
dikurangi dengan pembayaran kewajiban pemegang obligasi dan utang sebelum pemegang saham biasa mendapatkan haknya.
3. Harga Saham