Gambar 30. Reaksi Kimia Dari Tempurung Kelapa Dengan Asam Akrilik
Esterifikasi
4.3.6 Analisis Termogravimetri TGA
Pengaruh esterifikasi terhadap sifat termal degradasi bahan komposit LDPETK dinunjukkan pada Gambar 31. Dari gambar tersebut dapat dilihat, bahwa
pengurangan berat dari komposit LDPETK terjadi secara signifikan mulai dari temperatur 300
o
C. Proses kehilangan berat pada komposit LDPETK yang diesterifikasi terjadi pada rentang temperatur 300
o
C hingga 500
o
C yang dipengaruhi oleh adanya dekomposisi dari lignin dan selulosa sebagai konstituen utama di dalam
tempurung kelapa. Penelitian yang dila oleh Yang, dkk 2005 tentang bio
komposit polimer t plastik yang d
uat pengisi lignoselulosa menemukan bahwa pecahnya rantai glikosidik pada selulosa terjadi pada rentang temperatur
275 ur
Partikel TK
kukan ermo
iperk
o
C - 350
o
C, sedangkan degradasi pada lignin terjadi pada rentang temperat
Tengku Faisal Zulkifli Hamid: Pengaruh Modifikasi Kimia Terhadap Sifat-Sifat Komposit Polietilena Densitas Rendah LDPE Terisi Tempurung Kelapa, 2008.
USU e-Repository © 2008
250
o
C - 500
o
C. Pada kandungan pengisi 60, komposit LDPETK yang telah diesterifikasi menunjukkan sifat ketahanan termal yang relatif lebih baik
dibandingkan dengan komposit LDPETK tanpa esterifikasi. Meningkatnya ketahanan termal ini kemungkinan disebabkan oleh kandungan anorganik dalam TK
yang semakin meningkat dengan bertambahnya jumlah pengisi.
-20 50
100 150
200 250
300 350
400 450
500 550
600 20
60 80
100
Temperatur
o
C P
eru 40
bahan berat LDPETK30
LDPETK60 LDPETK30 AKRILIK
LDPETK60 AKRILIK
LDPETK Tabel 9 menunjukkan perbandingan persentase berat komposit LDPETK yang
hilang pada berbagai temperatur yang berbeda dengan dan tanpa esterifikasi. Dapat dilihat bahwa pada komposit LDPETK yang telah diesterifikasi menunjukkan
persentase berat yang hilang relatif lebih rendah dibandingkan komposit LDPETK tanpa esterifikasi. Pada komposit LDPETK 60 yang telah mengalami esterifikasi,
ketahanan termal komposit LDPETK relatif lebih baik dibandingkan komposit LDPETK tanpa esterifikasi dimana pada temperatur 600
o
C persentase berat yang Gambar 31. Pengaruh Esterifikasi TK Terhadap Sifat Termogravimetri Komposit
Tengku Faisal Zulkifli Hamid: Pengaruh Modifikasi Kimia Terhadap Sifat-Sifat Komposit Polietilena Densitas Rendah LDPE Terisi Tempurung Kelapa, 2008.
USU e-Repository © 2008
hilang mencapai 97,571 . Hal ini menunjukkan bahwa esterifikasi TK telah berhasil memutus gugus-gugus -OH pada selulosa, sedangkan pada komposit LDPETK tanpa
esterifikasi masih banyak mengandung lignin dan selulosa yang memiliki ketahanan termal yang sangat lemah. Esterifikasi telah berhasil mengikat sebagian besar gugus –
OH pada lignin dan selulosa. Hasil yang sama ditunjukkan pada penelitian yang dilakukan oleh Yang, dkk 2005.
Tabel 9. Perbandingan Persentase Berat Komposit LDPETK yang Hilang Pada Berbagai Temperatur yang Berbeda Dengan dan Tanpa Esterifikasi
Komposit LDPETK Komposit LDPETK
Temperatur
o
C 30
tanpa esterifikasi 30
esterifikasi 60
tanpa esterifikasi 60
esterifikasi
100 0,089 0.019 0,090 0.021
150 0,528 0.232 0,532 0.413
200 1,490 0.492 1,790 1.714
250 1,665 0.363 2,060 1.828
300 3,277 1.597 4,448 4.488
350 9,792 6.360 13,049 15.494
450 31,503 21.538 37,647 51.772
5
550 97,994 97.415 96,601 96.053
400 17,496 12.286 22,471 29.121
00 95,621 97.099 94,117 90.373
600 99,701 98.775 99,057 97.571
4.3.7 Analisis Kalorimetri Diferensial DSC