Regresi Linier Berganda ANALISIS DAN PEMBAHASAN

dengan prosedur yang ditetapkan perusahaan, 48 responden yang menyatakan setuju 52,2 dan 15 responden yang menyatakan sangat setuju 16,3. 2. Pernyataan prosedur yang mudah untuk menjadi nasabah PT. Asuransi Parolamas, yaitu tidak ada yang menyatakan sangat tidak setuju, 7 responden yang menyatakan tidak setuju 7,6, 28 responden yang menyatakan kurang setuju 30,4, oleh karena itu Parolamas dapat menciptakan suatu prosedur yang cepat dan mempermudah nasabahnya serta tidak berbelit-belit, 41 responden yang menyatakan setuju 44,6 dan 16 responden yang menyatakan sangat setuju 17,4. 3. Pernyataan kepercayaan nasabah terhadap kemampuan PT. Asuransi Parolamas dalam dunia asuransi, yaitu tidak ada yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada yang menyatakan tidak setuju, 34 responden yang menyatakan kurang setuju 37,0, PT. Asuransi Parolamas harus meningkatkan kemampuannya dalam dunia asuransi sehingga dapat meningkatkan kepercayaan nasabahnya, 41 responden yang menyatakan setuju 44,6 dan 17 responden yang menyatakan sangat setuju 18,5.

D. Regresi Linier Berganda

Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel harga X1, produk X2, promosi X3, people X4 terhadap minat nasabah Y sebagai variable terikat. Persamaan regresinya adalah : Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + b4X4 + e Universitas Sumatera Utara Analisis regresi linear berganda dalam penelitian ini menggunakan program SPSS versi 17.00 yang dapat dilihat pada tabel 4.14 Tabel 4.14 Uji Regresi Linier Berganda Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -1.166 .855 -1.364 .176 Harga .540 .096 .493 5.632 .000 Produk .169 .083 .170 2.030 .045 Promosi .160 .096 .142 1.662 .100 People .209 .072 .210 2.906 .005 a. Dependent Variable: Minat Nasabah Sumber: Output SPSS 17.00 for windows Output di atas menunjukkan hasil regresi linier berganda, yaitu persamaan regresi sebagai berikut: Y = -1,166 + 0,540 X1 + 0,169X2 + 0,160 X3 + 0,209X4 + e Di mana: Y = Minat Nasabah a = Konstanta X1 = Harga X2 = Produk X3 = Promosi X4 = People b1,2 = Koefisien Regresi e = Standard Error Universitas Sumatera Utara Interprestasi model: a. Nilai -1,166 adalah titik potong garis regresi tersebutdengan sumbu tegak Y b. Nilai 0,540 merupakan koefisien regresi variabel harga, yang menunjukkan bahwa setiap adanya kenaikan 1 satuan harga, maka akan ada kenaikan sebesar 1 satuan untuk minat nasabah dengan asumsi variabel lain tetap. c. Nilai 0,169 merupakan koefisien regresi variabel produk, yang menunjukkan bahwa setiap adanya kenaikan 1 satuan produk, maka akan ada kenaikan sebesar 1 satuan untuk minat nasabah dengan asumsi variabel lain tetap. d. Nilai 0,160 merupakan koefisien regresi variabel promosi , yang menunjukkan bahwa setiap adanya kenaikan 1 satuan promosi, maka akan ada kenaikan sebesar 1 satuan untuk minat nasabah dengan asumsi variabel lain tetap. e. Nilai 0,209 merupakan koefisien regresi variabel people , yang menunjukkan bahwa setiap adanya kenaikan 1 satuan people, maka akan ada kenaikan sebesar 1 satuan untuk minat nasabah dengan asumsi variabel lain tetap.

E. Pengujian Hipotesis 1. Uji F-Test ANOVA