Teknik Analisa Data METODOLOGI PENELITIAN

konsistensi suatu alat pengukur di dalam mengukur suatu gejala yang sama. 63 Indeks reliabilitas diklasifikasikan sebagai berikut : 64 Tabel 3.5 Indeks Reliabilitas R Keterangan 0,20 Sangat Rendah 0,21 – 0,40 Rendah 0,41 – 0,70 Sedang 0,71 – 0,90 Tinggi 0,91 – 1,00 Sangat Tinggi

F. Hipotesis Statistik

Interpretasi dengan menggunakan tabel nilai “r” product moment, prosedur yang harus dilalui di antaranya merumuskan hipotesis kerja atau alternatif H a dan hipotesis nihil H . Kemudian, menguji kebenaran atau kepalsuan dari hipotesis yang diajukan, dengan jalan membandingkan besarnya “r” yang telah diperoleh melalui perhitungan dengan “r” yang tercantum dalam tabel r t , dengan terlebih dahulu mencari derajat bebabsnya db atau degrees of freedom df yang rumusnya 65 : df = N - nr Keterangan: df : degress of freedom N : Number of class Nr : banyaknya variabel yang dikorelasikan Dengan diperolehnya df atau db maka dapat dicari besarnya “r” yang tercantum dalam tabel nilai “r” product moment pada taraf signifikansi 5 63 Sofian Effendi, Metode Penelitian Survei, Jakarta: LP3ES, 2012, h. 139-141. 64 Sapriya dkk, Pembelajaran dan Evaluasi Hasil Belajar IPS, Bandung: UPI Press, 2006, h. 62. 65 Op.Cit, hal. 194. maupun pada taraf signifikansi 1. Jika r sama dengan atau lebih besar dari r t maka H a disetujui atau diterima. Jika sebaliknya, maka H tidak disetujui atau tidak diterima. Untuk mengetahui kontribusi variabel X terhadap variabel Y maka digunakan rumus koefisien determinasi sebagai berikut: KD = r 2 x 100 41

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Data

Dalam penelitian ini, variabel yang digunakan adalah variabel bebas Independent variable dan variabel terikat Dependent variable. Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi dan dilambangkan dengan X yaitu Perhatian Orang Tua. Adapun variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi dan dilambangkan dengan Y yaitu Motivasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan siswa. Data variabel X dan Y dijaring dengan menggunakan instrumen berbentuk angket yang disebar kepada 28 responden yaitu siswa kelas V SDN 05 pagi Jakarta Selatan. Angket tersebut menggunakan skala Likert dengan skor yaitu SL selalu = 4, SR sering = 3, KD kadang-kadang = 2, TP tidak pernah = 1. Karena butir pernyataan tiap variabel berjumlah 10, jadi total keseluruhan pernyataan 20 maka rentang skor teoritik data penelitian variabel X dan Y tiap siswa adalah 20 – 80. Sedangkan skor teoritik data penelitian variabel X dan variabel Y berdasarkan indikator adalah 560 – 1120. Adapun rata-rata persentase hasil tabulasi data penelitian keseluruhan variabel X dan variabel Y yang diperoleh berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan angket adalah : Tabel 4.1 Hasil Persentase Tabulasi Aspek Indikator No Butir Data Skor Persentase Rata-Rata Tabulasi Persentase Perhatian orang tua Memelihara dan membesarkan anak 1,2,3 277 871 82 77 Melindungi dan menjamin keselamatan 4,5,6 268 80 Memberi pengajaran 7,8 134 60 Membahagiakan anak 9,1 192 86 Motivasi Belajar Fisiologis 1,2 90 821 79 73 Keamanan 3,4 167 75 Sosial 5,6 144 64 Penghargaan 7,8 191 85 aktualisasi diri 9,1 144 64 Berdasarkan tabel 4.1 di atas, rata-rata persentase hasil tabulasi aspek perhatian orang tua pada indikator memelihara dan membesarkan anak sebesar 82, melindungi dan menjaga keselamatan 80, memberi pengajaran 60, membahagiakan anak 86, sehingga didapatkan rata-rata persentase perhatian orang tua sebesar 77 . Sedangkan persentase hasil tabulasi aspek motivasi belajar siswa pada indikator fisiologis sebesar 79, keamanan 75, sosial 64, penghargaan 85, dan aktualisasi diri 64 sehingga didapatkan rata-rata persentase motivasi belajar siswa sebesar 73.

B. Pengujian Persyaratan Analisis dan Pengujian Hipotesis

Proses perhitungan uji validasi dan uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan alat bantu komputer SPSS 22. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kesalahan dalam menghitung skor sehingga penelitian dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

1. Uji Validitas

Setelah dilakukan perhitungan, diperoleh koefisien korelasi butir r- hitung untuk 15 butir instrumen kuesioner dengan sampel sebanyak 28 orang n = 28 - 2 = 26, dengan = 0,05 didapat r tabel 0,388, artinya bila r hasil r tabel, maka butir instrumen tersebut tidak valid dan apabila r hasil r tabel, maka butir instrumen tersebut valid atau dapat digunakan. Nilai-nilai koefisien korelasi untuk uji validitas instrumen setiap variabel, disajikan sebagai berikut : a Variabel Perhatian Orang tua X Nilai koefisien korelasi dari hasil uji validitas untuk variabel perhatian orang tua dapat dilihat pada tabel 4.2 Tabel 4.2 Rekapitulasi Nilai r Untuk Uji Validitas Instrumen Penelitian Variabel Perhatian Orang tua X No. Soal r-hasil Simbol r-tabel Keterangan Keterangan 1 0,772 0,388 Valid Dipakai 2 0,361 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai 3 0,748 0,388 Valid Dipakai 4 0,276 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai 5 0,629 0,388 Valid Dipakai 6 0,311 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai 7 0,388 0,388 Valid Dipakai 8 0,743 0,388 Valid Dipakai 9 0,794 0,388 Valid Dipakai 10 0,796 0,388 Valid Dipakai 11 0,506 0,388 Valid Dipakai 12 0,407 0,388 Valid Dipakai 13 0,367 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai 14 0,584 0,388 Valid Dipakai 15 0,371 0,388 Tidak Valid Tidak Dipakai Berdasarkan data yang tertera pada Tabel 4.2, dapat diketahui bahwa nilai koefisien korelasi untuk uji validitas instrumen variabel perhatian orang tua X 1 yang diperoleh 10 butir lebih besar dari “r” tabel atau dikatakan valid. Sedangkan 5 butir lebih kecil dari “r” tabel atau dikatakan tidak valid. Jadi, 10 dari 15 butir instrumen yang valid dipakai untuk penelitian. b Variabel Motivasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Y Nilai koefisien korelasi dari hasil uji validitas untuk variabel motivasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan dapat dilihat pada tabel 4.3.