Hipotesis Statistik METODOLOGI PENELITIAN

Nilai-nilai koefisien korelasi untuk uji validitas instrumen setiap variabel, disajikan sebagai berikut : a Variabel Perhatian Orang tua X Nilai koefisien korelasi dari hasil uji validitas untuk variabel perhatian orang tua dapat dilihat pada tabel 4.2 Tabel 4.2 Rekapitulasi Nilai r Untuk Uji Validitas Instrumen Penelitian Variabel Perhatian Orang tua X No. Soal r-hasil Simbol r-tabel Keterangan Keterangan 1 0,772 0,388 Valid Dipakai 2 0,361 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai 3 0,748 0,388 Valid Dipakai 4 0,276 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai 5 0,629 0,388 Valid Dipakai 6 0,311 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai 7 0,388 0,388 Valid Dipakai 8 0,743 0,388 Valid Dipakai 9 0,794 0,388 Valid Dipakai 10 0,796 0,388 Valid Dipakai 11 0,506 0,388 Valid Dipakai 12 0,407 0,388 Valid Dipakai 13 0,367 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai 14 0,584 0,388 Valid Dipakai 15 0,371 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai Berdasarkan data yang tertera pada Tabel 4.2, dapat diketahui bahwa nilai koefisien korelasi untuk uji validitas instrumen variabel perhatian orang tua X 1 yang diperoleh 10 butir lebih besar dari “r” tabel atau dikatakan valid. Sedangkan 5 butir lebih kecil dari “r” tabel atau dikatakan tidak valid. Jadi, 10 dari 15 butir instrumen yang valid dipakai untuk penelitian. b Variabel Motivasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Y Nilai koefisien korelasi dari hasil uji validitas untuk variabel motivasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan dapat dilihat pada tabel 4.3. Tabel 4.3 Rekapitulasi Nilai r Untuk Uji Validitas Instrumen Penelitian Variabel Motivasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Y No. Soal r-hasil Simbol r-tabel Keterangan Keterangan 1 0,545 0,388 Valid Dipakai 2 0,420 0,388 Valid Dipakai 3 0,444 0,388 Valid Dipakai 4 0,487 0,388 Valid Dipakai 5 0,278 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai 6 0,607 0,388 Valid Dipakai 7 0,587 0,388 Valid Dipakai 8 0,496 0,388 Valid Dipakai 9 0,372 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai 10 0,733 0,388 Valid Dipakai 11 0,610 0,388 Valid Dipakai 12 0,150 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai 13 0,722 0,388 Valid Dipakai Berdasarkan data yang tertera pada tabel 4.3, dapat diketahui bahwa nilai koefisien korelasi untuk uji validitas instrumen variabel Motivasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Y yang diperoleh 10 butir lebih besar dari “r” tabel atau dikatakan valid. Sedangkan 3 butir lebih kecil dari “r” tabel atau dikatakan tidak valid. Jadi, 10 dari 13 butir instrumen yang valid dipakai untuk penelitian.

2. Uji Reliabilitas

Melalui penghitungan dengan bantuan komputer diperoleh nilai Koefisien Reliabilitas Alpha Cronbach, sebagai berikut: Tabel 4.4 Koefisien Reliabilitas No. Variabel Koefisien Reliabilitas Kategori

1 Perhatian Orang Tua

0,827 Tinggi 2 Motivasi Belajar PKn 0,739 Tinggi Hasil Koefisien Reliabilitas yang tertera pada Tabel 4.4, dapat dikatakan bahwa instrumen yang digunakan andal, artinya suatu instrumen yang dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data atau mengukur obyek yang telah ditetapkan karena instrumen tersebut sudah tergolong baik dimana koefisien reliabilitas hitung koefisien reliabilitas tabel.

C. Pembahasan Hasil Penelitian

Data penelitian diperoleh dari 28 responden yang menjawab 20 butir pernyataan yang terdiri dari 10 butir perhatian orang tua dan 10 butir motivasi belajar.

1. Perhatian Orang Tua

Untuk mengetahui hasil dari setiap butir angket penelitian dapat dilihat sebagai berikut : Tabel 4.5 Orang tua memberikan contoh hidup disiplin No Alternatif Jawaban Frekuensi Persentase 1 2 3 4 Selalu Sering Kadang-kadang Tidak Pernah 21 6 1 75 21,4 3,6 Jumlah 28 100 Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa 75 orang tua selalu memberikan contoh hidup disiplin kepada anak, 21,4 orang tua sering memberikan contoh hidup disiplin kepada anak, 3,6 orang tua kadang-kadang memberikan contoh hidup disiplin kepada anak, tidak ada orang tua yang tidak memberikan contoh hidup disiplin kepada anak. Hal ini menunjukkan bahwa banya orang tua yang telah memahami bahwa memberikan contoh hidup disiplin kepada anak adalah hal yang penting karna mayoritas orang tua memberikan contoh hidup disiplin kepada anak.