Fasa Matriks Komposit Komposit

2.1.1 Fasa Matriks Komposit

Fasa matriks adalah fasa cair yang terdapat dalam suatu komposit dengan fasa penguat tersebar di dalamnya. Fasa ini berfungsi sebagai pelekat untuk pengisi terbenam di dalamnya. Untuk memperoleh suatu pelekatan yang baik antara fasa matriks dengan fasa penguat atau fasa tersebar, yaitu pengisi, pembasahan yang sempurna oleh fasa matriks perlu dilakukan supaya interaksi yang baik berlaku antara fasa matriks dengan fasa penguat atau fasa tersebar, yaitu pengisi dan seterusnya menghasilkan kekuatan interlamina yang baik. Secara umum fasa matriks haruslah berperan sebagai berikut ; a. Suatu bahan yang mampu memindahkan beban yang dikenakan kepada fasa tersebar atau fasa penguat yang berfungsi sebagai media alas beban. b. Menjaga fasa penguat atau fasa tersebar dari kerusakan oleh faktor lingkungan seperti kelembapan dan panas. c. Sebagai pengikat yang memegang fasa penguat atau fasa tersebar untuk menghasilkan antara muka fasa matriks dan fasa penguat yang kuat Kennedy dan Kelly, 1966. Menurut Richardson 1987, terdapat berbagai bahan matriks yang dapat digunakan dalam komposit, yaitu polimer, logam, keramik, kaca dan karbon. Pemilihan suatu bahan sebagai fasa matriks bergantung pada faktor-faktor berikut : a. Keserasiannya dengan fasa penguat atau fasa tersebar karena ia akan menentukan interaksi antara muka fasa matriks – fasa penguat pengisi. b. Sifat akhir komposit yang dihasilkan. Tengku Faisal Zulkifli Hamid: Pengaruh Modifikasi Kimia Terhadap Sifat-Sifat Komposit Polietilena Densitas Rendah LDPE Terisi Tempurung Kelapa, 2008. USU e-Repository © 2008 c. Keperluan penggunaan seperti rentang suhu penggunaan. d. Bentuk komponen yang dihasilkan. e. Kemudahan fabrikasi atau pemrosesan f. Biaya pengolahan. Richardson juga mengatakan bahwa polimer lebih banyak digunakan karena mempunyai beberapa kelebihan, yaitu : a. Lebih mudah diproses. b. Mempunyai sifat mekanik dan dielektrik yang baik. c. Merupakan bahan dengan kerapatan yang rendah. d. Mempunyai suhu pemrosesan yang lebih rendah dibandingkan suhu pemrosesan logam.

2.1.2 Fasa Penguat Dalam Komposit