Uji Signifikansi Simultan Uji Statistik F Uji Parsial Uji Statistik t Koefisien Determinasi R

Selain itu, melalui regresi linier berganda akan diketahui juga variabel manakah diantara variabel Display Produk X dimaksud yang paling berpengaruh terhadap Minat Beli Konsumen Y.

3.8.2.2 Uji Signifikansi Simultan Uji Statistik F

Kemudian untuk menguji keberartian dari koefisien regresi secara simultan, digunakan pengujian statistik uji F dengan formulasi sebagai berikut Rangkuty, 1997 : Uji F = � 2 � 1 −� 2 �−�−1 Keterangan: F = Diperoleh dari tabel distribusi k = jumlah variabel independen R 2 = Koefisien determinasi ganda n = jumlah sampel Dengan kaidah pengambilan keputusan sebagai berikut : - Jika F hitung F tabel pada tingkat kepercayaan 95 α = 0,05, maka terbukti bahwa keempat faktor tersebut secara simultan mempengaruhi keputusan pembelian. Dengan demikian hipotesis alternative H 1 diterima dan hipotesis mula-mula H diterima. - Jika F hitung F tabel pada tingkat kepercayaan 95 α = 0,05, maka terbukti bahwa keempat faktor tersebut secara simultan tidak mempengaruhi keputusan pembelian. Dengan demikian hipotesis alternative H 1 ditolak dan hipotesis mula-mula H diterima.

3.8.2.3 Uji Parsial Uji Statistik t

Untuk menguji pengaruh dari masing-masing variabel bebas secara parsial individual atau untuk mengetahui variabel mana yang lebih mempengaruhi keputusan pembelian digunakan uji-t, dengan formulasi dari Rangkuty 1997 sebagai berikut : t = � �−2 1 −� 2 Keterangan: t = observasi n = banyaknya observasi r = koefisien korelasi Dengan kaidah pengambilan keputusan sebagai berikut : - Jika t hitung t tabel pada tingkat kepercayaan 95 α = 0,05, maka terbukti bahwa variable faktor kebudayaan, sosial, pribadi, dan psikologis secara parsial mempengaruhi keputusan pembelian - Jikat hitung t tabel pada tingkat kepercayaan 95 α = 0,05, maka terbukti bahwa variable faktor kebudayaan, sosial, pribadi, dan psikologis secara parsial tidak mempengaruhi keputusan pembelian

3.8.2.4 Koefisien Determinasi R

2 Digunakan untuk melihat besarnya pengaruh variabel X terhadap Y. sebelum mengetahui besarnya koefisien determinasi, terlebih dahulu ditentukan berapa koefisien korelasinya r. Rumus koefisien korelasi dan koefisien determinasi menurut Ridwan 1997 : 26 yaitu : r = �.∑ ��−∑ �.∑ � �{�.∑ � � −∑ � � }.{ �.∑ � � −∑ � � } � 2 = � 2 � 100 Keterangan: r = Koefisien korelasi variable bebas dan variable terikat n = Banyaknya sampel X = Skor tiap item Y = Skor total variabel

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1 Sejarah Berdirinya Swalayan Willow Mart Binjai

Pencapaian kesuksesan dalam melaksanakan suatu kegiatan diperlukan kerja keras.Begitu juga halnya dalam menjalankan usahabisnis diperlukan kerja keras agar dapat terus maju dan berkembang. Begitu banyaknya bisnis ritel seperti minimarket, supermarket maupun swalayan yang muncul begitu pesat dan cepat, sehingga ruang bisnis ini menjadi begitu ketat persaingannya di kotaBinjai. Bisnis ritel seperti swalayan dapat bertahan dan berkembang seperti sekarang tentu saja berkat kerja keras pemilik dan para karyawannya.Swalayan Willow Mart Binjai pertama kali didirikan di kotaBinjai pada tanggal 8 November 2014. Pemilik Swalayan Willow Mart Binjai bernama Andi Wijaya Along. 4.2. Visi, Misi dan Tujuan Swalayan Willow Mart Binjai 4.2.1. Visi Swalayan Willow Mart Binjai