commit to user
I-4
1.2 PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang dapat dirumuskan permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh geometri sudut pahat HSS pada
penggunaan proses bubut benda kerja aluminium paduan rendah terhadap cepat ausnya bidang aktif pahat.
1.3 TUJUAN PENELITIAN
Tujuan dalam penelitian ini yaitu meneliti pengaruh geometri sudut pahat HSS pada pengerjaan proses bubut benda kerja aluminium paduan rendah untuk
mencegah cepat ausnya bidang aktif pahat berdasarkan hasil eksperimen sebagai dasar penyusunan Standard Operating Procedure SOP pengasahan pahat HSS.
1.4 MANFAAT PENELITIAN
Adapun manfaat dalam penelitian ini, yaitu: 1. Memberikan rekomendasi geometri sudut pahat optimum untuk umur pahat
tertinggi yang dapat berdampak pada efisiensi proses permesinan. 2. Membantu dalam mendesain fixture pengasahan pahat untuk Laboratorium
Perencanan dan Perancangan Produk Jurusan Teknik Industri UNS.
1.5 BATASAN MASALAH
Batasan masalah penelitian menentukan pegaruh geometri sudut pahat HSS yang paling optimal sehingga memperpanjang umur pahat, sebagai berikut:
1. Pahat yang digunakan adalah pahat HSS tipe plain HSS HSS murni ukuran 9mm x 9mm x 120mm.
2. Material benda kerja yang digunakan adalah aluminium casting paduan rendah. 3. Faktor yang diuji adalah geometri sudut kappa dan sudut gamma.
4. Parameter permesinan yang digunakan, antara lain putaran mesin 1500 rpm, feed rate 0.13, depht of cut 0.8 mm, panjang pemakanan 180 mm.
5. Dimensi keausan pahat hanya diprediksi berdasarkan parameter temperatur mata potong pahat setelah digunakan.
commit to user
I-5
1.6 ASUMSI PENELITIAN
Asumsi-asumsi yang digunakan pada penelitian menentukan pengaruh geometri sudut pahat HSS yang paling optimum sehingga memperpanjang umur
pahat, sebagai berikut: 1. Mesin bubut yang digunakan tidak mengalami penurunan kinerja.
2. Material pahat HSS dan material benda kerja aluminium yang digunakan untuk setiap variasi geometri pahat memiliki karakteristik yang sama.
3. Setup pahat terhadap benda kerja dan pencekaman benda kerja untuk setiap pengambilan data dalam kondisi yang sama.
1.7 SISTEMATIKA PENULISAN