commit to user
51
Tabel 4.32. Perhitungan parameter statistik
m Tahun
P = mN+1 Curah hujan mm
Ln Curah hujan mm
1 2010
0,0909 30
3,4012 2
2007 0,1818
35 3,5553
3 2008
0,2727 35
3,5553 4
2009 0,3636
35 3,5553
5 2002
0,4545 55
4,0073 6
2003 0,5455
68 4,2195
7 2004
0,6364 73
4,2905 8
2001 0,7273
110 4,7005
9 2006
0,8182 112
4,7185 10
2005 0,9091
115 4,7449
Jumlah data N =
10,0 Rata-rata
X = 66,800
Standart Deviasi Sd =
34,640 Coef Variety
Cv=SdX = 0,519
Coef Skewness Cs =
0,459 Coef Kurtosis
Ck = -1,614
Hasil perhitungan parameter-parameter statistik diatas menghasilkan nilai C
s
=0,459 dan C
k
=-1,614 sehingga sesuai Tabel 2.3, jenis distribusi yang digunakan adalah distribusi Log-Pearson type III.
4.4.3. Curah hujan rencana
Curah hujan rencana dihitung menggunakan pendekatan distribusi log pearson type III. Perhitungan distribusi log pearson type III ditunjukkan pada Tabel 4.33.
Tabel 4.33. Perhitungan distribusi metode log pearson type III
No Tahun
x Log x
Peluang log X-
Log X rt log X-Log
X rt² log X-Log X
rt³ 1
2010 30
1,477 9,09091
-0,29256 0,08559
-0,02504 2
2007 35
1,544 18,18182
-0,22561 0,05090
-0,01148 3
2008 35
1,544 27,27273
-0,22561 0,05090
-0,01148 4
2009 35
1,544 36,36364
-0,22561 0,05090
-0,01148 5
2002 55
1,740 45,45455
-0,02932 0,00086
-0,00003 6
2003 68
1,833 54,54545
0,06283 0,00395
0,00025 7
2004 73
1,863 63,63636
0,09364 0,00877
0,00082 8
2001 110
2,041 72,72727
0,27171 0,07383
0,02006 9
2006 112
2,049 81,81818
0,27954 0,07814
0,02184 10
2005 115
2,061 90,90909
0,29102 0,08469
0,02465 Jumlah
17,697
commit to user
52
Hasil: Log X Rerata Xrt
: 1,769 Simpangan baku S
: 0,232 Koefisien kepencengan Cs
: 0,089 Nilai koefisien kepencengan Cs=0.089 maka dapat dihitung nilai K melalui
interpolasi berdasarkan Tabel 2.6. Setelah nilai K didapatkan dihitung curah hujan
rencana pada setiap periode ulang. Nilai curah hujan rencana seperti ditunjukkan pada Tabel 4.34.
Tabel 4.34. Nilai curah hujan rencana
T K
K.S log Xrt + K.S
X mm
2 -0,015
-0,004 1,7662
58,3660 5
0,837 0,195
1,9646 92,1746
10 1,291
0,301 2,0704
117,6086 25
1,781 0,415
2,1847 152,9964
50 2,102
0,490 2,2595
181,7480 100
2,363 0,550
2,3202 209,0172
4.4.4. Perhitungan Waktu Konsentrasi
Waktu konsentrasi dapat dihitung dengan persamaan 2.7. Data kemiringan saluran didapatkan dari pembacaan peta dengan menghitung selisihbeda tinggi lahan
pada awal saluran dan akhir saluran pada peta yang ada kemudian dibagi panjang salurannya seperti ditunjukkan pada Tabel 4.35.
Tabel 4.35. Data Kemiringan Saluran
No Nama Saluran
Kode Saluran
Panjang Elev.
Awal Elev.
Akhir
Beda Elevasi
Kemiringan
m m
m m
1 Sal. MT. Haryono 1
Mt-1 508,0
1,0 0,4
0,6 0,0011811
2 Sal. Agus Salim
Ag 603,0
0,8 0,4
0,4 0,0006633
3 Sal. MT. Haryono 2
Mt-2 617,7
0,4 0,1
0,3 0,0004857
4 Sal. Letjend Suprapto
Sp 574,3
0,5 0,2
0,3 0,0005224
5 Sal. Cendrawasih
Cd 305,5
0,2 0,1
0,1 0,0003273
6 Sal. Ronggowarsito
Ro 785,6
0,2 0,1
0,1 0,0001273
7 Sal. Jl. Merak
Mr 390,0
0,2 0,1
0,1 0,0002564
8 Sal. Bandarharjo
Bd 517,5
0,5 0,4
0,1 0,0001933
9 Sal. Kebonharjo
Kb 1058,0
0,7 0,2
0,5 0,0004726
10 Sal. Arteri 1
Ar-1 712,4
0,3 0,2
0,1 0,0001404
11 Sal. Mpu Tantular
Mp 977,1
0,1 -0,4
0,5 0,0005117
12 Sal. Arteri 2
Ar-2 414,4
0,9 0,2
0,7 0,0016893
Sumber: Anonim, 2011
commit to user
53
Waktu konsentrasi tc dihitung dengan persamaan 2.7 dan hasilnya seperti ditunjukkan pada Tabel 4.36.
Tabel 4.36 Hasil Perhitungan Waktu Konsentrasi tc
No Nama Saluran
Kode Panjang Saluran
L Kemiri
ngan S
Waktu Konsentrasi
Tc m
km jam
1 2
3 4
5 6
7
1 Sal. MT. Haryono 1
Mt-1 508,0
0,508 0,0012
0,5279 2
Sal. Agus Salim Ag
603,0 0,603
0,0007 0,7522
3 Sal. MT. Haryono 2
Mt-2 617,7
0,618 0,0005
0,8641 4
Sal. Letjend Suprapto Sp
574,3 0,574
0,0005 0,7943
5 Sal. Cendrawasih
Cd 305,5
0,306 0,0003
0,5850 6
Sal. Ronggowarsito Ro
785,6 0,786
0,0001 1,7412
7 Sal. Jl. Merak
Mr 390,0
0,390 0,0003
0,7755 8
Sal. Bandarharjo Bd
517,5 0,517
0,0002 1,0750
9 Sal. Kebonharjo
Kb 1058,0
1,058 0,0005
1,3215 10
Sal. Arteri 1 Ar-1
712,4 0,712
0,0001 1,5553
11 Sal. Mpu Tantular
Mp 977,1
0,977 0,0005
1,2054 12
Sal. Arteri 2 Ar-2
414,4 0,414
0,0017 0,3932
4.4.5. Intensitas Hujan Rencana