Uji Signifikan Parsial Uji-t

80

c. Koefisien X

2 b 2 = 0,829 , ini berarti bahwa variabel disiplin kerja X 2 berpengaruh positif terhadap prestasi kerja, atau dengan kata lain jika disiplin kerja X 2 ditingkatkan sebesar satu-satuan, maka prestasi kerja akan bertambah sebesar 0,829. Koefesien bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara variabel disiplin kerja dengan prestasi kerja, semakin meningkat disiplin kerja ke arah yang semakin baik maka akan semakin meningkat pula prestasi kerja pada PT. Bank Sumut Cabang Iskandar Muda Medan.

4.5 Uji Hipotesis

4.5.1 Uji Signifikan Parsial Uji-t

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh suatu variabel bebas secara parsial individual terhadap variasi variabel terikat. Kriteria pengujiannya adalah : Ho : b1 = 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Ho : b1 ≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Kriteria pengambilan keputusan adalah: Ho diterima jika t hitung t tabel pada α= 5 Ho ditolak jika t hitung t tabel pada α= 5 Hasil pengujian adalah : Tingkat kesalahan α = 5 dan derajat kebebasan df = n-k n = jumlah sampel, n = 44 81 k = jumlah variabel yang digunakan, k = 3 Derajat kebebasan degree of freedom df =n-k = 44 - 3 = 41 Uji-t yang dilakukan adalah uji satu arah, maka t tabel yang digunakan adalah t 0,05 41 = 1.683 Tabel 4.13 Hasil Uji Signifikan Parsial Uji-t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -5.544 11.003 -.504 .617 Pengawasan_Kerja .253 .142 .187 1.780 .043 Disiplin_Kerja .829 .126 .691 6.585 .000 a. Dependent Variable: Prestasi_Kerja Sumber: Hasil Penelitian, 2015 data diolah Berdasarkan Tabel 4.13 dapat dilihat bahwa: 1. Variabel Pengawasan Kerja X 1 Nilai t hitung variabel pengawasan kerja adalah 1,780 dan nilai t tabel 1,683 maka t hitung t tabel 1,780 1,683 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel pengawasan kerja berpengaruh positif dan signifikan 0,043 0,05 secara parsial terhadap prestasi kerja. Artinya, jika variabel pengawasan kerja ditingkatkan sebesar satu satuan, maka prestasi kerja akan meningkat sebesar 0,253. 2. Variabel Disiplin Kerja X 2 Nilai t hitung variabel disiplin kerja adalah 6,585 dan nilai t tabel 1,683 maka t hitung t tabel 6,585 1,683 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan 0,000 0,05 secara parsial terhadap prestasi 82 kerja. Artinya, jika variabel disiplin kerja ditingkatkan sebesar satu satuan, maka prestasi kerja akan meningkat sebesar 0,829.

4.5.2 Uji Signifikan Simultan Uji-F