Kerangka Besar Pengembangan PAUD Terpadu Dengan Pendekatan Holistik Integratif, Periode 2013
– 2018 , Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah - UNICEF
43
Tingkat Desa Kelurahan. Sedangkan pengelolaan Kelompok Bermain, Taman Penitipan Anak, Taman Kanak-kanak, dan Raudatul Athfal
dilakukan secara mandiri oleh pengelola yang bersangkutan.Namun antar semua layanan tersebut perlu saling berkoordinasi sehingga menjadi
layanan yang saling mendukung.
5. PAUD Terpadu dengan Pendekatan Holistik Integratif Lengkap
Terintegrasi Tidak Satu Atap
Bentuk konkrit penyelenggaraan PAUD Terpadu dengan Pendekatan
Holistik Integratif Lengkap Terintegrasi Tidak Satu Atap yang berada di bawah pembinaan Pemerintah DesaKelurahan adalah pengintegrasian
layanan Posyandu, Bina Keluarga Balita BKB dan POS PAUD, namun lokasinya tidak satu atap.
Teknis penyelenggaraan layanan Posyandu, BKB, dan Pos PAUD Terpadu dengan Pendekatan Holistik Integratif Lengkap Terintegrasi
Tidak Satu Atap adalah sebagai berikut : Bagan 4
Struktur Pengelolaan di Tingkat DesaKelurahan
Keterangan: Garis komando
Garis koordinasi
TIM PEMBINA TINGKAT DESA
KEL TPDK
TIM PEMANTAU TP
PENGELOLA POS PAUD
PENGELOLA BKB
PENGELOLA POSYANDU
PENGELOLA TKRA
DAN KELOMPOK
BERMAIN PENGELOLA
TAMAN PENITIPAN
ANAK TPA
Kerangka Besar Pengembangan PAUD Terpadu Dengan Pendekatan Holistik Integratif, Periode 2013
– 2018 , Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah - UNICEF
44
Perbedaan struktur pengelolaan PAUD Terpadu dengan Pendekatan Holistik Integratif Lengkap Terintegrasi Tidak Satu Atap dengan pengelolaan
PAUD Terpadu dengan Pendekatan Holistik Integratif Lengkap Terintegrasi Satu Atap adalah pada pengelolaannya.
Pada PAUD Terpadu dengan Pendekatan Holistik Integratif Lengkap Terintegrasi Satu Atap layanan Posyandu, BKB, dan Pos PAUD dilakukan
oleh satu pengelola. Sedangkan pada PAUD Terpadu dengan Pendekatan Holistik Integratif
Lengkap Terintegrasi Tidak Satu Atap masing-masing layanan memiliki pengelola sendiri, namun mereka saling berkoordinasi sehingga membentuk
layanan yang lengkap dan utuh. Selain itu, juga ada Tim Pemantau dan Tim Pembina yang memiliki
tugas yang sama untuk memantau dan membina ketiga jenis layanan tersebut Posyandu, BKB, dan Pos PAUD. Namun, masing-masing pengelola
layanan Posyandu, BKB, dan Pos PAUD langsung bertanggungjawab kepada Tim Pembina Tingkat DesaKelurahan.
Sedangkan pengelolaan Kelompok Bermain, Taman Penitipan Anak, Taman Kanak-kanak, dan Raudatul Athfal tetap dilakukan secara mandiri
oleh pengelola yang bersangkutan dan perlu saling berkoordinasi sehingga menjadi layanan yang saling mendukung.
6. Jenis-jenis Pelayanan yang dapat Diintegrasikan