Kemampuan kognitif. Kemampuan psikomotor.

commit to user 21 kemudian dalam bahasa Indonesia menjadi “prestasi” yang berarti hasil usaha. Dalam kamus bahasa Indonesia, arti dari prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan atau ketrampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, yang lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka nilai yang diberikan guru. Menurut Winkel W. S. 1991: 52 bahwa prestasi adalah bukti keberhasilan yang dicapai. Jadi, hasil prestasi belajar menunjukkan tingkat keberhasilan seorang siswa dalam proses belajar. Hasil belajar merupakan hal penting dalam proses belajar mengajar, karena dapat menjadi petunjuk untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan seorang siswa dalam kegiatan belajar mengajar yang telah dilaksanakan. Suharsimi Arikunto 1995: 112 mengemukakan bahwa prestasi belajar sebagai perubahan tingkah laku yang meliputi tiga ranah yaitu ranah kognitif, afektif dan psikomotor.

a. Kemampuan kognitif.

Menurut Perdy Karuru 2006:10 kemampuan kognitif adalah kegiatan mental yang terkait dalam proses memperoleh, menyimpulkan, menyimpulkan kembali retrive dan memanfaatkan berbagai pengetahuan. Tujuan kognitif berorientasi pada kemampuan berfikir mencakup kemampuan intelektual yang sederhana, yaitu mengingat sampai pada kemampuan memecahkan masalah yang menurut siswa untuk menghubungkan dan mengembangkan gagasan, metodeprosedur yang sebelumnya dipelajari untuk memecahkan masalah tersebut. Untuk mengetahui prestasi belajar siswa adalah dengan melakukan test atau tujuan terhadap aspek-aspek yang akan dinilai. Nilai hasil test atau nilai hasil ujian tersebut disebut sebagai prestasi belajar siswa. Kemampuan kognitif siswa adalah nilai hasil test atau nilai hasil ujian terhadap aspek kognitif siswa. b. Kemampuan afektif E. Mulyasa 2002: 232 berpendapat bahwa kemampuan afektif dapat dilihat melalui cara berfikir dan bertindak yang mengacu pada nilai-nilai kesopanan, seperti kemampuan dalam menempatkan diri secara tepat pada situasi yang berbeda, dan respon terhadap berbagai fenomena yang terjadi. W.Gulo 2002:147 berpendapat kemampuan afektif adalah suatu commit to user 22 kemampuan yang berhubungan dengan value nilai, yaitu suatu konsep yang tidak berada didalam dunia empiris, tetapi dalam pikiran manusia. Nilai merupakan seperangkat sikap yang dijadikan dasar pertimbangan, standar atau prinsip sebagai ukuran bagi kelakuan. Jika selalu berkenaan dengan suatu obyek, yang disertai perasaan positif dan negatif. Menurut Nana Sudjana 2002:30 ada berbagai jenis tingkatan kemampuan afektif antara lain: 1 Receivingattending 2 Respondingjawaban 3 Valuingpenilaian 4 Organisasi 5 Karakteristik nilaiinternalisasi

c. Kemampuan psikomotor.

E. Mulyasa 2002: 232 berpendapat bahwa kemampuan psikomotorik mencakup ketrampilan akademis dan sosial. Ketrampilan akademis sifatnya berjenjang mulai dari mengingat, menafsirkan, menerapkan, menganalisis, mensintesis, sampai menilai. Ketrampilan sosial dapat dilihat dari cara berkomunikasi dalam pergaulan, berhubungan dengan orang lain, memecahkan masalah, mengambil keputusan, bekerjasama, dan kemampuan kepemimpinan. Prestasi belajar siswa dapat diketahui dengan adanya evaluasi belajar atau penilaian hasil belajar. Penilaian merupakan suatu usaha untuk mengumpulkan berbagai informasi secara berkesinambungan dan menyeluruh tentang proses belajar dan hasil belajar yang telah dicapai oleh siswa melalui kegiatan belajar mengajar. Evaluasi hasil belajar mengajar siswa bermakna bagi semua komponen dalam proses pengajaran terutama siswa, guru dan orang tua. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar adalah hasil yang diperoleh dari serangkaian usaha individu dalam rangka untuk memperoleh perubahan tingkah laku secara keseluruhan sebagai hasil dari aktivitas belajar dan interaksi dengan lingkungan. Prestasi belajar sebagai hasil belajar dapat diketahui saat dilakukan penilaian. Penilaian digunakan untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan siswa dan berbagai hal yang pernah diajarkan sehingga dapat commit to user 23 diperoleh gambaran tentang pencapaian program pendidikan. Jadi fungsi prestasi belajar sangat penting bagi anak didik baik sebagai indikator kualitas pendidikan dan berfungsi sebagai umpan balik bagi guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar. Dalam hal ini, prestasi belajar dilihat dari aspek kognitif dan aspek afektif. 6 . Perhitungan Kimia Perhitungan kimia sering disebut dengan istilah stokiometri. Kata stoikiometri sendiri berasal dari bahasa yunani yaitu stoishion yang berarti unsur dan metron berarti mengukur. Jadi, pengertian stoikiometri adalah ilmu yang mempelajari pengukuran unsur.

A. Massa Atom Relatif

Dokumen yang terkait

Perbandingan antara model pembelajaran cooperative learning tipe stad dengan pembelajaran konvensional dalam rangka meningkatkan hasil belajar PAI (eksperimen kelas XI SMA Negeri 3 Tangerang)

2 14 159

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Pemanfaatan Model Pembelajaran Kooperatif STAD Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Kelas XI SMA Negeri 15 Semarang Pada Materi Pokok Hidrolisis, Ksp,

0 8 115

EFEKTIVITAS PENGAJARAN KIMIA DENGAN METODE PEMBELAJARAN TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK IKATAN KIMIA SISWA KELAS X SEMESTER GANJIL MAN GONDANGREJO KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN

0 5 68

STUDI KOMPARASI PEMBELAJARAN KOOPERATIF METODE GI DAN METODE TAI YANG DILENGKAPI LKS TERHADAP PRESTASI BELAJAR KIMIA PADA POKOK BAHASAN

3 20 64

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN KIMIA MENGGUNAKAN METODE GI YANG DILENGKAPI DENGAN PENERAPAN MEDIA VBL PADA MATERI POKOK KESETIMBANGAN KIMIA DI SMAN 1 CEPER TAHUN AJARAN 2009 2010

0 3 71

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION(STAD) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA PADA MATERI POKOK KESETIMBANGAN KIMIA SISWA KELAS XI MAN KLATEN TAHUN PELAJARAN 2011/2012.

0 0 8

STUDI KOMPARASI PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN TGT DAN STAD TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK HUKUM DASAR KIMIA.

0 0 7

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) DILENGKAPI MEDIA ANIMASI MACROMEDIA FLASH DAN PLASTISIN TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN IKATAN KIMIA KELAS X SEMESTER 1 SMA NEGERI 1 SAMBUNGMACAN | Gusband

0 0 8

1| MODUL KIMIA KELAS X MIA

1 2 16